Saya dan kakak pun pergi lah belanja , kami membeli ikan dan sayuran. Saya perkenalkan dulu kakak ku yang pertama ini bernama Mira , yang kedua Tika , yang ke tiga Anto , yang ke empat Ana dan yang ke lima Jira.
Saya memanggil nya kak Mira , kak Mira ini jarang sekali dirumah dia sering pergi kerja ke rumah orang , biasanya dia pulang itu seminggu sekali dia kerja nya menjaga anak orang. Sekarang dia dirumah sudah seminggu karena orang yang tempat kerjanya ini tidak bekerja jadi dia bisa ambil cuti selama seminggu.
Lanjut lagi
Akhirnya kami pun pulang sesampainya kami dirumah kak Ana langsung menghampiri kami
" Kok lama kali , Bawak makanan enggak " ucap kak Ana
" Bawak ,itu ada kue " ucap kak Mira
( Selain sayuran dan ikan kami membeli kue juga )
" Nah Bawak ke dalam ( sambil menyodorkan makanan ke dekat kak Ana ) " ujar kak Mira
Lalu saya pun masuk dan menonton tv
Kak Tika sedang mencuci baju , sedang kan ibuk ku sedang menyapu halaman
Datang lah kak Mira ke tempat mamak ku membersihkan halaman
" Mak , Mira udah beli ikan sama sayuran " ujar kakak Mira
" Yaudah , nanti saja masak nya ,mamak mau siapin ini dulu " ujar mamak ku
" Anto mana Mak " ujar kakak ku
" Melepas kambing dia " ujar mamak mu
" Adek mu mana Mir " kata mamak mu
" Di dalam , makan kue dia " kata kakak ku
Kak mir pun membantu mamak ku membersihkan halaman ,dengan mengumpulkan sampah-sampah .
Tiba-tiba datang lah kak Ana ke tempat mamak dan kak Mira
" Mak , Ana kerumah Rita mau main main " ujar kak Ana
" Ngepain ana masih pagi , orang pun masih ada kerjaan , enggak ada pergi bantuin mamak sama kak Mira aja ni bersih in rumah " ujar mamak ku
Tanpa menyahut kak Ana pun masuk ke rumah , kak ana memang sedikit pemalas kalau disuruh membersihkan rumah ,bang Anto sangat kesal dengan nya karena dia sering enggak mau disuruh , kerjaan nya hanya pergi main. makanya itu bang Anto sama kak Ana jangan di gabung pasti mereka selalu bertengkar.
Berbeda dengan kak Tika dia mau mengerjakan apa saja , dan kak Tika pun rajin.
" Ana .... Ana ....Ana....Ana " teriak lah kak Tika dari kamar mandi
" Apa a a a a " kata kak Ana
" kau jemur ni pakaian nya , aku mau mandi , mau pergi ke kursus " ujar kak Tika
" Enggak mau aku " ujar kak Ana
Aku pun sedang menonton tv hanya bisa mendengar teriakkan mereka
Pergilah kakak ku ke tempat mamak ku
" Mak , Ana enggak mau menjemur pakaian nya , kakak mau pergi kursus " ujar kakak Tika
" Ana ...Ana ...Ana " teriak lah mamak ku
" Iya " jawab lah kakak ku
" Jemur baju nya itu , kakak mu mau pergi kursus dia
” habis itu Ana boleh keluar main yah Mak " ujar kak Ana dari dalem rumah
" Mau mamak bilang ke ayah yah " ujar mamak ku
" Males kita jemur kain " ujar kak ana
" Dah mak biar Mira aja yang jemur nanti , Tika kalau mau mandi , mandi aja " ujar kakak Tika
" Sih Ana ini semua-semua males ,liat aja lah nanti ku bilangin dia sama ayah nya " ujar mamak ku
" Ana ....Ana " teriak lah mamak ku
" Iya loh Mak " Kata kak Ana
" Kau jemur pakaian itu atau aku datang ke ke tempat mu untuk cubit perut mu Ana " ujar mamak ku
" Iya kita jemur pakaian nya " ujar Kak Ana
Kakak ku memang harus di gitukan dulu kalau tidak di gitukan dia enggak akan mau mengerjakan kerjaan rumah .Kak Ana memang sedikit bandel , sering melawan ,dan pemalas tetapi dia pintar , dia selalu mendapatkan juara 3 besar dan dia juga sering mendapatkan hadiah dari kakak Mira , Kakak Mira juga membayar kursus nya kak Tika . Kemudian tidak lama kemudian adik ayah ku pun datang kerumah , memang dia setiap harinya datang kerumah untuk duduk dan bicara-bicara bersama mamak ku Kalau tidak pagi yah sore.
Mereka pun asyik mengobrol di teras rumah kami
" Sih Jira mana ?" Tanya Mak cek Ku
Mak cek itu sebutan untuk adik perempuan ayah
Sedangkan pak cek untuk adik laki-laki ayah
" Ada didalem , nonton tv dia " ujar mamak ku
Tidak lama kemudian kakak Mira pun masuk ke dalam rumah dan menghampiri ku yang asyik lagi nonton tv ,ia pun ikut juga duduk di dekat ku
" Mana kak Ana dek " ujar kak Mira
" Di kamar kayak nya " ujar ku
" Udah jemur kain dia dek " kata kakak Mira
" Udah , tadi barusan aja dia masuk kerumah " kata ku
Lalu kak Tika yang sudah selesai mandi tiba-tiba masuk kekamar Diliat nya sih Ana lagi main hp
" Kau asyik main hp aja , kubilang mamak nanti kau " ujar kakak Tika
"Sibuk aja , aku kan dah jemur pakaian " kata kak Ana
" Bukan kau ke dapur masak air sana " kata kakak Tika
" Males lah ,orang capek pun " ujar kaka Ana
" Capek apa kau , Emang kerja apa kau sampai capek " ujar kak Tika
Karena capek dengar Omelan kak Tika , kak Ana pun keluar dari kamar
" Kau dibilangin ngelawan aja , kalau dibilang in enggak mau denger selalu pergi " ujar kak Tika sambil siap-siap pergi kursus.
Setelah bersiap-siap kak Tika langsung keluar kamar
" Kak anterin Tika yok ke kursus "ujar kak Tika
" Yaudah Ayuk " ajakan kak Mira
Kak Mira memang sudah bisa Bawak motor saat duduk di sekolah menengah pertama pas mau naik kelas 3 , ia sudah diajarkan oleh ayah membawa motor.
Lalu kak Mira pun pergi mengantarkan kak Tika ke tempat kursus jahit nya.
Tempat kursus jahit kak Tika sedikit jauh dari rumah jadi harus dianter pakai motor dan begitu juga pulang nya.
Disiang hari ibuk memasak untuk makan siang kami , yang dibantu oleh kak Mira sedangkan saya tidur siang , Abang pergi main dengan teman-temannya selesai melepaskan kambing dan kak Ana pergi kerumah teman nya. sedangkan ayah ku bekerja dan ia pulang nya sore. Masaklah ibuk dan kakak di dapur , kemudian kak Mira pun keluar dari rumah lalu ke depan mengambil sapu , saat kak Mira di depan pulang lah kak ana dengan baju yang kotor , langsung kak Mira bertanya " Loh kok jorok kali darimana Ana " ujar kak Mira " Jatuh di tempat got karena jalan nya enggak liat-liat " ucap kak Ana sambil masuk ke kamar mandi dan dengan wajah ketakutan karena takut dimarahin oleh ibuk Disaat mau jalan ke dapur " Ya Allah Ana , kenapa bisa kayak gini " ujar mamak ku Dari belakang mamak ,kak Mira langsung berbicara ” jatuh di got dia Mak " ujar kak Mira " Ha makanya itu , kalau orang tua enggak kasih keluar main didengar in , liat jadinya kan. Si
Pada pagi hari ayah ku mau pergi bekerja tetapi sebelum dia berangkat saya pun minta dibelikan kue .Ayah pun mengajak saya untuk membeli kue ,kakak dan abang ku pada belum bangun ,masih saya ,mamak dan ayah saja yang baru bangun .Saya pun bergegas siap-siap untuk ikut ayah membeli kue ,pagi itu cuaca nya sangat dingin karena baru selesai hujan saya pun memakai jaket .Saya peluk erat ayah saya dari belakang karena terlalu dinginSetelah setengah jalan" Seharusnya jira tidak usah ikut ,biar ayah saja yang pergi " ujar ayah ku" Enggak " ucap ayah kuAyah ku pun terdiam setelah saya ucapkan seperti ituLalu sesampainya di tempat jualan kue ,saya pun turun dari motor ayah saya memegang erat tangan saya . Lalu ada orang yang enggak kami kenal dan dia langsung berbicara " Ih jelek kalii kamu (sambil membungkuk dan mencubit pipi ku ) ujar ibuk itu Ayah ku pun hanya te
Pada hari sabtunya ibu ku dapat kabar bahwa orang tua murid harus hadir ke sekolah untuk membahas liburan hari Senin nanti dan sekaligus mengambil uang tabungan kami, Lumayan dengan tabungan ku dari kelas 1 meskipun saya seharinya enggak tentu menabung. Kadang kalau saya tidak membawa bekal saya tidak menabung . Pergilah ibuku dengan kakak ku naik motor ke sekolah , saya tidak ikut karena saya enggak dibutuhkan disana jadi saya kasih saja catatan uang tabungan saya . Sesampainya ibuk dan kakak di sekolah masuk lah ibu ku kedalam kelas disana sudah ada beberapa orang tua murid tidak lama kemudian ibu ku pun pulang dan saya langsung menghampiri ibu "Berapa dapat uang nya ibuk " ujar ku " 1 juta lebih "kata mamak ku Saya pun sangat bahagia karena mendapatkan sebanyak itu . Lalu uang nya pun di pegang oleh ibuk nanti akan saya ambil pada saat mau pergi liburan Dan ibuk bilang " pergi li
Sekitaran jam 5 mobil kami pun bergerak pulang dan meninggalkan tempat bermain tersebut.terlihat dari kami semua tampak wajah nya capek Sekitaran sejam kami di perjalanan sampailah kami di sekolah tempat titik awal kumpul nya dan disitu sudah ada orang tua yang sudah menunggu kepulangan anak-anak nya terlihat juga kakak Mira dan kak Ana menjemput ku dengan motor setelah turun dari motor pun saya langsung berlari ke tempat kak Mira dan kak Ana." Capek dek ?" Ujar kak Mira" Iya capek kali " ujar sayaLalu kak Ana pun langsung mengambil tas nya sesampainya dirumah ayah dan ibuk sedang bertengkar ,saya tidak tau apa permasalahan nya.Disitu ayah sangat marah pada ibuk sampai nge bentak-bentak ibuk ,saya sangat takut lalu kakak Mira pun pergi membawa saya dan kak Ana ke tempat adik ayah ku yang kebetulan tidak jauh dari rumah ku posisi itu sudah mau magrib alhasil ayah menjemput kami dengan naik kereta sebelum kami masuk kerumah adik ayah ku
Kemudian setelah kak Ana keluar dari kamar mandi ,ia pun langsung membersihkan rumah karena kakak Mira dan kak Tika sudah pergi jadi dia yang mengerjakan kerjaan rumah. Saya sedang asyik melihat tv lalu kak Ana bilang " Awas dulu Jira ,biar kakak sapu dulu " ujar kak ana. Saya pun beranjak dari tempat tv itu. Enggak lama kemudian ibu pulang dari warung dan ibuk pun langsung ke dapur. " Mau masak apa Mak " ujar kak Ana "Sayur kangkung aja yah kita " ujar mamak ku. " Mak hari ini ana ke rumah teman Ana yah" ujar Kak Ana "Yaudah, sama siapa ?" Ujar Mamak "Sama Risa Mak" ujar kak Ana Lalu saya pun ke dapur dan duduk sambil melihat mereka masak. "Aku mau pigi ,kapok lah kau sendiri dirumah" ujar kak Ana yang bilang ke padaku " Mau kemana " ujar ku "Mau ke rumah teman " ujar kak Ana "Teman yang mana?" Ujar saya " Kak Aisyah
"oke, saya akan memperkenalkan diri saya.mungkin kalian belum pernah liat saya di sekolah ini.iya, saya guru baru disini dan saya sudah mengajar lebih dari 3 tahun. 2 tahun saya menjadi wali kelas disalah satu sekolah di daerah sini juga setelah itu saya di pindahkan bertugas di sekolah kalian dan saya dapat tugas menjadi wali kelas 4 A. Nama saya Anggriani , kali bisa panggil saya buk Ani ,disini saya sebagai wali kelas kalian , saya belum menikah tapi saya sudah bertunangan tidak lama lagi saya akan menikah. Sistem pembelajaran saya itu kalian pertama tidak boleh telat waktu pelajaran saya , tugas yang saya kasih harus kalian kerjakan,buku tulis harus kalian sampul jangan ada yang tidak di sampul dan sampul nya itu harus berwarna putih. Pada saat saya menjelaskan jangan ada yang berbicara ataupun makan, kalian harus melihat kedepan. Buku LKS wajib ada agar saya bisa mengajarkan nya.sudah cukup ada yang mau ditanyakan " ujar ibu Ani tadi"Tidak ada buk" kata kami
Akhirnya setelah sekian lama menunggu untuk menjadi bendahara teman ku yang bernama Mirna pun menunjukkan tangan nya"Saya buk , saya siap menjadi bendahara "ujar sih Mirna" Yakin kamu " ujar buk Ani" Yakin buk " ujar Mirna"Bagus ini yang saya suka , mau menunjukkan diri nya kalau dia bisa , baik.... semua nya sudah ada jadi kita sepakati bahwa yang teman-teman sudah dipilih atau yang sudah ditunjuk menjadi tugas nya masing-masing.untuk wali kelas kamu harus menjaga kelas kamu tetap aman enggak harus wali kelas saja kalian juga wajib membuat kelas kalian tetap aman dan kalian harus bersatu jangan berteman berkelompok-kelompok harus menjunjung tinggi solidaritas kalian.paham ? " Ujar buk Ani"Paham buk " ujar anak -anak"Baik beberapa menit lagi masuk jam istirahat, kalian tetap di lokal sebelum waktu nya keluar jangan keluar , ketua kelas jangan sampai ada teman-teman kamu yang keluar ,saya mau
Kemudian saya pun berjalan menuju meja buk Ani dan meletakkan buku itu di meja nya sambil wajah nya yang memerah."Hem sih Jira di senyumin sama Abang Ilham cie" ujar sih Tasya"Gilak enggak sih ,gua di senyumin sam cowok tertampan dan smart di sekolah yang menjadi idaman para ciwi-ciwi " ujar ku sambil berjalan"Enak kali yah jadi orang cantik " ujar sih Wulan teman sekelas ku juga"Ituhlah kita ini apa yah kan " ujar sih Tasya lagi mengganggu ku"Hush udah lah ,manada kayak gitu Abang ilham kan memang suka bercanda " ujar ku"Udah lah Jira , seperti nya bang Ilham menyukai mu" ujar sih Tasya"Nah iya bener tuh " ujar sih Wulan"Enggak boleh tau masih kecil ,ni kesekolah untuk mencari ilmu. Sempat keluarga tau aku sekolah bukan belajar dah habis aku kenak marah " ujar ku"Iya iya deh , ni makanan mu " ujar sih Tasya"Makasih sayang " ujar ku 
Kemudian saya pun berjalan menuju meja buk Ani dan meletakkan buku itu di meja nya sambil wajah nya yang memerah."Hem sih Jira di senyumin sama Abang Ilham cie" ujar sih Tasya"Gilak enggak sih ,gua di senyumin sam cowok tertampan dan smart di sekolah yang menjadi idaman para ciwi-ciwi " ujar ku sambil berjalan"Enak kali yah jadi orang cantik " ujar sih Wulan teman sekelas ku juga"Ituhlah kita ini apa yah kan " ujar sih Tasya lagi mengganggu ku"Hush udah lah ,manada kayak gitu Abang ilham kan memang suka bercanda " ujar ku"Udah lah Jira , seperti nya bang Ilham menyukai mu" ujar sih Tasya"Nah iya bener tuh " ujar sih Wulan"Enggak boleh tau masih kecil ,ni kesekolah untuk mencari ilmu. Sempat keluarga tau aku sekolah bukan belajar dah habis aku kenak marah " ujar ku"Iya iya deh , ni makanan mu " ujar sih Tasya"Makasih sayang " ujar ku 
Akhirnya setelah sekian lama menunggu untuk menjadi bendahara teman ku yang bernama Mirna pun menunjukkan tangan nya"Saya buk , saya siap menjadi bendahara "ujar sih Mirna" Yakin kamu " ujar buk Ani" Yakin buk " ujar Mirna"Bagus ini yang saya suka , mau menunjukkan diri nya kalau dia bisa , baik.... semua nya sudah ada jadi kita sepakati bahwa yang teman-teman sudah dipilih atau yang sudah ditunjuk menjadi tugas nya masing-masing.untuk wali kelas kamu harus menjaga kelas kamu tetap aman enggak harus wali kelas saja kalian juga wajib membuat kelas kalian tetap aman dan kalian harus bersatu jangan berteman berkelompok-kelompok harus menjunjung tinggi solidaritas kalian.paham ? " Ujar buk Ani"Paham buk " ujar anak -anak"Baik beberapa menit lagi masuk jam istirahat, kalian tetap di lokal sebelum waktu nya keluar jangan keluar , ketua kelas jangan sampai ada teman-teman kamu yang keluar ,saya mau
"oke, saya akan memperkenalkan diri saya.mungkin kalian belum pernah liat saya di sekolah ini.iya, saya guru baru disini dan saya sudah mengajar lebih dari 3 tahun. 2 tahun saya menjadi wali kelas disalah satu sekolah di daerah sini juga setelah itu saya di pindahkan bertugas di sekolah kalian dan saya dapat tugas menjadi wali kelas 4 A. Nama saya Anggriani , kali bisa panggil saya buk Ani ,disini saya sebagai wali kelas kalian , saya belum menikah tapi saya sudah bertunangan tidak lama lagi saya akan menikah. Sistem pembelajaran saya itu kalian pertama tidak boleh telat waktu pelajaran saya , tugas yang saya kasih harus kalian kerjakan,buku tulis harus kalian sampul jangan ada yang tidak di sampul dan sampul nya itu harus berwarna putih. Pada saat saya menjelaskan jangan ada yang berbicara ataupun makan, kalian harus melihat kedepan. Buku LKS wajib ada agar saya bisa mengajarkan nya.sudah cukup ada yang mau ditanyakan " ujar ibu Ani tadi"Tidak ada buk" kata kami
Kemudian setelah kak Ana keluar dari kamar mandi ,ia pun langsung membersihkan rumah karena kakak Mira dan kak Tika sudah pergi jadi dia yang mengerjakan kerjaan rumah. Saya sedang asyik melihat tv lalu kak Ana bilang " Awas dulu Jira ,biar kakak sapu dulu " ujar kak ana. Saya pun beranjak dari tempat tv itu. Enggak lama kemudian ibu pulang dari warung dan ibuk pun langsung ke dapur. " Mau masak apa Mak " ujar kak Ana "Sayur kangkung aja yah kita " ujar mamak ku. " Mak hari ini ana ke rumah teman Ana yah" ujar Kak Ana "Yaudah, sama siapa ?" Ujar Mamak "Sama Risa Mak" ujar kak Ana Lalu saya pun ke dapur dan duduk sambil melihat mereka masak. "Aku mau pigi ,kapok lah kau sendiri dirumah" ujar kak Ana yang bilang ke padaku " Mau kemana " ujar ku "Mau ke rumah teman " ujar kak Ana "Teman yang mana?" Ujar saya " Kak Aisyah
Sekitaran jam 5 mobil kami pun bergerak pulang dan meninggalkan tempat bermain tersebut.terlihat dari kami semua tampak wajah nya capek Sekitaran sejam kami di perjalanan sampailah kami di sekolah tempat titik awal kumpul nya dan disitu sudah ada orang tua yang sudah menunggu kepulangan anak-anak nya terlihat juga kakak Mira dan kak Ana menjemput ku dengan motor setelah turun dari motor pun saya langsung berlari ke tempat kak Mira dan kak Ana." Capek dek ?" Ujar kak Mira" Iya capek kali " ujar sayaLalu kak Ana pun langsung mengambil tas nya sesampainya dirumah ayah dan ibuk sedang bertengkar ,saya tidak tau apa permasalahan nya.Disitu ayah sangat marah pada ibuk sampai nge bentak-bentak ibuk ,saya sangat takut lalu kakak Mira pun pergi membawa saya dan kak Ana ke tempat adik ayah ku yang kebetulan tidak jauh dari rumah ku posisi itu sudah mau magrib alhasil ayah menjemput kami dengan naik kereta sebelum kami masuk kerumah adik ayah ku
Pada hari sabtunya ibu ku dapat kabar bahwa orang tua murid harus hadir ke sekolah untuk membahas liburan hari Senin nanti dan sekaligus mengambil uang tabungan kami, Lumayan dengan tabungan ku dari kelas 1 meskipun saya seharinya enggak tentu menabung. Kadang kalau saya tidak membawa bekal saya tidak menabung . Pergilah ibuku dengan kakak ku naik motor ke sekolah , saya tidak ikut karena saya enggak dibutuhkan disana jadi saya kasih saja catatan uang tabungan saya . Sesampainya ibuk dan kakak di sekolah masuk lah ibu ku kedalam kelas disana sudah ada beberapa orang tua murid tidak lama kemudian ibu ku pun pulang dan saya langsung menghampiri ibu "Berapa dapat uang nya ibuk " ujar ku " 1 juta lebih "kata mamak ku Saya pun sangat bahagia karena mendapatkan sebanyak itu . Lalu uang nya pun di pegang oleh ibuk nanti akan saya ambil pada saat mau pergi liburan Dan ibuk bilang " pergi li
Pada pagi hari ayah ku mau pergi bekerja tetapi sebelum dia berangkat saya pun minta dibelikan kue .Ayah pun mengajak saya untuk membeli kue ,kakak dan abang ku pada belum bangun ,masih saya ,mamak dan ayah saja yang baru bangun .Saya pun bergegas siap-siap untuk ikut ayah membeli kue ,pagi itu cuaca nya sangat dingin karena baru selesai hujan saya pun memakai jaket .Saya peluk erat ayah saya dari belakang karena terlalu dinginSetelah setengah jalan" Seharusnya jira tidak usah ikut ,biar ayah saja yang pergi " ujar ayah ku" Enggak " ucap ayah kuAyah ku pun terdiam setelah saya ucapkan seperti ituLalu sesampainya di tempat jualan kue ,saya pun turun dari motor ayah saya memegang erat tangan saya . Lalu ada orang yang enggak kami kenal dan dia langsung berbicara " Ih jelek kalii kamu (sambil membungkuk dan mencubit pipi ku ) ujar ibuk itu Ayah ku pun hanya te
Disiang hari ibuk memasak untuk makan siang kami , yang dibantu oleh kak Mira sedangkan saya tidur siang , Abang pergi main dengan teman-temannya selesai melepaskan kambing dan kak Ana pergi kerumah teman nya. sedangkan ayah ku bekerja dan ia pulang nya sore. Masaklah ibuk dan kakak di dapur , kemudian kak Mira pun keluar dari rumah lalu ke depan mengambil sapu , saat kak Mira di depan pulang lah kak ana dengan baju yang kotor , langsung kak Mira bertanya " Loh kok jorok kali darimana Ana " ujar kak Mira " Jatuh di tempat got karena jalan nya enggak liat-liat " ucap kak Ana sambil masuk ke kamar mandi dan dengan wajah ketakutan karena takut dimarahin oleh ibuk Disaat mau jalan ke dapur " Ya Allah Ana , kenapa bisa kayak gini " ujar mamak ku Dari belakang mamak ,kak Mira langsung berbicara ” jatuh di got dia Mak " ujar kak Mira " Ha makanya itu , kalau orang tua enggak kasih keluar main didengar in , liat jadinya kan. Si
Saya dan kakak pun pergi lah belanja , kami membeli ikan dan sayuran. Saya perkenalkan dulu kakak ku yang pertama ini bernama Mira , yang kedua Tika , yang ke tiga Anto , yang ke empat Ana dan yang ke lima Jira. Saya memanggil nya kak Mira , kak Mira ini jarang sekali dirumah dia sering pergi kerja ke rumah orang , biasanya dia pulang itu seminggu sekali dia kerja nya menjaga anak orang. Sekarang dia dirumah sudah seminggu karena orang yang tempat kerjanya ini tidak bekerja jadi dia bisa ambil cuti selama seminggu. Lanjut lagi Akhirnya kami pun pulang sesampainya kami dirumah kak Ana langsung menghampiri kami " Kok lama kali , Bawak makanan enggak " ucap kak Ana " Bawak ,itu ada kue " ucap kak Mira ( Selain sayuran dan ikan kami membeli kue juga ) " Nah Bawak ke dalam ( sambil menyodorkan makanan ke dekat kak Ana ) " ujar kak Mira Lalu saya pun masuk dan menonton tv Kak Tika sedang mencuci baju , sedang kan ibuk