Share

Bab 408

Setelah Tyara selesai mengatakannya, Boris baru mengerti maksud perempuan itu yang sebenarnya. Tyara merasa di tangannya ada Kartu As?

Boris menatapnya dengan dingin sambil mendengus sinis dan berkata, “Tyara, kamu merasa aku bisa menyetujuimu?”

Tyara sedikit ragu karena dia juga tidak begitu yakin. Perempuan itu mengatupkan mulutnya tanpa berani menatap mata Boris. Dia hanya bisa berusaha tenang sambil menatapnya dan berkata,

“Boris, bukannya kamu nggak mau lihat Zola sedih, ‘kan? Kalau kamu setuju, berarti itu akhir yang baik. Kamu juga pernah janji mau menikahiku, kamu yang lebih dulu melanggar janji.”

“Melanggar janji?” Boris terkekeh dingin dan berkata, “Lalu ada apa dengan kontrak yang kamu tandatangani?”

Tyara terdiam dan berkata dengan pelan, “Aku mengakui kalau perjanjian itu aku yang tandatangani. Aku juga sudah menerimanya. Tapi sekarang kalau kamu mau neneknya Zola segera melakukan operasi transplantasi, kamu harus menyetujui permintaanku.”

“Cih! Kamu merasa aku akan mengab
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status