Share

Bab 101

Tyara menangis pilu. Ekspresi wajah Boris pun menjadi lebih serius. Setelah diam sejenak, pria itu baru berkata, “Tyara, biar aku yang urus. Aku pasti akan berikan penjelasan ke kamu.”

Tyara spontan berkata, “Boris, aku bukannya mau buat kamu serba salah dan harus lakukan sesuatu untukku. Aku hanya nggak tahu harus berbuat apa lagi. Zola juga peringatkan aku untuk jauhi kamu. Kalau kamu juga bermaksud begitu, sekarang juga aku akan pergi jauh-jauh dan nggak akan muncul lagi di hadapanmu.”

Wajah Boris kian muram. Bekas tamparan di pipi Tyara bukan dibuat-buat. Oleh karena itu, Boris langsung menelepon Zola.

Begitu terhubung, Boris langsung bertanya, “Kamu di mana?”

“Di rumah. Ada apa?” Zola bersikap tenang, nada bicaranya datar. Tidak ada gejolak apa pun.

“Tunggu aku di rumah.”

Boris berkata dengan dingin. Setelah itu, dia langsung menutup telepon tanpa menunggu tanggapan Zola. Dia memakai mobil sendiri membawa Tyara dari Morrison Group ke Bansan Mansion. Hanya butuh waktu sekitar 40 me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Cimeng Boy
boris tolol
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status