Share

95. Tapi Kau Harus!

Kalimatnya berputar di dalam kepalaku seperti kaset rusak yang selalu berulang-ulang.  Tsk kupungkiri kalau aku menjadi sangat takut dengan ancaman itu yang sukses membuat hatiku kalut. Langsung terbayaang di depan mataku bagaimana Arsen akan sangat marah jika mendengar bayi Joseph adalah anaknya Ferdy. 

"Jangan macam-macam, Ferdy!" sentakku. Aku yang tadinya hanya berdiri di anak tangga kini turun ke lantai satu dengan terburu. Bahkan aku tidak peduli ketika kaki tersandung dan hampir kehingan keseimbangan.

Sekarang aku berdiri di depan Ferdy dengan mata yang menatapnya nanar.

"Kau tidak boleh mengatakan apa pun pada suamiku, Ferdy!" sentakku. Sejenak kutarik napas mencari kalimat yang tepat untuk membungkam lelaki ini, tapi bodohnya ... aku terlalu guguo sehingga berkata, "

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Ane Setiawati
ga bisa disingkat gitu ceritanya beberapa tahun kemudian, keseeeeel ma s Nara yang bodoh
goodnovel comment avatar
Dilansbudiono
sekali bego tetep bego lah nara
goodnovel comment avatar
Anita Lia
Jd males bacanya, bikin kesel aja.. Lama2 kayak ikut bodoh dg Nara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status