Share

63. Ke Mana Arsen?

Aku mematung melihat perempuan itu menjalarkan tangannya di dada Arsen. Sakit, tentu saja aku merasakan dadaku membara oleh kobaran api di dalam sana. Rasa cemburu sudah membakarku, ketika kulihat Arsen hanya mematung diperlakukan seperti itu. Maka aku menghampiri mereka dan menatap Nara dengan mata menyalang.

"Apa yang kau lakukan di sini? Keluar sekarang juga!" sentakku, dengan suara berapi-api.

Tapi Nara hanya melihat aku sekilas, lalu kembali saling menatap dengan Arsen.

"Kenapa dengan istrimu? Kau belum mengatakan tentangku padanya?" 

"Dan kau pikir tentangmu sangat penting sehingga Arsen harus membeberkannya pada semua orang? Keluar dari sini!" sentakku sekali lagi.

Tak kusangka, kini mata Arsen menatapku dengan mata yang tak senang. Bibirnya saling mengatup dan dia sama sekali tak menepis tangan Nara dari dadanya.

"Keluar sekarang!" ucapnya dengan nada berat dan menakutkan.

Tunggu ... pada siapa dia berkata seperti itu? Ak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status