Share

Bab 740

Author: Musim Gugur
Pada hari Senin pagi, Sonia pergi ke Arkava Studio untuk menyelesaikan pekerjaannya, baru pergi ke lokasi syuting pada sekitar sepuluh pagi.

Setelah sibuk seharian, akhirnya Sonia memiliki waktu santai. Darren dan Thalia menyuruhnya ke halaman tempat biasa mereka nongkrong. Mereka berdua mendorong sebuah meja kecil, lalu membuka penutup di atasnya. Kemudian, tampak sebuah kue ulang tahun.

“Sonia, selamat ulang tahun!” ucap Darren dengan tersenyum.

Thalia menunjuk hadiah di sampung kue ulang tahun, lalu berkata dengan kegirangan, “Hadiahnya dari aku!”

Darren membalas, “Jangan ungkit lagi! Cuma sebuah gantungan kunci horoskop saja. Itu pun dia minta diskon selama 2 jam. Saking kesalnya, si penjual baru terpaksa menjualnya dengan diskon 10%. Aku sungguh menyesal untuk temani dia. Malu-maluin saja!”

Thalia langsung berkacak pinggang. “Kamu tahu nggak diskon 10% bisa hemat berapa banyak? Lagi pula, diskon nggak diskon, barangnya juga sama. Kalau bisa hemat, kenapa nggak berhemat?”

Darren me
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 741

    Sonia lanjut menyantap buah ceri. Dia merasa ucapan Yandi cukup masuk akal.Mereka berdua mengobrol beberapa saat, kemudian Sonia menyerahkan sisa buah ceri di mangkuk kepada Thalia.Delon sudah tidak bisa menahan dirinya lagi, dia langsung keluar restoran untuk merokok. Darren pun mengikutinya. Delon menyerahkan sebatang rokok kepadanya. “Sepertinya kamu dekat sekali dengan Thalia.”“Anak itu polos sekali, nggak mirip sama artis.” Darren tersenyum ketika mengungkit nama Thalia.Delon mengembuskan asap rokok. “Sekarang dia memang nggak mirip artis. Hanya saja, dia sudah pasti akan menekuni bidangnya. Setelah film ini tayang, dia pasti akan menjadi terkenal. Sebagai senior, aku ingatkan kamu, kalian boleh berteman, tapi hanya sebatas teman biasa saja. Dia baru saja memulai kariernya, dia tidak akan berhenti hanya demi kamu.”Darren tertegun. Dia mengerti apa maksud Delon. “Kamu sudah berpikir kebanyakan. Aku hanya menganggapnya sebagai teman saja, sama seperti Sonia! Aku paham dengan hu

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 742

    Delon berkata, “Batal juga nggak apa-apa. Setelah film ini tayang dan setelah kamu terkenal nanti, otomatis ada perusahaan yang menawarkan kerja sama denganmu. Nanti kamu tinggal pilih saja!”Hanya saja, Tasya masih merasa sedih. “Ini pertama kalinya aku menjadi duta merek. Sekarang semuanya malah batal!”Mereka bertiga kembali menghibur Thalia. Setelah suasana hatinya membaik, mereka baru kembali ke lokasi syuting.Pekerjaan Delon cukup banyak, dia pun pamit duluan, menyisakan mereka bertiga di halaman.Thalia masih terlihat murung. Darren memikirkan cara untuk menyenangkannya. Namun, usahanya berakhir sia-sia. Pada akhirnya, Darren pun kesal dan langsung berkata, “Berapa upah yang kamu dapatkan untuk menjadi duta merek? Sini, aku bayarkan saja!”“Bukan sepenuhnya masalah uang!” balas Thalia dengan kecewa.Sonia menuangkan segelas air untuk Thalia. “Jadi masalah apa?”Thalia membalas, “Sebelumnya aku punya seorang teman baik, aku nggak sebut namanya. Kita berdua sama-sama kuliah di Un

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 743

    Sonia memalingkan kepalanya untuk melihat Gina. Gina masih menunjukkan senyuman hangat di wajahnya. Dia merapikan terusannya sambil berkata, “Kalau hubunganmu sama dia cukup bagus, bagusan kamu saranin dia untuk berpikir dua kali. Siapa tahu dia bisa mendapatkan kembali yang dihilangkannya.”Selesai berbicara, Gina berjalan pergi dengan lenggak-lenggok.Tatapan Sonia berubah dingin. Ternyata gara-gara masalah ini!Berhubung Thalia memiliki hubungan dekat dengan Sonia, dia baru kehilangan kesempatan untuk menjadi duta merek!Gina sedang menyatakan kode peperangannya!Hanya saja, Sonia tidak akan kalah! Dia juga tidak akan membuat Thalia kalah!…Sore harinya, manajer Thalia, Elwi, menerima panggilan dari penanggung jawab Grup GK. Mereka menawarkan Thalia untuk menjadi duta global merek GK.Elwi pun terbengong hingga tidak merespons untuk beberapa saat. Dia bertanya, “Coba kamu ulangi sekali lagi, merek apa?”“GK.”Kali ini Elwi kembali tertegun.GK adalah merek barang mewah yang terken

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 744

    Sonia tersenyum sinis. Gina memang licik! Sepertinya kontrak duta merek Thalia waktu itu memang dihancurkan oleh Gina!Hanya saja, Gina pasti tidak menyangka meski Gina menawarkan diri untuk menjadi duta merek tanpa perlu dibayar pun, GK juga tidak akan berubah pikiran!Dania bertanya, “Apa yang terjadi? Apa Gina sedang menentangmu?”Baru saja Sonia memerintah Dania untuk mencari Thalia sebagai duta merek, manajer Gina langsung menghubunginya. Sepertinya ada cerita di balik permasalahan ini. Sonia membalas, “Semuanya seperti yang kamu bayangkan.”Raut wajah Dania berubah datar. “Aku tahu apa yang harus kuperbuat!”Berani-beraninya menindas Bos! Dia kira dia siapa?Hari Rabu pagi, akun resmi GK telah mengunggah sebuah pengumuman, memberi tahu bahwa merek GN telah memutuskan untuk mengganti duta global merek mereka menjadi Thalia. Pihak GK juga meminta dukungan semua orang.Sore harinya, sebuah video wawancara dengan Dania diunggah di sebuah platform. Di dalam rekaman, Dania juga mengat

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 745

    Dengan tidak datangnya Gina ke lokasi syuting, kebanyakan adegan pun tidak bisa dijalankan. Jadi, ada beberapa syuting terpaksa dihentikan untuk sementara waktu.Thalia sedang sibuk dalam pemotretan iklan GK. Dia juga meminta bantuan Darren untuk menjadi asisten sementaranya. Jadi, hanya tersisa Sonia seorang diri di halaman.Saat Sonia merasa bosan, dia pun bermain gim. Tandy dan Ferdi sedang sibuk dengan ujian semesternya. Jadi, dia pun main sendirian hingga terkadang dia merasa emosi karena ditindas melulu.Hari ini Reza datang berkunjung, Sonia baru saja “mati karena diledakkan”, dia pun merasa putus asa.Begitu Reza masuk ke halaman, dia melihat ekspresi muram Sonia. Reza pun bertanya dengan tersenyum datar, “Siapa yang buat kesayanganku marah?”Sonia menggembungkan pipinya, lalu menjawab dengan kesal, “Kenapa aku bodoh sekali? Padahal sudah main selama ini, masih saja nggak ada kemajuan!”Reza duduk di samping Sonia, lalu mengambil ponselnya. “Sini, biar Paman Reza-mu bantu kamu

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 746

    Johan meneguk segelas alkohol, lalu berkata dengan kesal, “Selama ada Sonia, hubungan kita semua nggak bakal seperti dulu lagi. Dia itu memang cewek murahan. Dia selalu berlagak lugu di hadapan Kak Reza, tapi sebenarnya dia orangnya angkuh sekali!”Tatapan Gina terlihat lara. “Aku nggak keberatan untuk terluka, asalkan dia nggak melukai Reza! Tapi aku takut kalau dia bersikap semena-mena terus, nanti Reza akan terkena imbasnya!”“Wanita murahan itu pasti akan menyusahkan Kak Reza!” Johan semakin membencinya.Gina segera berkata, “Johan, apa yang ingin kamu lakukan? Kamu jangan melakukan hal yang melukai Sonia!”Johan mendengus dingin. “Kalau dia berani berulah lagi, meski aku akan menyinggung Kak Reza, aku pasti akan mengusirnya dari Jembara!”“Johan, kamu jangan sembarangan!” Gina mengerutkan keningnya.“Kak Gina, kenapa kamu masih membela dia?” tanya Johan dengan bingung.“Aku takut Reza akan salah paham!” jawab Gina dengan khawatir.“Tenang saja, aku punya rencanaku sendiri!”Sekita

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 747

    Sepertinya Johan bisa memastikan bahwa Frida keluar karena melihat pesan yang dikirim oleh No Word.Apa Frida telah menyetujuinya? Jika tidak, kenapa dia pergi menemui No Word?Tiba-tiba Johan merasa kesal. Bukankah Frida menyukai perempuan? Jangan-jangan dia suka dua-duanya? Kalau dia menyukai No Word, kenapa Frida dan Johan berlagak menjadi pasangan kekasih?Johan melempar ponselnya, lalu memeluk bantal duduk di sofa. Pikirannya mulai menjalar. Semakin dipikir-pikir, Johan pun semakin marah dan semakin kesal!Apa pun ceritanya, sekarang Johan adalah “kekasihnya”. Kenapa dia tidak memberi tahu Johan jika dia akan pergi berkencan dengan lelaki lain? Apalagi di tengah malam begini! Jangan-jangan mereka berkencan di hotel?Tiba-tiba amarah di hati Johan pun berkobar dan hatinya terasa tidak tenang. Dia pergi ke dapur untuk mengambil beberapa botol bir, lalu membuka televisi. Johan meneguk bir sembari menonton, terkadang dia terus melirik ponselnya.Jam 23.00, jam 23.15, jam 23.30 ….Seka

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 748

    Johan mengernyitkan keningnya, lalu menjawab dengan sedikit sedih, “Kalau kamu berkencan sama dia, kamu nggak bisa jadi pacarku lagi. Nanti ibuku akan memaksaku untuk pergi kencan buta.”Frida terkejut dengan alasan itu. Namun, dia ingin tertawa.“Jangan ketawa!” Johan mendengus dingin, lalu menundukkan kepalanya untuk melanjutkan ciumannya.Johan menyukai aroma tubuh wanita ini dan juga bibir delimanya. Dia lebih tertarik dengan Frida daripada gim yang disukainya. Selagi Johan mabuk, dia mengikuti suara hati untuk melanjutkan ciumannya.Frida juga tidak meronta lagi hingga dia merasakan napas si lelaki menjadi berat dan ada perubahan dari tubuhnya, tatapannya berubah dingin. Frida spontan memalingkan sedikit kepalanya, lalu berkata, “Johan, cukup!”Johan menatapnya dengan linglung. “Belum cukup!”“Kamu sudah mabuk. Jangan main-main lagi! Balik ke kamarmu sana!” Nada suara Frida sangatlah tenang.“Nggak mau!” Johan menunjukkan sikap manjanya.Frida mengerutkan keningnya. “Kalau begitu,

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1887

    “Tenang saja!” balas Sonia dengan tenang.Jemmy mengambilkan sayuran untuk Sonia. “Jangan ungkit masalah dia lagi. Meski tidak ada dia, aku juga akan melewatkan Tahun Baru dengan sangat gembira. Dia hanya perlu jaga dirinya dengan baik saja.”Sonia tidak berbicara lagi. Dia menyantap sayuran yang diambil Jemmy, lalu memuji dengan berlagak santai, “Enak! Masakan koki semakin enak saja?”“Oh, ya?” Jemmy tersenyum. “Dia tahu makanan kesukaanmu. Bisa jadi dia diam-diam belajar demi kamu!”“Kalau begitu, Kakek mesti kasih bonus yang lebih banyak buat dia!”“Baik! Baik!”Mereka berdua makan sembari mengobrol santai. Makan siang sangatlah menyenangkan.Selesai makan, Sonia menemani Jemmy untuk minum teh. Setelah itu, dia kembali ke kamar untuk membereskan barang bawaannya. Dia meletakkan tablet yang diberikan Frida di atas meja baca, lalu berpamitan dengan Jemmy.Saat keluar kamar, Indra sedang menunggu di depan pintu. Dia berpesan, “Nona, cuaca sangat dingin. Kamu mesti berpakaian lebih teba

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1886

    Malam harinya, Reza melakukan panggilan video dengan Sonia.Tadi baru saja turun hujan lebat di Kota Atria. Selesai makan malam, Sonia menemani Jemmy untuk mengobrol di dekat api unggun. Saat Sonia sedang berjalan kembali ke rumah, dia pun menerima panggilan video dari Reza.Reza baru saja menyelesaikan mandinya keluar dari kamar mandi. Ketika melihat mantel yang dikenakan Sonia di dalam layar, keningnya seketika berkerut. Dia pun berkata, “Sepertinya kita tidak berada di satu dimensi saja.”Sonia tertegun sejenak, lalu memahaminya. Dia mengusap bordiran di mantelnya, kemudian berkata dengan tersenyum hangat, “Setiap tahunnya Kakek akan bikinin beberapa potong mantel buat aku. Katanya buat hangatin badan.”“Kalau begitu, tiap tahun aku juga akan buatkan mantel buat kamu!” ujar Reza.Sonia tersenyum. Saat melihat latar di belakang Reza adalah Imperial Garden, Sonia mengernyitkan keningnya. “Bukannya aku suruh kamu tinggal di Kediaman Keluarga Herdian?”“Ada aromamu di sini.” Reza tersen

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1885

    Reza bertanya, “Kenapa anak perempuannya Tuan Aska tidak pulang?”Raut wajah Jemmy berubah serius. “Dia salah paham dengan Aska. Sewaktu muda dulu, dia suka dengan teman sekolahnya yang agak miskin. Aska tidak setuju, lalu bertengkar hebat dengannya.”“Kemudian, Chiara mengandung dan diam-diam melahirkan anak itu. Aska merasa marah langsung putus hubungan dengan putrinya.”“Pada akhirnya, pria yang dicintai Chiara mendapat beasiswa untuk sekolah di luar negeri. Demi pendidikan dan masa depannya, pria itu memilih untuk melepaskan Chiara. Chiara merasa sangat sedih. Dia pun membawa anaknya meninggalkan Kota Jembara.” “Sekitar tiga tahun kemudian, Aska masih sangat merindukan Chiara, juga khawatir dia akan hidup menderita karena mesti membesarkan anak sendirian di luar sana. Jadi, dia mengutus orang untuk membawa Chiara pulang.”“Chiara melahirkan anak perempuan. Anak itu sangat cantik, mirip sekali dengan Chiara. Perlahan-lahan, Aska juga sudah mulai membuka simpul di hati. Dia sangat m

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1884

    Sonia berkata dengan tersenyum, “Makan bersama Kelly.”Suara Reza terdengar lembut. “Di mana? Aku pergi jemput kamu!”Sonia memberi tahu alamat.Setelah panggilan diakhiri, Sonia berkata dengan tersenyum, “Yana lagi di rumahnya Jason. Aku nggak berpamitan sama dia lagi, ya. Nanti tolong kabari Yana.”Kelly berbicara dengan nada bercanda, “Dia pasti sedih banget karena kehilangan teman makan permennya.”“Tunggu kepulanganku. Aku akan beliin permen paling banyak buat dia.”Mereka berdua mengobrol beberapa saat. Reza pun menelepon mengatakan bahwa dia sudah tiba.Sonia berdiri. “Aku pamit dulu. Kamu pergi bekerja sana!”Kelly mengangguk. “Jangan sampai kehilangan kontak, ya. Aku tunggu kepulanganmu.”“Oke!”Mereka berdua berjalan keluar restoran. Reza menuruni mobil, lalu membukakan pintu untuk Sonia.Sonia berpamitan dengan Kelly, lalu berjalan ke sisi mobil.Kelly masih berdiri di tempat hingga mobil melaju pergi. Kemudian, dia baru berjalan ke dalam gedung sembari minum teh susu. Saat

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1883

    Sonia tersenyum datar. “Ini bukan pertama kalinya aku menjalankan misi. Aku tahu apa yang seharusnya aku lakukan!”“Setiap misi itu berbeda. Kamu juga sudah lama tidak ke sana. Intinya, kamu mesti lebih waspada!” Suara Johan terdengar sesak. Dia menarik napas dalam-dalam. “Kalau kamu butuh bantuan, kamu mesti segera beri tahu aku. Aku akan langsung ke sana!”Frida mengulurkan tangannya. “Aku harap kali ini kita bertiga ada kesempatan untuk menjalankan misi bersama. Aku doakan kamu bisa kembali dengan selamat!”Sonia dan Johan juga menempelkan tangannya di atas punggung tangan Frida. Ketiga tangan saling bergenggaman dengan erat, seperti hubungan pertemanan mereka yang tidak bisa dihancurkan!…Setelah Johan dan Frida pergi, Sonia membereskan barang-barangnya dan bersiap-siap untuk pergi. Pakaian ganti tadi malam ditaruh di kamar mandi. Pelayan akan mencucinya.Namun, kostum yang Sonia pesan secara mendadak itu agak merepotkan. Sonia memutuskan untuk mencucinya sendiri, mengeringkannya,

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1882

    Keesokan harinya, Reza dan Sonia telah janjian di saat sarapan. Reza pergi ke perusahaan untuk mengurus sedikit pekerjaan. Dia akan kembali sebelum makan siang untuk mengantar Sonia ke rumah Aska. Kemudian, dia baru mengantar mereka berdua ke bandara.Sonia memberi tahu Reza. Pagi harinya dia kembali ke Gedung Anggrek untuk membereskan barang-barangnya. Dia juga berpesan kepada Reza untuk tidak mengkhawatirkannya dan bekerja dengan tenang!Sebelum berangkat kerja, Reza memeluk Sonia. “Setelah kamu kembali nanti, kita tinggal di sini saja!”Terdapat lebih banyak kenangan kebersamaan mereka di Imperial Garden. Kali ini, Sonia tidak bisa membantah, melainkan mengangguk dengan patuh. “Oke, aku dengar apa katamu!”“Kenapa kamu sepatuh ini?” Reza mencium telinganya. “Saking patuhnya, aku jadi tidak tega untuk melepaskanmu!”Sonia memeluk Reza sejenak. “Pergi kerja sana!”“Emm!” Reza menunduk, lalu mencium keningnya. Setelah itu, Reza pun meninggalkan rumah.Sonia terbengong melihat pintu ya

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1881

    Sonia menggenggam erat tangan Reza. “Malam ini kita ke Imperial Garden saja!”Reza mengangkat-angkat alisnya. Dia melirik Sonia sekilas. “Apa kamu ingin mengenang kembali?”Sonia berlagak tenang. “Iya, sejak aku kembali, aku belum pernah ke Imperial Garden!”Reza bertanya, “Bagaimana dengan kostum yang kamu pesan?”Sonia menarik napas dalam-dalam. Dia malah melupakannya!“Kamu lupa?” Reza menatap Sonia dengan tatapan tidak berdaya dan manja. “Biar aku saja?”“Nggak usah. Aku pesan sekarang!” Sonia segera mengeluarkan ponselnya. Lebih baik Sonia pesan sendiri saja. Jika Reza yang memesan pakaian itu, bisa jadi bos toko akan mengira Reza membuka toko grosir!Saat Sonia sedang membuka foto, dia pun semakin syok hingga kedua mata terbelalak lebar.Reza mengintip sekilas, lalu menunjuk salah satu foto di atas. “Yang ini!”“Nggak mau!” Sonia langsung menolak. Kostum yang dipilih Reza malah lebih kekurangan bahan daripada yang diberikan Ranty.“Bukannya kamu bilang kamu akan turuti kemauanku?

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1880

    Jemmy kembali ke ruang baca. Begitu memasuki ruangan, dia melihat Aska yang sedang menunjukkan ekspresi menyindir. Emosi Jemmy semakin meluap saja. “Penerus Keluarga Dikara memang tidak berguna!”Aska malah kelihatan gembira. “Siapa suruh kamu bersikeras ingin menemui mereka? Rasakan!”Jemmy menggeleng, lalu berkata dengan serius, “Temperamen Sonia terlalu tidak bagus. Dia tidak gampang dekat dengan orang yang tidak akrab dengannya. Tadinya aku berpikir apa ada salah paham di antara Keluarga Dikara terhadapnya, biar aku bisa menghangatkan hubungan mereka. Sonia tidak punya ibu sejak kecil. Mana mungkin dia tidak mengharapkan kasih sayang dari seorang ibu?”Namun ketika melihat Reviana yang arogan, Hendri yang takut terkena masalah, dan juga Tobias yang hanya mengutamakan keuntungan, Jemmy tahu harapannya tidak mungkin akan terkabulkan.Aska menatap Tobias dengan tatapan dingin. “Terkadang ada hal yang tidak bisa dipaksakan. Cukup kita saja yang menyayangi Sonia!”Lysa berkata dengan te

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1879

    Ketika Reviana menyadari Tobias tidak berbicara lagi, dia pun buka suara untuk membantu, “Mungkin Tuan Jemmy tidak tahu. Keluarga Dikara sudah menghabiskan banyak dana dan tenaga dalam proyek Kota Kibau. Tadinya proyek itu berjalan lancar, tapi gara-gara ulah Sonia, kami pun terkena dampaknya. Keluarga Tamara tergolong sangat berkuasa di Kota Kibau. Kami yang berasal dari luar kota itu tentu tidak bisa mengalahkannya.”Kening Hendri spontan berkerut. Dia menarik ujung pakaian Reviana, menyuruhnya untuk jangan berbicara kebanyakan.Jemmy mengangkat kepalanya melihat ke sisi Reviana. Dia berkata tanpa gusar, “Apa kamu merasa masalah ini salah Sonia?”Reviana langsung membalas, “Tentu saja salah dia!”Ketika Tobias menyadari ada yang aneh dengan sikap Jemmy, dia langsung meneriaki Reviana, “Kamu nggak berhak untuk bicara di sini!”Raut wajah Reviana kelihatan sangat muram. Dia langsung bungkam.Kali ini, wajah Jemmy kelihatan dingin. “Kamu itu ibunya Sonia. Saat dia ditindas oleh Keluarga

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status