Share

Bab 418

Author: Musim Gugur
Langit sudah gelap. Reza melihat jam tangannya, lalu berkata, “Sudah main berapa kali? Apa kalian nggak capek? Istirahat dulu!”

Jason meregangkan pinggangnya. “Jujur saja, main kartu lebih melelahkan daripada senangin cewek semalaman!”

Wajah Kelly spontan merona. Gina berkata dengan tersenyum, “Di sini masih ada anak gadis, Kak Jason, jaga bicaramu!”

“Memangnya apa yang aku katakan? Kamu sendiri yang berpikir kebanyakan!” balas Jason dengan tersenyum.

Meja sebelah juga sudah mengakhiri permainan mereka. Semuanya berdiri dengan stempel kura-kura di wajah mereka. Apalagi si Johan, ada stempel kura-kura di kening, hidung, pokoknya semua mukanya sudah dicap.

Semua orang saling menatap, lalu tertawa terbahak-bahak.

Pelayan datang memberi tahu bahwa makan malam sudah selesai dimasak. Apakah mereka ingin makan sekarang atau nanti?

Hari ini Bondan sengaja mengundang koki restoran bintang lima untuk memasak di rumahnya. Setelah bermain seharian, mereka semua sudah merasa lelah dan lapar. Jadi,
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (1)
goodnovel comment avatar
Dyandra Mulya
Wkwkwk ... Jason... sebaiknya kau Akui saja Kelly sbg PACAR kamu. Jika tidak, Bondan akan semakin Mengejar Kelly.
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 419

    “Nggak, nggak! Aku cuma ingin berteman sama dia.” Bondan tersenyum, lalu langsung melirik Kelly, lalu tersenyum pada Jason dan yang lainnya.Gina menuangkan anggur untuk Sonia dan Kelly. Dia berkata dengan lembut, “Vila ini memang punya Bondan. Tapi kami sudah sering main di sini. Jadi, kami sudah menganggap tempat ini sebagai rumah sendiri. Kalian berdua juga jangan sungkan, ya.”Kelly langsung menjawab, “Nggak, kok.”“Mereka memang seperti itu. Seandainya mereka sudah keterlaluan, kalian beri tahu aku saja. Nanti aku akan beri pelajaran kepada mereka!”Awalnya Kelly tidak berpikir terlalu banyak, tapi setelah Gina berbicara seperti itu, Kelly malah merasa segan.Di bagian ujung sana, tampak Reza sedang duduk bersandar di kursi. Dia hanya terdiam sambil mendengar obrolan Bondan dan Johan. Terkadang dia akan melirik ke sisi Sonia, lalu tersenyum padanya.Jason yang duduk di samping Reza pun mengangkat-angkat alisnya. “Sebelumnya mukamu nggak bisa senyum, sampai nggak mau ketemu seseora

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 420

    Kelly terkejut. Dia spontan mengangkat kepalanya untuk menatap Sonia.Saat ini raut wajah Sonia terlihat sangat normal seperti biasa. Dia menundukkan kepalanya untuk menyantap steak di depannya.Pacarnya Yusa, Tere, kebetulan duduk di samping. Dia pun menyodorkan piring berisi kue tar keju ke hadapan Gina, lalu berkata dengan tersenyum, “Ini pemberian Pak Reza untuk Nona Gina, cepat dimakan!”“Mari kita makan sama-sama!” Gina tersenyum ramah. Sebenarnya dia merasa sangat gembira saat ini.Matahari sudah terbenam. Lampu di taman sudah mulai menyala. Angin di malam hari ini sangatlah hangat dan segar. Mereka semua sedang mengobrol sambil menyantap makan malam yang dimasak langsung oleh koki restoran bintang lima.…Selesai makan malam, mereka semua kembali ke dalam vila, dan mulai bersiap-siap untuk pesta kostum. Gina membawa para wanita ke lantai atas untuk mengganti pakaian. Gina sudah memilih kostumnya, dia berencana memakai terusan bulu hitam dengan renda di bagian leher. Kostum itu

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 421

    Bondan mengundang Kelly untuk berdansa. Kelly menyadari Bondan begitu menjaganya, dia pun tidak enak hati untuk menolak. Pada akhirnya, Kelly mengikuti langkah Bondan berjalan ke tengah ruang tamu.Untung saja Kelly pernah mengikuti ekstrakulikuler berdansa ketika perkuliahan tahun pertama. Jadi, dia pun tidak mempermalukan diri sendiri.Yusa dan yang lainnya juga sudah membawa pasangan mereka untuk berdansa. Berhubung semua orang mengetahui hubungan Sonia dengan Reza, tidak ada yang berani mengajak Sonia untuk berdansa.Sonia juga tidak bisa berdansa. Dia mengganti pakaiannya juga hanya karena tuntutan kondisi. Saat ini dia hanya duduk di sofa sambil meneguk jusnya.Tadi Sonia sempat minum segelas anggur sewaktu makan malam, sekarang dia pun merasa agak pusing.Tiba-tiba sesosok bayangan hitam menutupi dirinya. Sonia menengadah kepalanya, dan tampak Reza yang sedang tersenyum padanya.Reza mengulurkan tangannya. “Mau pergi berdansa?”Sonia menggeleng. “Aku nggak bisa.”“Aku akan ajari

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 422

    “Masa lalu sudah berlalu. Sekarang bukannya kamu sudah kembali?” hibur Johan.Gina mengangguk dengan tersenyum. “Iya, aku sudah kembali. Aku pulang untuk menebus semua kesalahanku.”Kemudian, Gina berpesan, “Jangan beri tahu siapa pun mengenai masalah aku dengan Reza. Oh ya, jangan ungkit masalah ini di depan Reza. Aku berharap masalah kami berdua bisa kami selesaikan sendiri!”“Oke, aku mengerti!” Johan mengangguk. “Tapi kalau kamu butuh bantuan, kamu bisa minta tolong sama aku. Aku akan selalu ada untukmu!”Gina menyindir, “Apa aku lebih penting daripada Kak Reza-mu?”Johan tersenyum. “Semuanya sama-sama penting bagiku!”“Terima kasih, Johan!” Gina sungguh terharu.Selesai berdansa, lampu di ruang tamu kembali dinyalakan. Semuanya membubarkan diri untuk beristirahat.Namun, Reza masih belum melepaskan tangan Sonia. Dia tiba-tiba berteriak, “Tutup lampu selama tiga menit. Start!”Semua lampu ruangan langsung padam, dan ruangan menjadi gelap gulita. Semua orang awalnya terkejut. Kemudi

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 423

    Sopir Jason langsung mengendarai mobil kemari. Kemudian, Jason berpamitan dengan yang lainnya, “Kami pulang dulu!”Sonia dan Kelly juga berpamitan dengan yang lainnya. Sebelum pulang, Bondan masih sempat-sempatnya meminta nomor WhatsApp Kelly. “Kabari aku setelah sampai rumah!”Kelly mengangguk dengan sopan, lalu mengikuti Sonia untuk memasuki mobil.Setelah mobil melaju pergi, Robi juga sudah mengendarai mobilnya ke depan.Gina membuka pintu mobil, lalu memasuki mobil. Namun, dia menyadari Reza masih belum memasuki mobil. Gina pun menatap Reza dengan sedikit terkejut. “Kenapa kamu masih di luar?”“Aku akan suruh Robi antar kamu pulang. Aku masih urusan, nanti aku bawa mobil Bondan saja.”Raut wajah Gina berubah muram. Dia menyembunyikan rasa kecewa, lalu berpamitan dengan Reza. “Kalau begitu, hati-hati di jalan.”“Emm!”Gina hanya duduk tanpa berbicara lagi.Setelah semuanya pergi, Bondan menyerahkan kunci mobil kepada Reza. “Kak Reza, kamu nggak mau nginap di sini?”“Aku masih ada ur

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 424

    Raut wajah Reza berubah muram. Tatapannya juga semakin tajam. Dia menatap Sonia sambil berkata, “Kamu kira semuanya bisa berakhir begitu saja?”Di bawah cahaya lampu redup, dapat terlihat betapa pucat dan dingin wajah Sonia. “Bukannya kita sudah janji? Ketika ada salah satu pihak yang ingin mundur, kita bisa mengakhiri hubungan ini kapan saja. Nggak boleh tarik ulur dan langsung putus!”“Langsung putus?” Tampak kekesalan di wajah Reza. Dia tersenyum berkata, “Coba kamu beri tahu aku bagaimana caranya bisa langsung putus?”Sonia memalingkan kepalanya dan tidak berbicara.Ekspresi Reza semakin dingin lagi. “Apa semuanya gara-gara Yandi? Sejak kehadiran dia, terus ada masalah di antara kita. Demi dia, kamu malah bohongi aku. Kamu bahkan menjaganya sewaktu dia dirawat di rumah sakit. Sekarang demi dia, kamu malah ingin putus sama aku? Apa kamu begitu suka sama dia?”Sonia langsung mengerutkan keningnya. “Masalah ini nggak ada hubungannya sama dia. Hubungan aku sama dia nggak seperti yang k

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 425

    Mengenai Yandi, tidak peduli bagaimana hubungan Sonia dengan Yandi sebelumnya, sejak Sonia menjadi wanita Reza, Sonia sudah ditakdirkan untuk menjadi milik Reza. Siapa pun tidak bisa merebutnya dari sisi Reza!Reza menginginkan Sonia! Reza sudah tidak bisa menahan diri lagi!Sonia dikagetkan oleh gairah si lelaki. Tubuh Sonia langsung dilahap oleh si lelaki.Saat ini Sonia berusaha untuk berpikir dengan jernih. Dia mencoba mendorong Reza, tapi dia tidak bisa melakukannya. Jadi, Sonia terpaksa menggigit pundaknya.Si lelaki kesakitan, lalu menempelkan wajahnya di atas pundak Sonia. “Sayangku, coba gigit lagi.”Sonia memegang wajah Reza, dan tampak kekesalan di matanya. “Bukannya kamu seharusnya jelasin masalah Siska?”Reza menatap Sonia dengan penuh gairah. Ketika melihat ekspresi cemberut si Sonia, Reza malah merasa semakin menyukainya!Alhasil Reza tak tahan kuasa untuk mengecup bibir yang sedang cemberut itu. “Malam itu Ivan terus mengganggunya. Jadi, Siska nggak bisa pulang, terpaks

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 426

    Semalaman ini Sonia hampir tidak tidur.Gairah yang ditahan si lelaki diempaskan dalam satu malam.Pada jam delapan pagi, saat Sonia menerima panggilan dari Kelly. Dia berusaha membuka matanya untuk mengambil ponsel, lalu mengangkat dengan suara seraknya.Kelly yang berada di ujung telepon berkata dengan tersenyum, “Kamu capek banget, ya? Kamu masih belum bangun?”“Emm.” Sonia mengantuk hingga tidak bisa membuka matanya.“Cepat bangun, aku sudah masakin sarapan buat kamu. Aku sudah kukus kue telur kesukaanmu.”“Nanti, ya!” jawab Sonia dengan asal-asalan, lalu langsung mengakhiri panggilan.Sonia lanjut berbaring, dan dia pun ditarik masuk ke dalam pelukan Reza. Reza menyuapkan susu kepada Sonia. “Nanti aku akan beri tahu Kelly untuk nggak usah sisain sarapan buat kamu. Kamu tidur saja … istirahat saja.”Sonia memejamkan matanya sambil meneguk susu hangat. Dia perlahan terbangun, lalu menatap Reza. “Sudah jam berapa?”Begitu Reza bangun, dia langsung menghangatkan susu untuk Sonia. Dia

Pinakabagong kabanata

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2103

    Saat Theresia pergi, Morgan telah memberinya uang yang cukup banyak untuk melewati sisa hidupnya. Kenapa Theresia mesti bekerja dengan susah payah lagi?“Emm!”Theresia mengangguk. “Setelah tiba di Kota Jembara, aku berencana untuk tinggal di sini, tapi aku tidak ingin jadi pengangguran. Aku merasa aku seharusnya melakukan sesuatu. Kemudian, aku pun mendirikan sebuah perusahaan humas. Jujur saja, maksud awalku adalah perusahaan humas memiliki banyak sumber informasi. Aku pikir mungkin bisa membantumu. Aku juga nggak menyangka ternyata hasilnya cukup baik.”Morgan mengangguk.Pelayan datang untuk mengantar makanan. Mereka berdua menghentikan obrolan, lalu menyantap makanan dengan tenang.Setelah makan beberapa saat, Theresia mengangkat kepalanya dan bertanya, “Apa kamu datang ke Kota Jembara karena masalah Sonia?”“Iya!” Morgan mengangguk. “Sementara ini aku tinggal di rumah Pak Aska.”Theresia pun mengerti. Dia berkata dengan tersenyum, “Aku lihat di internet, sekarang semua opini berpi

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2102

    Mereka berdua naik ke restoran lantai dua. Sonia mengirim pesan kepada Ranty.[ Kita sudah sampai! ]Ranty segera membalas pesan.[ Theresia sudah menunggu selama sepuluh menit. Suruh Tuan Morgan ke meja nomor enam! ][ Oke! ]Sonia menoleh untuk melihat Morgan. “Aku ke toilet dulu. Kamu tunggu aku di meja nomor enam. Aku akan segera kembali.”“Emm!” Morgan juga tidak merasa curiga. Dia pun berjalan ke meja makan nomor enam.Restoran di dalam opera house ini penuh dengan hawa seni. Jendela tinggi dipadukan dengan lukisan dinding dan lampu kristal kuno. Ada beberapa tamu sedang mengobrol santai. Hawa romantis dan klasik muncul di mana-mana.Morgan tahu wanita ini berada di kota ini. Hanya saja, saat bertemu, Morgan tetap merasa syok!Theresia juga terbengong. Dia spontan berdiri. Raut wajahnya seketika berubah menjadi ekspresi hormat. “Tuan Morgan!”Wanita Itu mengenakan mantel panjang berwarna hitam dengan riasan tipis di wajahnya. Alisnya indah bagai lukisan di kejauhan. Matanya bening

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2101

    Sonia melirik Reza dengan tidak berdaya. Kemudian, dia memalingkan kepalanya melihat ke luar jendela. “Cuaca sudah cerah?”“Iya, sudah cerah!” Reza memiringkan tubuhnya, menopang kening dengan pergelangan tangannya. “Apa suasana hatimu sudah membaik?”Sonia meregangkan tubuhnya. “Suasana hatiku selalu baik!”Kemudian, Sonia memalingkan kepala untuk melihatnya. “Apa sudah seharusnya kamu pergi ke perusahaan untuk bekerja?”“Kamu pergi bersamaku!” Reza memasukkan tubuh lembut Sonia ke dalam pelukannya, tidak rela untuk melepaskannya.“Nggak bisa. Hari ini aku mau ke rumah Pak Aska.” Sonia mengangkat kepala untuk menatapnya. “Sekalian minta sesuatu dari Pak Guru. Aku mau mempersiapkan tes DNA Hallie.”“Kalau begitu, kamu sarapan dulu. Setelah kamu pergi ke rumahnya Pak Aska, aku baru pergi bekerja!”“Oke!”Reza menunduk, lalu mencium Sonia untuk beberapa saat. Kemudian, dia baru menggendong Sonia.Saat sarapan, Sonia baru terbaca pesan yang dikirim Ranty semalam.[ Aku sudah berhasil atasi

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2100

    Reza menatap Sonia. “Jadi, jangan harap untuk meninggalkanku!”Sonia mengulurkan tangan untuk memeluknya. “Aku nggak pernah berpikir seperti itu, nggak pernah sama sekali!”Suara Reza terdengar serak. “Sayang, apa kamu peduli dengan perasaanku?”“Peduli!”“Sekarang aku sangat panik!”Sonia memeluknya. “Aku ada di dalam pelukanmu. Kenapa kamu malah panik?”“Tapi, setelah kamu tidur, kamu tidak menginginkanku lagi!” Nada bicara si pria terdengar gusar.Sonia terdiam membisu.“Sonia!” Reza mencubit dagunya. Nada bicaranya terdengar sabar dan lembut. “Kematian Serigala tidak ada hubungannya sama kamu. Dia membantu Tritop dalam begitu banyak hal. Dia sudah tidak bisa kembali lagi. Meninggal tanpa penyesalan adalah akhir yang paling bagus untuknya.”Sonia menggigit erat bibirnya. Dia tidak berbicara.“Aku bukan lagi mengatakan kata-kata yang tidak ingin kamu dengar. Kalau kamu tidak mendetoks racun di dalam tubuhmu, cepat atau lambat kamu akan diserang oleh pengaruh obat. Kalau suatu hari nan

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2099

    Reza berkata dengan perlahan, “Kamu mau muntahin ke dalam air lagi?”Tangan Sonia yang sedang menekan ponsel berhenti. Dia mengangkat kepalanya melihat ke sisi sang pria.Hanya ada satu lampu yang dinyalakan di dalam kamar. Pencahayaan lampu redup dipancarkan ke lima indra tajam si pria. Di dalam suasana istimewa ini, wajah tampan Reza kelihatan agak dingin.Terdengar juga samar-samar suara turun salju di luar sana. Angin dingin mengembus kepingan salju, lalu dijatuhkan ke atas kaca. Rasa dingin mulai terasa.Mereka berdua bertatapan untuk beberapa saat, kemudian Reza berkata dengan nada datar, “Aku terus mencari alasan kenapa obat ini tidak berkhasiat. Bahkan aku juga menyuruh anggotaku untuk mencari Billy dan Profesor Regan, aku yakin mereka tidak membohongiku. Obat penawar untuk racun yang disuntikkan di tubuhmu juga tidak salah.”“Aku tidak habis pikir, padahal obat itu manjur, kemudian aku mendapatkan jawabannya pada tiga hari lalu. Aku tahu kenapa obat itu tidak manjur?”“Selain m

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2098

    Saat makan malam, Rose sudah kelihatan bersemangat saat turun ke lantai bawah. Ketika melihat Juno, dia pun memberi salam dengan terkejut, “Juno, kapan kamu pulangnya?”Juno tidak ingin menghiraukan Rose. Dia hanya melirik Rose sekilas, lalu membalikkan tubuhnya berjalan ke ruang makan.“Kenapa malah nggak hiraukan aku?” Rose mengejarnya. “Apa hanya karena aku nggak tunggu kamu, lebih dulu kembali dari Kota Kibau saja? Aku merindukan Sonia!”Langkah kaki Juno semakin cepat lagi. Dia masih saja tidak berbicara.“Kenapa, sih!” Rose mengejar, lalu mengadang di hadapan Juno. Dia memutar bola matanya dan bertanya, “Jangan-jangan kamu marah karena aku tidur di ranjangmu?”Bola mata di balik kacamata Juno kelihatan dingin dan datar. “Aku takut kamu tular flumu ke aku, boleh, ‘kan?”“Aku malah mau tularin ke kamu!” Rose membelalakinya. “Biar kita sama-sama sakit. Namanya juga senasib sepenanggungan!”Juno menatap Rose, lalu mengangkat tangannya untuk memegang kening Rose. “Apa kamu masih demam?

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2097

    Tenggorokan Juno bergerak. Dia menarik selimut untuk menutupi tubuh Rose.Rose malah langsung membukanya lagi. “Panas! Panas sekali!”Juno kembali menarik selimut, lalu menahan Rose tidak mengizinkannya untuk bergerak. Keningnya sendiri juga ikut berkeringat.Biasanya orang yang demam akan merasa kedinginan. Kenapa Rose malah berbeda?Juno mencari pakaian Rose, lalu memasukkannya ke dalam selimut. Dia meraba-raba mulai memakaikan pakaian di tubuh Rose. Meskipun hendak memanggil pelayan, Rose juga mesti duluan mengenakan pakaiannya. Jika tidak, bagaimana pemikiran orang lain ketika melihat Rose tidak mengenakan apa-apa di dalam kamarnya?Mungkin karena merasa gugup dan tidak pernah membantu orang lain untuk mengenakan pakaian dalam, Juno pun meneliti beberapa saat baru berhasil mengenakannya. Di antaranya, tentu saja tersentuh bagian yang tidak seharusnya tersentuh. Juno memaksakan dirinya untuk menganggap Rose sebagai anak kecil yang baru datang ke rumah Aska saja.Pada akhirnya, Juno m

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2096

    Saat menjelang malam, Juno baru tiba di rumah Aska.Penerbangan ke Kota Jembara dibatalkan. Dia pun menaiki pesawat terbang duluan ke Kota Samuderang. Kemudian, dia mengendarai mobil ke rumah dari Kota Samuderang. Dia kelihatan sangat buru-buru, entah siapa yang ingin dia temui?Setelah menempuh perjalanan seharian, Juno berencana kembali ke kamar untuk membasuh tubuhnya terlebih dahulu, baru pergi menemui Aska dan Jemmy.Saat melewati belakang taman, Juno pun bertemu dengan Morgan.Juno yang kelihatan letih itu menunjukkan raut hormatnya. “Kak Morgan!”“Kata Kakek Aska, kamu tidak sempat pulang hari ini. Aku tidak menyangka kamu akan pulang hari ini!” Di tengah dinginnya salju, wajah Morgan kelihatan semakin tampan. “Sudah menyusahkanmu!”Juno tersenyum datar. “Kami sudah mengerahkan seluruh kemampuan kami untuk mengumpulkan barang bukti. Semuanya berjalan lancar, tidak tergolong susah.”Kemudian, Juno bertanya, “Bagaimana kondisi Sonia?”“Dia hanya mengalami sedikit luka, kondisinya b

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2095

    Theresia berkata dengan nada bercanda, “Kalau ada cowok dengan persyaratan sebagus itu, kenapa kamu menyisakannya untukku?”Ranty berkata dengan menghela napas. “Karena aku sudah masuk ke dalam jebakan Matias. Kalau nggak, aku pasti akan mengejarnya!”Theresia tersenyum. “Sudahlah, belakangan ini aku benar-benar lagi sibuk. Nggak ada waktu buat pacaran!”“Sejak kapan kamu punya waktu? Jangan cari alasan. Aku saja nggak pernah lihat kamu pacaran. Sebagai teman, aku merasa sudah seharusnya kamu mempertimbangkannya!”Theresia terdiam. Tiba-tiba dia kepikiran dengan malam meninggalkan Hondura. Pria itu memberitahunya untuk mencari orang yang kamu sukai dan hidup dengan baik.Waktu itu, Theresia benar-benar berjanji padanya. Dia memang merasa sudah seharusnya berpamitan dengan masa lalu, lalu memulai hidup barunya.Ketika menyadari Theresia tidak berbicara, Ranty berkata dengan tersenyum, “Hanya ketemuan saja. Kalian juga bukan mesti bersama setelah bertemu. Kamu bisa anggap jadi sebuah pen

Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status