Share

Bab 1572

Penulis: Musim Gugur
Kelly merasa kaget. Dia segera memalingkan kepalanya untuk menatap Jason. Nada bicaranya terdengar agak kesal. “Kamu sudah berpikir kebanyakan!”

Jason mengatakan dirinya tidak curigaan dan tidak berhati sempit. Buktinya?

Yana sedang membangun rumah-rumahan. Setelah mendengar ucapan Kelly, dia mengerutkan keningnya. “Ibu, jangan galak-galak sama Paman. Ngomong yang baik.”

Kelly terdiam membisu.

Jason yang dibela itu merasa sangat gembira. Dia mengusap kepala Yana. “Yana memang patuh!”

Kelly melihat Yana sedang menguap. Dia pun segera menggendong si kecil. “Aku bawa dia mandi dan tidur dulu.”

“Biar aku saja. Sudah lama aku tidak cerita dongeng buat Yana,” ujar Jason.

Yana juga langsung mengulurkan tangannya ke sisi Jason. “Aku mau ditiduri Paman.”

Kelly sungguh tidak berdaya. “Kalau begitu, aku mandiin dia dulu.”

Sudah malam, Yana yang bermain seharian pun sudah mengantuk. Setelah mandi, Yana langsung berbaring di atas ranjang. Namun, dia tidak bersedia untuk memejamkan matanya. Dia bers
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Weni Herliawati
ga ada kemajuan gitu terus bosan
goodnovel comment avatar
Malaysian chingu
kemon thor upnya yang banyak. kasi setel semua masalah kelly dan jason. dan kita bisa pelan2 move on keuwuan sonia
goodnovel comment avatar
Kenzo Nova Yandi
gemes banget am tokoh kelly terlalu ego yg tinggi..kaya gx ad ending ny jd ny
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1573

    Kelly terus meronta, tetapi pada akhirnya sekujur tubuhnya kehilangan tenaga akibat ciuman si pria. Rasa kesal dan lara seketika bergejolak di hati Kelly. Dia spontan menjerit, “Kak Jason!” Suara Kelly terdengar terisak-isak.Jason menghentikan aksinya, lalu mengangkat kepala untuk menatapnya. Terlihat air mata berlinang di dalam matanya. Kening Jason seketika berkerut. “Sebenarnya ada apa?”Tiba-tiba Kelly memeluknya dengan erat.Hati Jason terasa luluh, juga membalas pelukan Kelly. Dia membelai rambut Kelly berusaha untuk menenangkan si wanita. Jason bahkan menjelaskan, “Orang Kumala Group memang ingin menggunakan wanita untuk menjalin hubungan baik denganku, tapi aku tidak tertarik terhadapnya. Meski kamu tidak datang waktu itu, aku juga tidak akan berhubungan sama dia.”Kelly menggigit erat bibirnya, lalu berbicara dengan terisak-isak, “Kita putus saja, ya? Kita jadi teman saja.”Tubuh Jason menjadi tegang. Dia mengangkat dagu Kelly. “Apa kamu tidak percaya dengan omonganku?”Kelly

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1574

    Satu minggu sebelumnya, Sandora menerima undangan dari tetangga lamanya. Putra tetangga itu akan menikah. Dia mengundang Sandora untuk menghadiri acara pernikahan putranya.Pada hari Minggu pagi, Sandora mengganti pakaiannya berencana untuk keluar. Kenzo mengatakan dia akan mengantar Sandora dengan mengemudi mobil. Dia pun menunggu di kamar dengan gembira.Wilona kembali ke kamar, lalu berkata pada Kenzo, “Aku sudah janjian untuk jalan-jalan dengan teman kerjaku. Aku mau bawa mobil. Kamu suruh ibumu naik taksi saja!”Kenzo melihat jam. “Aku sudah janji sama Ibu. Kalau dia naik taksi ke sana, dia pasti bakal telat. Kenapa kamu tidak bilang dari awal?”“Aku lupa!” balas Wilona dengan tersenyum. “Kamu cepat beri tahu ibumu sana.”Kenzo merasa tidak berdaya. Dia terpaksa ke kamar sebelah untuk beri tahu Sandora.Sandora kelihatan agak kecewa. Tadinya dia ingin memamerkan mobil Kenzo kepada tetangga-tetangganya. Dia pun tersenyum layaknya tidak terjadi apa-apa. “Tidak apa-apa. Kalau Wilona

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1575

    “Meski kamu ingin habisi aku, aku juga tidak takut. Aku yang sekarang sudah tidak ada apa-apa, tentu saja aku tidak takut mati,” ujar Iwan.Amarah tak berhenti berkobar di hati Sandora. Beberapa saat kemudian, dia baru berkata, “Sekarang istrinya Kenzo sedang hamil. Dia akan merasa tidak leluasa kalau kamu tinggal di rumah. Kamu pergi cari Kelly saja. Dia tinggal berdua bersama anaknya.”Iwan segera mengangguk. “Boleh juga. Sekarang Kelly tinggal di mana?”Sandora berkata dengan dingin, “Aku akan beri tahu kamu alamatnya. Kamu pergi sana. Jangan sampai kepergok sama tetangga. Malu-maluin saja!”“Oke! Oke!” Iwan mengangguk. “Cepat beri tahu aku alamatnya. Aku ingin ke sana sekarang. Tapi aku tidak punya sepeser pun, kamu mesti kasih aku beberapa ratus ribu. Aku juga tidak mungkin mengunjungi Kelly dengan tangan kosong.”Sandora menatap Iwan dengan emosi. Dia mengeluarkan ponselnya dengan tidak rela, lalu mentransfer beberapa ratus ribu kepada Iwan.Kali ini, Iwan meninggalkan tempat den

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1576

    Kelly segera menjawab, “Bukan! Yana bukan anaknya.”“Jadi, Yana itu anak siapa?”Kelly membalas dengan raut tak berekspresi, “Aku dilecehkan ketika kuliah di luar negeri. Yana aku lahirkan di luar negeri.”Iwan menatap Kelly dengan syok. Tiba-tiba dia berjongkok dan menangis. “Kelly, Ayah bersalah padamu. Ayah tidak berguna, makanya hidupmu begitu sengsara!”Ketika mendengar suara tangis ayahnya, hati Kelly terasa sangat penat. Dia membalikkan tubuhnya memandang ke luar jendela.Sewaktu kecil dulu, Iwan adalah sosok ayah yang berwibawa dan sangat dikagumi Kelly. Dia mengira Iwan akan selalu melindunginya. Namun perlahan-lahan, sosok ayah di hati Kelly sudah runtuh. Dia tidak lagi seagung bayangannya.Tadi ketika Kelly masuk ke rumah, dia hampir saja tidak bisa mengenali ayahnya. Iwan kelihatan semakin tua. Sepertinya dia telah dikalahkan oleh kemiskinan. Namun, apa Kelly mesti mengasihaninya?Seandainya Iwan tidak berjudi, mereka sekeluarga juga tidak akan memikul banyak utang. Mereka

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1577

    Pada saat itu, meskipun keluarga mereka miskin, setidaknya Kelly melewati hari-harinya dengan gembira.Saat ini, pria yang berdiri di dapur tampak bungkuk dan beruban. Keluarga mereka telah tiada. Pada akhirnya, mereka tidak bisa kembali seperti dulu lagi.Yana duduk di bangku kecil sembari memasukkan tomat ke dalam mulutnya. Kemudian, dia tersenyum manis terhadap Iwan. “Enak!”“Iya, ‘kan? Kakek tidak membohongimu, ‘kan?” Kelly tidak sanggup untuk melihat gambaran ini lagi, langsung kembali ke kamar.Malam ini, mereka bertiga makan bersama. Iwan memasak empat jenis lauk. Semuanya adalah makanan kesukaan Kelly. Ternyata dia masih mengingatnya.Saat makan, Iwan juga terus bercanda dengan Yana. Dia mengupas kulit udang dan memilihkan duri ikan untuk Yana. Dia pun mengangkat kepalanya tersenyum pada Kelly, “Yana sungguh mirip dengan kamu sewaktu kecil dulu, sukanya makan kepala ikan.”Kelly menunduk untuk menyantap, tidak berbicara sama sekali.Iwan menunjukkan senyuman lebar, lalu lanjut

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1578

    Jason berusaha untuk menahan amarah di hatinya. “Kelly, apa lagi yang ingin kamu lakukan? Kalau kamu tidak percaya dengan masalah waktu itu, aku bisa bawa kamu untuk bertemu dengan wanita yang diutus Kumala Group. Kamu bisa tanya langsung sama dia!”“Nggak ada hubungannya dengan masalah itu!” Kelly memendam rasa sakit di hatinya, berusaha untuk menunjukkan sikap tenang dan tidak berperasaan. “Aku sangat membenci hubungan kita sekarang! Ada banyak orang di kompleks yang menggosip hubungan kita. Bahkan, ketika Bi Linda bawa Yana ke taman saja, dia juga akan digosip orang-orang. Aku nggak ingin Yana terluka. Aku rasa, kamu juga nggak pengen, ‘kan?”“Kalau begitu, kita pindah ke Imperial Garden saja atau kamu bisa tinggal di rumahku yang lain. Aku jamin kamu dan Yana tidak akan menerima semua itu lagi.”Kelly sungguh kehabisan kata-kata. Namun, dia mesti bersikap tegas. “Jason, aku sudah ngomong panjang lebar. Apa kamu masih nggak mengerti? Aku nggak suka sama kamu. Aku merasa sangat mend

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1579

    “Ada masalah apa?” tanya Kelly dengan raut datar.Saat mendengar suara dingin Kelly, Sandora terdiam sejenak, baru bertanya, “Apa ayahmu mencarimu?”Kelly tersenyum sinis. “Bukannya Ibu yang suruh Ayah mencariku?”Sandora segera berkata, “Wilona lagi mengandung. Kalau dia tahu ayahmu itu penjudi, bisa jadi dia akan emosi, kemudian akan berpengaruh terhadap kandungannya.”Kelly juga malas membongkar kebohongan ibunya. “Iya, kamu sayang menantumu dan juga Kak Kenzo, hanya aku saja yang nggak perlu disayang. Begitu maksud Ibu, ‘kan?”Sandora segera membalas, “Aku sungguh kehabisan akal waktu itu, makanya aku mengusirnya ke rumahmu. Kamu juga bisa usir dia. Lagi pula dengan apa yang telah dia lakukan, tidak bakal ada yang menyalahkanmu kalau kamu mengusirnya!”Tiba-tiba Kelly terisak-isak. “Gimana cara aku mengusirnya? Apa kamu mau aku biarkan dia jadi gelandangan di jalan? Ibu bisa suruh Ayah ke rumahku juga karena Ibu tahu aku nggak akan tega untuk mengusirnya, kan? Iya, aku orangnya mem

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1580

    Saat ini, Iwan berjalan keluar dapur. Dia memanggil dengan tersenyum, “Kelly, Nona Sonia, sudah saatnya makan.”Sonia membalas dengan senyuman. Dia menyuruh Kelly untuk makan dulu sebelum melanjutkan obrolan mereka.Sewaktu makan, Iwan bersikap sangat ramah. Dia terus menjamu Sonia untuk makan yang banyak.Dulu Iwan adalah seorang koki di sebuah restoran hotel bintang lima. Jadi, rasa masakannya tidak perlu diragukan lagi.Setelah berinteraksi dengan Iwan selama dua hari ini, Yana juga sangat menyukai kakeknya, terutama masakannya. Dia makan sembari menceritakan aktivitasnya hari ini kepada Kelly. Suasana tidak tergolong canggung.Selesai makan, Kelly tidak memperbolehkan Iwan untuk mencuci piring. Sonia pun membantu Kelly untuk membereskan meja makan.Iwan merasa bersalah. “Nona Sonia, kamu itu tamu. Kenapa kamu malah cuci piring?”Sonia membalas dengan tersenyum, “Rumahku di lantai atas. Aku sering numpang makan di rumah Kelly. Jadi, kamu jangan anggap aku sebagai tamu.”Iwan merasa

Bab terbaru

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1899

    Sonia mengangkat-angkat alisnya. “Musuhmu?”“Mana mungkin?” Kase tertawa. Dia mengedipkan matanya ke sisi Sonia. “Dia itu wanita idamanku!”Sonia berkata dengan datar, “Sepertinya kamu juga panggil Julie dan Laura yang semalam sebagai wanita idamanmu.”Kase tersenyum tipis. “Apa mereka bisa disamakan?” Usai berbicara, Kase melihat ke sisi Sonia. “Jujur saja, matamu sungguh mirip dengan wanita idamanku!”Semalam saat bertemu Sonia di luar bar, Kase sungguh merasa syok. Dia hampir saja mengira Sonia adalah wanita di dalam foto. Sayangnya, wanita idamannya sudah tidak berada di muka bumi ini lagi.Hanya saja, semua itu tidaklah penting. Hal yang paling penting adalah wanita idamannya akan selalu hidup di dalam hatinya.Sonia berkata dengan suara datar, “Oh, ya?”“Iya! Ngomong-ngomong aku masih tidak tahu namamu?” tanya Kase.“Sonia!”Kase mengangguk. “Nama yang sangat bagus!”Sonia bertanya, “Ada urusan apa kamu mencariku?”Kase tersenyum lembut. “Aku mau pergi ke Istana Fers untuk membah

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1898

    Pelayan berjalan di depan untuk memandu jalan. Ketika melewati koridor gantung di luar kastil, Sonia melihat sebuah bangunan bergaya tradisional yang sangat mencolok di belakang kastil.Bangunan itu tersembunyi di antara pepohonan, tampak seperti sebuah aula leluhur.Di dalam sebuah kastil kuno seperti ini, keberadaan aula bergaya tradisional terasa agak aneh dan tidak selaras dengan keseluruhan desain. Namun, mengingat Keluarga Milana juga memiliki garis keturunan dari Negara Cendania, sepertinya wajar jika para tetua menyukai gaya kuno seperti ini.Sonia tidak berpikir kebanyakan. Dia melewati koridor dan terus berjalan ke depan.Beberapa saat kemudian, Sonia tiba di ruang kerja Kase. Ruang kerja yang klasik dan elegan itu memiliki luas sekitar 100 meter persegi. Satu sisi dindingnya adalah jendela besar, sisi lainnya adalah area istirahat, sementara dua sisi lainnya dipenuhi rak buku dari kayu merah yang menjulang tinggi hingga ke langit-langit. Pemandangan itu terasa begitu menges

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1897

    Kase juga tidak menyangkal, malah bertanya dengan tersenyum, “Bagaimana menurutmu?”Raut wajah pengurus rumah kelihatan serius. “Belakangan ini, Nona Linda akan datang ke Hondura untuk mengunjungi Tuan. Kalau Tuan sudah punya wanita yang kamu sukai, lebih baik kamu jangan bawa dia ke rumah.”Kase tersenyum sinis. “Dia itu calon menantu yang disukai ayahku, bukan yang aku sukai. Aku saja tidak setuju!”Pengurus rumah berkata, “Suaramu tidak penting!”Kase sedang berjalan ke dalam rumah. Saat mendengar ucapan itu, dia langsung memalingkan kepalanya menatap pengurus rumah yang bersikap hormat itu, tapi yang suka membatasi gerak-geriknya. “Akhirnya aku tahu kenapa ayahku bisa mengutusmu untuk bekerja di sisiku?”“Emm?” Pengurus rumah mengangkat kepalanya menatap Kase dengan bingung.“Karena ….” Kase tersenyum sinis. “Ayahku pasti juga sangat membencimu!”Raut wajah pengurus rumah berubah dalam seketika. “Aku lebih memilih untuk dibenci majikanku daripada menjadi orang yang munafik.”Kase s

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1896

    Sonia menggerakkan alisnya. “Ada apa?”Tatapan Kase menjadi lembut. Mata indahnya mengeluarkan cahaya indah. Dia terus menatap Sonia sembari tersenyum. “Ternyata kamu secantik yang aku bayangkan!”Sonia bertanya lagi, “Apa kamu kekurangan pengawal?”“Tentu saja!” Kase tersenyum cengengesan menunjukkan gigi putihnya. “Aku kekurangan satu pengawal cantik.”Sonia berkata, “Kalau kamu mau aku jadi pengawalmu, harganya bakal mahal!”Kase mendekatinya. Kedua matanya masih tertuju pada diri Sonia. “Katakanlah! Biar aku tahu semahal apa?”“Mungkin ….” Tatapan Sonia menjadi sinis. “Aku menginginkan nyawamu!”“Haha!” Kase tertawa terbahak-bahak. Dia tertawa dengan sangat bahagia. “Kalau kamu menginginkan nyawaku, aku akan berikan malam ini!”Sonia memalingkan kepalanya. Isi pikiran pria ini selalu saja melenceng. Sonia pun tidak menghiraukannya.“Katakanlah, kamu minta berapa!” tanya Kase dengan nada memelas.Sonia berpikir sejenak, lalu berkata, “Satu juta … pound sterwing! Masa kerja satu bula

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1895

    Pelayan mengangguk, lalu menyerahkan sebotol air yang belum dibuka segelnya kepada Sonia.Sonia meneguk minumannya. Dia menyadari si pria sedang memeluk seorang wanita seksi dan mencium bibir si wanita. Para wanita lainnya juga segera mendekati si pria. Sonia menarik napasnya dalam-dalam berusaha untuk tetap bersikap tenang.Pria yang bernama Kase ini tidak kelihatan berbahaya. Sonia mengeluarkan ponselnya untuk membalas pesan, lalu membuang waktu dengan bermain gim.Sekitar setengah jam kemudian, Sonia mengangkat kepalanya untuk melihat permainan mereka. Saat ini, seorang wanita berambut biru sedang melepaskan atasannya dan duduk di atas pangkuan Kase. Dia menuang alkohol di gelasnya ke bagian lehernya sendiri. Kase pun menunduk untuk meminumnya ….Sonia melirik sekilas, lalu lanjut bermain gim ponselnya.Saat level terbaru belum berhasil dilewati Sonia, seorang wanita berpakaian terusan tali dua berjalan mendekat. Dia menatap Sonia dengan tatapan provokasi. “Kamu kekasih barunya Kase

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1894

    Kening Sonia berkerut. “Kenapa aku mesti pergi sama kamu?”“Lindungi aku!” jawab si pria dengan langsung, “Aku sudah beri kamu tumpangan. Anggap saja itu bayarannya.”Sonia berkata, “Aku bisa beri kamu uang.”Tiba-tiba si pria tersenyum. “Nona, apa kamu merasa aku seperti orang yang kekurangan uang?”Sonia menatap si pria dengan dingin. “Tadi aku sudah bilang aku akan membayarmu.”“Kamu bisa membayar dengan banyak cara. Bantu aku juga salah satu cara untuk membayar ongkos tumpanganmu. Siapa suruh kamu tidak bilang dengan jelas.” Si pria menatap Sonia dengan tersenyum. “Jangan-jangan kamu mau ngeyel?”Raut wajah Sonia berubah dingin. Dia bertanya, “Kamu mau aku ngapain?”“Jangan panik. Aku hanya ingin kamu melindungi keselamatanku saja!” Si pria mengangkat-angkat alisnya melihat ke sisi Sonia. “Aku percaya semua itu tidak sulit bagimu.”Sonia pun tidak berbicara lagi.Kota Hondura adalah kota kuno yang sudah memiliki sejarah selama 200 tahun. Kota ini tidak hanya mempertahankan ciri kha

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1893

    Ketika pria yang berada di dalam mobil melihat Sonia keluar toilet dalam keadaan baik-baik saja, dia pun mengangkat-angkat alisnya tanda dirinya merasa kaget.Sonia kembali ke swalayan untuk membeli sebotol air soda lagi. Kemudian, dia duduk di bawah tenda sembari menyantap kue yang dibelinya tadi.Wanita itu juga sudah merapikan pakaiannya, lalu berjalan keluar toilet. Dia duduk di hadapan Sonia, lalu bertanya, “Kamu juga dari Negara Cendania?”Sonia berkata, “Iya!”“Namaku Hallie.” Si wanita memperkenalkan diri, lalu bertanya dengan penasaran, “Kenapa kamu bisa ada di sini?”Sonia mengangkat tangannya, lalu membersihkan sisa serpihan roti di bibirnya. Nada bicaranya sangat datar. “Aku lagi cari orang!”Hallie merasa sangat kaget. “Aku juga datang buat cari orang. Aku cari kekasihku. Setengah tahun lalu, temannya bawa dia untuk cari uang di sini. Sudah satu bulan aku nggak ada kabarnya, makanya aku ke sini. Bagaimana denganmu?”Sonia tidak menjawab, dia hanya berkata, “Nggak seharusny

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1892

    Istri dari pemilik toko sedang memukul lalat. Wanita itu berkulit putih dengan rambut keriting. Sonia memasukkan beberapa kue, biskuit, dan sebotol air soda ke dalam keranjang.Saat Sonia sedang memilih barang, para pria yang berada di luar mulai mengerumuni wanita itu.“Hai, wanita cantik!”“Cantik, kamu mau ke mana?”“Gimana kalau kita ke hotel?”“Kita bercinta dulu?”…Tatapan para pria tertuju pada tubuh si wanita. Semuanya menunjukkan senyuman nakal. Wanita itu merasa syok spontan berdiri, lalu membawa tasnya hendak berjalan pergi.Namun, para pria itu tidak melepaskannya, kembali mengejarnya. Kemudian, dia mengepung wanita itu di tengah. Mereka bukan hanya menggoda si wanita saja, bahkan mulai menyentuh si wanita.Si wanita mengayunkan tas di tangan sembari menjerit, “Aku nggak kenal sama kalian. Awas!”“Pacarku akan segera sampai!”“Aku lapor polisi, nih!”Saat wanita itu sedang meronta dari sekelompok pria, tiba-tiba dadanya diserang seseorang. Si wanita langsung menjerit dan m

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1891

    Seekor beruang tinggi berdiri di tempat. Kedua matanya tertuju pada diri Sonia.Sonia berdiri dengan perlahan sembari menggenggam erat pisau di tangan. Dia bertatapan dengan beruang itu. Asalkan beruang itu tidak memprovokasinya, dia pasti tidak akan melukai si beruang.Sepertinya beruang juga merasa Sonia tidak menyimpan niat buruk. Ia pun menjerit, lalu duduk di tempat. Sonia juga ikut duduk.Di dalam kegelapan, kedua pasang mata saling bertatapan.Tatapan beruang terus tertuju pada diri Sonia. Sepertinya ia kelihatan tidak senang, tapi ia juga tidak menyerang.Sonia merasa ada yang aneh. Terlintas sebuah pemikiran di benaknya, sepertinya dia memahami sesuatu. Sonia menunjuk ke sisi jerami, lalu bertanya, “Ini tempatmu?”Kemudian, Sonia melanjutkan, “Apa kamu bisa mengerti bahasaku? Kalau kamu nggak mengerti, aku bisa ngomong dengan bahasa lokalmu.”Sepertinya si beruang mengerti. Ia langsung bersin-bersin, seolah-olah sedang mengatakan, ‘Akhirnya kamu sadar juga!’Sonia sungguh keha

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status