Share

126. Segera Menikah

Shaka ingin marah, tapi begitu gadis cantik berkerudung putih muncul di depannya, semua amarah Shaka hilang tak berbekas. Hatinya dipenuhi bunga-bunga. "Hi, my angel." Shaka tersenyum manis.

Sekar menunduk. Pipinya bersemu. Kayden memutar bola matanya. "Sono lo!"

"Gue kan baru di sini, bang, jadi mau ikutin abang biar gak ilang."

"Anak ayam lo jadi takut hilang!" Kayden melototi Shaka. Kemudian dia menggandeng tangan Sekar. Mereka berjalan paling depan.

"Semoga cuaca hari ini cerah aja ya, bang. Biar nanti sampai habis sholat jumat lancar acaranya." Sekar memperhatikan awan yang berarak di atas sana. Matanya kemudian menatap tenda megah yang berdiri di depan rumah pakde. Di sebelah rumah itu juga terdapat bangunan baru. "Pakde sama yang lain udah bekerja keras buat nyiapin semua ini. Abang juga. Makasih ya."

Kayden mengacak pucuk kepala Sekar. "Anak buah pakde nambah banyak tahun ini, selama nyiapin semua ini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status