Share

Bab 34- Putri Tidur

"Mau!" teriak Kimora melalui sambungan telepon jarak jauh.

"Izin dulu ke papamu," balas Hisyam.

"InsyaAllah, beliau pasti ngizinin. Kan, sudah pernah diskusi sama Bang W dan Om Linggha."

"Tapi aku harus dapat izin tertulis, buat ngajuin kepindahanmu ke kantor pusat."

"Besok aku antarkan ke kantor. Nemuin siapa di sana?"

"Mas Yon. Dia yang stand by."

"Bang W dan yang lainnya, di mana?"

"Lagi gentayangan."

"Oh, ya, Bang. Nanti aku tinggal di mana?"

"Kalau lagi dinas, di rumah Pak Jerome. Tapi kalau off, bisa nginap bareng Tari. Gwen nanti juga tinggal di rumah sebelah."

"Semoga kami bisa temenan."

"Pasti bisa. Mereka baik. Apalagi Gwen, rada kocak."

"Bahasa Indonesianya sudah lancar?"

"Kata Bang W, sih, belum. Tapi dia paham kita ngomong apa."

"Syukurlah. Aku jadi nggak repot kudu nerangin."

"Ada lagi yang mau ditanyain?"

"Ehm, tentang pakaian. Apa yang harus kusiapkan?"

"Sekarang sedang musim gugur. Habis itu musim dingin. Pastinya harus sedia banyak baju lengan panjang,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mispri Yani
neng Kim sama Abang kalo yang ngga notice pasti di kira pasangan asli mereka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status