Share

Bab 42 - Ancaman Mengerikan

Matahari sudah naik sepenggalah ketika Hisyam terbangun. Dia meringis karena tulang-tulangnya sakit saat digerakkan.

Hisyam menggeliat pelan, lalu bangkit dengan bertahan pada tangan kiri. Dia mengerjap-ngerjapkan mata, kemudian memindai sekitar.

Pria berkaus hitam mengambil gelas dari meja samping kiri kasur. Dia meneguk air putih hingga habis, lalu meletakkan gelas kembali ke tempat semula.

Hisyam mengatur napas sembari mengingat-ingat kejadian semalam. Dia meraba dahi dan leher yang masih hangat, walaupun sudah tidak sepanas semalam.

Pria berhidung bangir mengamati tas di kursi dekat jendela. Dia menduga jika ada yang mengantarkan barangnya dari rumah mess. Entah siapa.

Hisyam memaksakan diri bangkit dan jalan menuju kursi. Dia mengambil tas dan membuka ritsleting. Kemudian mengambil tas kecil berisi peralatan mandi dan meletakkan benda itu ke kursi.

Pria berkulit kecokelatan meraih baju dan celana dari dalam tas. Dia mengecek sekali lagi, sebelum mengeluh karena tidak dibeka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mispri Yani
hemmmm hayo hayo bos ini dari Neil atau Felipe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status