Share

Bom Bunuh Diri

Dua orang itu melayang dan terjatuh di atas atap mobil orang. Kendaraan tersebut penyok, dan dua perempuan yang sama gilanya meringis sesaat, bagian kanan tangan dan kaki nyeri luar biasa, bahkan tergores pecahan kaca.

Lili meraih belati di pinggang dengan tangan kirinya yang masih baik. Ia hampir sedikit lagi menikam Nuwa. Namun, wanita bermata besar itu menendangnya terlebih dahulu hingga Lili terlempar dari atas mobil. Kesempatan itu digunakan Lili untuk melarikan diri walau tertatih. Kaki yang tergores kaca terasa sakit dibawa bergerak.

“Pengecut, kalian selalu saja ingin melarikan diri.” Nuwa turun dari atap mobil yang remuk. Ia ingin menyusul tapi kakinya juga sama sakitnya walau tak tergores.

Belati Lili yang tadi terlempar Nuwa raih. Saat itu juga ia lemparkan ke punggung lawannya yang berhenti sejenak, tetapi lemparan belati itu meleset. Lili menoleh ke arah belakang, matanya terbelalak ketika beberapa polisi di belakang Nuwa mengarahkan senapan kepadanya.

Jatuh harga diri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status