Share

Mencegah Dosa

PoV Ucok

Butet memang selalu bisa membuatku tak berkutik. Ancamannya itu sungguh ampuh. Aku sadar diriku salah. Berduaan dengan lawan jenis dalam kamar memang dosa. Akan tetapi Aku tak kuasa menolak kebaikan Karen. Dia yang urus aku semenjak sakit itu, bahkan memapahku ke kamar mandi, membantuku belajar berjalan. Apakah masihkah sanggup kutolak?

Tentu tidak, aku yakin ini darurat. Dalam hal darurat yang haram bisa jadi halal. Buang air itu termasuk darurat. Bagaimana seandainya tak ada Karen, apakah aku harus buang air di tempat tidur?

Akan tetapi setelah aku sehat, seperti keterusan, dia masuk kamarku, tutup pintu dan mengganti sprei sudah jadi biasa. Gak mungkin bisa kularang mengingat kebaikannya selama ini.

Dan Karen juga lebih dewasa, tidak pernah bicara cinta-cinta seperti Salsabila. Teringat Salsabila aku merasa berhasil. Tak sia-sia aku datang ke Jakarta ini. Tujuanku dulu demi untuk mengubah Salsabila. Istilahnya mengangkat kain putih yang terjatuh ke comberan. Aku berhasil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (63)
goodnovel comment avatar
Rosi Mauliana
hahaha Butet ini luar biasa cerdik haha
goodnovel comment avatar
carsun18106
bang parlin aja sampai sekarang berkeinginan dimakamkan dekat batu merah, biar apa coba?
goodnovel comment avatar
carsun18106
saya pun kepikiran hal yg sama dgn teh sekai, menikah krn terlanjur berbuat dosa, knp ngga tobat aja, trs jgn lakukan lagi, ini nikah dijadiksn sarana melancarkan hubungan ucok dgn karen ck ck ck
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status