Share

BERBINCANG SANTAI

Anna menatap Ray dengan tidak percaya. “Mengapa kau harus cemburu kepadanya? Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih saja!”

Ray berdiri dari duduknya, lalu berjalan ke arah kursi Anna dan berhenti tepat di sampingnya. Ia, lalu mengulurkan tangan dan Anna dengan raut wajah bingung menerima uluran tangan Ray.

Anna digandeng dalam genggaman jemari hangat Ray menuju awak kapal, yang tengah mengepel lantai. Keduanya, kemudian berhenti tepat di samping pria itu.

Ray melepaskan genggaman tangannya pada Anna dan memberikan tatapan tajam ke arah awak kapal, yang sudah berhenti melakukan pekerjaannya.

“Tuan Ray! Apa ada yang bisa saya bantu?” Tanya awak kapal itu.

Ray hanya diam saja, ia melirik Anna yang berdiri di sampingnya. Dan Anna yang mengerti dari sikap diam Ray, kalau dirinyalah yang harus berbicara sendiri.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih, atas apa yang kau lakukan! Maaf, sudah merepotkan kalian semua,” ucap Anna.

Ia mengulurkan tangan hendak berjabat tangan dengan pria itu, tet
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status