Share

PART - 134

Zaf menurunkan Shine di atas ranjang begitu juga dirinya, memberikan ciuman dan lumatan panjang sampai mereka terengah, membiarkan saja Shine membelit kakinya, menjambak rambutnya membabi buta.

"Katakan—" Zaf mengangkat kepala. "Apa ini karena dia dulu pernah menjadi cinta masa lalumu?" Shine nampak ngos-ngosan, menatap Zaf yang mengelus permukaan bibirnya dengan tangan. "Sampai kau membalasnya?"

"Kau dengar sendiri kalau aku sudah mengatakan kata terlambat untuknya tadi. Ciuman itu anggap saja rasa penasaranku setelah bertahun-tahun yang lalu hanya memendam cinta. Aku sudah mengatakan padanya aku memilihmu."

"Jangan pernah melakukannya lagi," desis Zaf. "Kau dengar?"

"Okeeeee," teriak Shine.

Zaf menghela napas, mencium lagi Shine dengan lembut dan berguling ke samping. Shine berbalik menghadap Zaf seraya menyusuri bulu-bulu halus di wajah Zaf dengan tangan. "Aku sudah mengatakan padanya kalau lusa kita mau ke Bandung menemui Mama untuk mengatakan kita menjalin hubungan serius."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status