Share

Bab 288: Habisi si Agen Musuh

“Tunggu, kalau kalian ingin uangku, ku minta lepaskan sekarang juga Larisa, dia tak tahu apa-apa!” Aldi kembali gunakan kecerdikan untuk ulur waktu.

Sebauh rencana nekat sudah tersusun di otak pemuda ini. Aldi sudah paham, kalau lambat bertindak, selesailah dirinya dan Larisa di sini.

Si kumis kini mendekati Aldi sambil jongkok.

“Sudah ku bilang, kamu bukan dalam posisi ngatur aku dan anak buahku bangsat!” kembali sebuah tamparan keras si kumis layangkan ke pipi Aldi.

Luar biasa marahnya Aldi kini, kesabarannya benar-benar di uji. Si kumis lalu ambil sebuah laptop yang dibawakan anak buahnya.

Dia rupanya sudah menyiapkan ini, transfer jumbo tak bisa dilakukan dengan ponsel, sebab pasti ada password khusus. Selain kombinasi angka dan hurup, juga sidik jari serta wajah.

“Sekarang kuminta kamu pindahkan semua sisa uang-uang kamu tersebut ke rekeningku ini. Jangan buang waktu, aku malas berdebat, ku beri waktu 5 menit, bila tak kamu lakukan, di sinilah akhir perjalanan kamu ini bersama
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status