Share

Bab 262 S2 Kesal

Semalaman Dira berusaha keras untuk tidak berbalik ke arah Dima saat tidur karena merasa takut dengan Dima yang sedang marah. Alhasil dia tidur di satu sisi. Saat pagi, satu sisi tangannya pun terasa begitu sakit. Hal itu membuatnya terus memijat tangannya.

“Kenapa, Ra?” Mama Ale penasaran ketika melihat Dira yang terus memijat tangannya.

“Mungkin salah tidur, Ma.” Dira tersenyum.

Dima yang mendengar itu melirik malas. Dia tahu kenapa Dira merasa pegal. Semalaman Dira tidur ke satu arah. Jadi wajar jika dia pegal.

“Mama punya minyak pijat. Jika mau, Mama bisa ambilkan.”

“Tidak perlu, Ma. Nanti juga akan sembuh.” Dira tidak mau merepotkan. Lagi pula tidak mungkin pagi-pagi dia memakai minyak urut. Yang ada nanti tubuhnya bau minyak urut.

“Baiklah jika begitu.” Mama Ale mengangguk.

Mereka semua sarapan. Dima masih melayangkan perang dingin pada Dira. Tidak sama sekali bicara. Saat makan pun mereka berdua diam saja. Tidak saling bertegur sapa atau bertanya.

Semua berlanjut sampai
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Triana Aja
suka...hayo Dira gimana rasanya..kalo saya ngga rela
goodnovel comment avatar
Janni Qq
lanjut kak up yg banyak wkwkkw
goodnovel comment avatar
tintiin
satu sama Dira ini namanya, hihihi...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status