Share

Harta Warisan

“Menyebalkan sekali! Beraninya dia mempermainkan aku!” Aria menggerutu membanting tas di atas meja kerja sebelum menghempaskan tubuhnya di kursi empuk.

“Anda terlihat kesal Nona. Siapa yang membuatmu kesal?” Jenny asistennya berdiri di depan meja kerjanya bertanya heran.

“Hanya seorang bajingan mesum,” dengus Aria bersungut-sungut.

“Bagaimana ada pria yang begitu menyebalkan. Apa menggodaku begitu menyenangkan? Di satu sisi dia seorang bajingan. Di sisi lain bisa berubah menjadi lembut dan menyebalkan di saat bersamaan. Apa pria seperti itu bisa dipercayai?”

“Ah, ini tentang seorang pria?” goda Jenny tersenyum tipis. Jarang melihat bosnya yang tenang dan lembut bersungut-sungut tentang seorang pria.

Aria tidak pernah membicarakan tentang seorang pria sedemikian rupa. Bahkan Tuan Muda Seth pun tidak membuatnya seperti itu.

“Tampaknya pria itu memiliki perasaan khusus dihati Nona.”

Aria langsung melotot.

“Omong kosong! Aku membencinya!” bantahnya.

Jenny hanya tersenyum dengan pengertian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status