Home / Romansa / Istri Tawanan CEO Arogan / 102. Informasi yang Tidak Diharapkan

Share

102. Informasi yang Tidak Diharapkan

Samantha hampir memekik nyaring saat mendengar informasi yang disampaikan oleh Jeremiah kepadanya. Kedua mata gadis itu bahkan membulat dengan sempurna.

"A-apa? Kamu bilang Elnathan bersama seorang wanita paruh baya dan mereka terlihat sangat mesra?"

Samantha mengulangi perkataan Jeremiah untuk kembali meyakinkan bahwa ia tidak salah mendengar. Bahwa sahabatnya itu memang mengatakan hal tersebut beberapa saat yang lalu.

"Sayangnya, iya. Apa kamu ingin aku memotretnya untukmu?" tanya Jeremiah. Yah, siapa tahu Samantha mungkin ingin melihat.

Samantha mengembuskan napas berat sementara kedua matanya perlahan terpejam. Sungguh! Samantha tidak menduga bahwa adiknya akan melakukan hal semacam itu.

"Uhm, tidak. Kamu tidak perlu memotretnya. Aku percaya semua yang kamu katakan barusan," balas gadis itu.

Alasan Samantha menolak tawaran Jeremiah untuk memotret Elnathan tentu saja karena gadis itu merasa malu. Meskipun Jeremiah adalah sahabatnya, tetapi Samantha merasa kehilangan muka ketika
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status