Share

BAB 43 Penghargaan

Penghargaan

Ayra terlihat mengencangkan genggamannya pada kotak makan itu. Dia tidak bisa memaksakan kehendaknya, Ardian benar benar tidak ingin menerima makanan itu.

Arsen yang melihat hal itu hanya bisa menggenggam tangannya kuat kuat, dia ingin sekali marah, mendatangi pria itu dan memukulnya sekencang mungkin. Arsen menarik nafas panjang, akan menjadi masalah jika dia ikut campur dalam masalah rumah tangga orang lain. Ardian adalah suami sah Ayra, sedangkan dia hanyalah seorang sahabat, hanya orang lain yang tidak memiliki hak apa apa.

Ayra melangkahkan kakinya keluar dari gedung kantor pusat Abadi grup. Langkahnya begitu berat, namun dia harus kuat. Ayra berjalan menuju ke sebuah bangku kayu yang ada di depan kantor. Bangku kayu bercat coklat, di letakkan di taman kecil yang ada di depan kantor.

Ayra duduk di bangku itu, dia meletakkan kotak makan dua susun tepat di sebelahnya. Ayra mengambil ponsel, dia harus segera memesan taxi online. Sepertinya pulang adalah solusi ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status