Share

101. Takdir

"Halo, assalamu'alaikum."

"Wa'alaykumussalam. Saya Raka, apa Syamil ada?"

"Syamil keluar sejak pagi ke rumah mertuanya."

"Ya, tadi pagi Syamil memang dari rumah Zahra, tetapi sudah pergi dan saat ini mama saya..."

Suara Raka tertahan.

"Ada apa, Mas?"

"Mama saya meninggal karena serangan jantung."

"A-apa? M-mamanya Zahra meninggal?"

"Iya, tolong sampaikan pada Syamil dan keluarganya. Saat ini masih di rumah sakit dan akan dibawa pulang ke rumah."

"Innalillahi wa innaa ilaihi rooji'un. B-baik, Mas, terima kasih atas informasinya. Kami turut berduka cita. Semoga almarhumah husnul khotimah. Yang sabar dan ikhlas ya, Mas."

"Baik, terima kasih. Assalamu'alaikum."

"Wa'alaykumussalam." Nela menutup panggilan dari Raka. Kakinya melangkah cepat menghampiri Bu Umi yang sedang ada di teras depan, sedang menemani Syam bermain di kolam ikan koi.

"Mi, eh ... Syamil, saya kirain kamu belum pulang. Ini gawat, Sya." Bu Umi dan Syamil melihat serentak ke arah Nela.

"Ada apa, Mbak?" tanya Syamil bingu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Prapto Vera
duh, musti komen apaan coba.aku juga ikutan takut kalo² syamil yg dsalahin. berikan solusi yg baik yaa author..solusi yg membahagiakan readers tentunya
goodnovel comment avatar
Winda Ajiwardhana
hasil dr keegoiisan mantan mantunya ummi itu.. semena2.. skrg Zahra sedang bersuka duka.. duka Krn ibunya meninggal, suka Krn nggak ada lagi yg menghalangi dia semakin mendekati Raka. semakin menunjukan rasa sukanya.
goodnovel comment avatar
Roszilah Talib
Syamil ga salah bu umi..zahra lah istri yg ga tau bersyukur…
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status