Share

Bab 98. Satu Selesai!

Airina hanya menatap nanar ke arah ponsel genggamnya, sudah dipastikan bahwa banyak wartawan datang ke butik. Seperti saat itu, namun Airina yakin Tiwi dan Arsen akan menyelesaikannya dengan baik.

"Kak, apa kamu baik-baik saja?" tanya Aily, ia menoleh ke arah Airina dengan tatapan penuh tanya.

"Kakak baik-baik saja, Aily. Hanya ada beberapa hal yang sedang menghantui kepalaku."

Airina mengulas senyum tipis, ia menatap lekat ke arah Aily saat ini. Helaan nafas panjang itu sudah menggambarkan betapa ia sangat lelah.

"Kakak datang sendiri? Ke mana para bodyguard atau kakak ipar?" celetuk tanya Aily dengan lembut.

Deg!

"Mereka tidak ikut bersamaku, ada urusan lain yang lebih penting ... Jadi, aku pergi sendiri ke Mitleburg," jelas Airina dengan ragu.

"Wah, parah sih kakak ipar! Nanti aku harus menghubunginya, bisa-bisanya kakakku pergi jauh sendirian tanpa sopir bahkan pengawal!" Aily mengerucutkan bibirnya sembari menggerutu.

Airina sontak menoleh, ia merampas ponsel Aily segera.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status