Share

Bab 84.

“Mohon maaf, Pak, jika informasi yang saya bawakan kurang mengenakan.”

Mendengar ucapan dari seseorang di seberang sana tentu membuat Bara gelisah. Pria itu mengepalkan tangannya kuat. “Katakan saja, tidak perlu ragu!” perintahnya tidak sabaran.

“Baik, Pak. Saya menemukan sebuah fakta bahwa pria yang Anda cari tahu bertemu dengan istri Anda malam itu.”

Jeder!

Bagai petir di siang bolong, Bara kaget bukan main mengetahui informasi tersebut. Rahangnya mengetat hingga urat di leher begitu nampak tercetak. Tidak pernah ia bayangkan sebelumnya jika Indah akan diam-diam menemui seorang pria yang merupakan bagian dari masa lalu perempuan tersebut.

Tanpa menunggu penjelasan lebih, Bara langsung mematikan panggilan teleponnya. Padahal detektif itu belum selesai menjelaskan semuanya. Ponsel Bara kembali berdering, tetapi kali ini ia membiarkan begitu saja.

Pikirannya sedang kacau, dadanya terasa sesak. Bara benar-benar kecewa mendapati kenyataan ini. “Indah, aku enggak akan tinggal di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status