Beranda / Romansa / Istri Pengganti Tuan CEO / Bab 25. Menyadarkannya Akan Posisinya

Share

Bab 25. Menyadarkannya Akan Posisinya

Penulis: Whitetuberose
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-27 22:04:31

Setelah masuk ke dalam Kantor, Sekretaris itu memandang Adrian dan memberitahu Adrian mengenai kedatangan Alia,

Adrian tidak mengangkat kepalanya sedikitpun, Dia hanya menganggukkan kepalanya sedikit dan berkata "Oke"

Sekretaris tersebut akhirnya pergi karena pekerjaannya disini sudah selesai. Dia menutup pintu rapat-rapat setelah keluar dari Kantor itu.

Alia berjalan mendekati Adrian, Ia tahu bahwa Adrian sedang membalas dendam pada Keluarga Bratakusuma, tapi terlepas dari semua ini, dia mendapati dirinya ragu-ragu sebelum bertanya padanya.

"Pak Adrian, mengapa kamu harus menyuap para Supplier di kota Surabaya? tidakkah menurutmu itu adalah hal yang terlalu kejam?" tanya Alia dengan suaranya yang lembut

"Aku tidak mengizinkanmu naik ke sini hanya agar kamu bisa mengoceh omong kosong seperti itu" ucap Adrian berkata memotong ucapannya.

Tatapan Adrian masih terpaku pada dokumen yang sedang dia kerjakan di atas meja, Adrian tidak pernah menatapnya sama sekali setelah Alia tiba di Kantor
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 26. Satu Syarat

    Ekspresi di sekitar mulut Alia terlihat seperti merajuk "Aku tahu bahwa peluang seperti ini sulit untuk didapatkan, inilah alasan tepatnya aku ingin tahu mengapa kamu memberikannya padaku""Karena..."Ekspresi di sekitar mulut Alia terlihat seperti merajuk "Aku tahu bahwa peluang seperti ini sulit untuk didapatkan, inilah alasan tepatnya aku ingin tahu mengapa kamu memberikannya padaku""Karena..."Adrian tertawa kecil dan melanjutkan "Karena kamu adalah Nyonya Adrian Denaswara, bukankah itu sudah menjelaskan semuanya?"Alia mengepalkan kedua tangannya, karena merasa frustasi dan kesal, Nyonya Adrian Denaswara, mendengar kata-kata itu keluar dari mulut Adrian membuatnya marah, Dia bisa mendengar sedikit ironi di dalam suaranya.Alia menatapnya dan bertanya dengan ragu, "Bisakah... bisakah aku menolak?"Pertanyaan yang dilontarkan oleh Alia membuat wajah Adrian berubah menjadi sedingin es, Dia menarik pandangannya dari wajah wanita itu, mengangkat tangannya dan memijat pelipisnya, "Dan

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-28
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 27. Mengandung Anak untuk Adrian

    "Aku ingin mengatakan bahwa krisis Grup Bratakusuma akan berakhir jika kamu bersedia memiliki Anak dengan Adrian, lain kali, jika Dia berani membuat masalah, Aku akan langsung menyelesaikan masalah itu tanpa membuat keributan" ucap BastianAlia tercengang, Ia tidak bisa mempercayai apa yang baru saja didengarnya, "Bagaimana bisa dia mengatakan hal itu dengan begitu mudah? memiliki anak dengan Adrian?" pikirnya dalam hatiIni adalah sebuah pemikiran yang tidak pernah sedikit pun terlintas di dalam benaknya, bahkan ketika Dia memutuskan untuk menikahi Adrian, Alia tidak pernah memiliki pemikiran untuk mengandung Anak Adrian.Lagipula Adrian juga tidak pernah menyentuhnya, Dia juga tidak mungkin mencoba untuk merayunya dengan tidak tahu malu, dia tidak suka melakukan hal semacam itu.Saat Alia disibukkan dengan pikirannya, Bastian berkata, "Apa aku menempatkanmu di posisi yang sulit?""Apa Adrian... apa dia tahu tentang rencana ini?" ucap Alia"Dia tidak tahu apa-apa, tapi jika kamu setu

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 28. Berani Mencoba Bukanlah Hal yang Buruk

    Alia jelas tahu bahwa dia tidak bisa menghindari Adrian selamanya, Pria itu akan mulai menanyainya di Malam hari, terlepas dari itu, dia bertekad untuk menjauh darinya selama yang dia bisa sekarang.Sekitar setengah jam kemudian, mobil berhenti di depan Mansion AW, Sopir turun dari mobil dan membukakan pintu mobil untuk Alia, setelah melihatnya turun dari mobil dan masuk ke dalam Rumah, Sopir itu mengeluarkan ponselnya dan menghubungi Adrian.Begitu panggilan itu tersambung, Sopir itu berkata dengan cemas "Tuan Adrian, Nyonya Alia memintaku untuk mengantarnya kembali ke Mansion AW, Dia mengancam akan memberi tahu Tuan Bastian jika aku tidak mendengarkannya, jadi, aku tidak punya pilihan lain selain mengantarnya pulang"Adrian langsung mematikan teleponnya, sebelum Sopir itu bisa menyelesaikan penjelasannya, ia menghela napas berat, lalu masuk ke dalam mobil dan melaju pergi.***Alia lalu bergegas ke kamarnya, begitu dia masuk ke dalam Mansion AW, Para Pelayan telah berhenti memanggil

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 29 : Menarik untuk di Lihat

    Sejauh yang Alia tahu, Adrian bukan tipe Pria yang akan mendengarkan semua yang dikatakan Orang tuanya, Bimo tidak bisa meyakinkan Adrian untuk berhubungan intim dengannya, setidaknya, itu adalah hal yang sudah pasti.Alia merasa sangat takut dan juga bingung, ia merasakan berbagai macam emosi yang campur aduk pada dirinya, karena harus dihadapkan dengan kondisi yang sulit dan tidak masuk akal, untuk menyelamatkan BK Corp ia harus berhubungan intim dengan Adrian jika ingin hamil, namun jika ia tidak melakukannya, maka Pak Bastian tidak akan membantu menyelamatkan BK Corp dari serangan Adrian."Nyonya Denaswara, apa yang sedang kamu lakukan disini?" ucap Endah, menyadarkan Alia dari lamunannyaAlia mengangkat kepalanya dan berkata "Aku ingin sendirian untuk beberapa saat, apa ada masalah dengan hal itu?"Ekspresi Endah tetap datar, dan tidak berubah, biasanya dia akan langsung marah hanya dengan melihat Alia, tapi untuk beberapa alasan, dia tidak menunjukkan ketidaksukaannya hari ini.

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 30 : Memasak Mie

    Koki yang bekerja di Mansion AW tidak bisa ditemukan di mana-mana, Alia menyadari bahwa Adrian telah memerintahkan Koki itu untuk pergi, Alia mengambil segenggam kol, tomat, dan dua paprika hijau dari dalam lemari es dan mulai memasak.Alia hanya membutuhkan waktu kurang dari setengah jam untuk menyelesaikan masakannya, Dia akan merebus mie nya setelah Adrian kembali, makanan ini akan lebih enak jika disajikan dalam keadaan panas.Setelah beberapa menit berlalu, terdengar suara mobil Adrian dari halaman Mansion, lalu Alia mulai merebus mie, sambil tersenyum,Adrian memasuki Rumah dengan berhati-hati, lalu Ia segera menuju ke Ruang makan,Alia yang mengenakan celemek berdiri di dekat pintu Dapur, dan melihat Adrian masuk,"Pak Adrian, makan malam akan segera siap, kamu bisa mencuci tangan, dan menyiapkan dirimu untuk makan" ucap Alia sambil tersenyumAdrian menolehkan pandangannya ke arah pintu dapur saat mendengar suara Alia yang merdu, ia melihat Alia mengenakan celemek berwarna mera

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 31. Apa Kamu Coba Membiusku

    Alia telah mengumpulkan begitu banyak keberanian sebelum dia berbicara, kata-kata yang keluar dari mulut Adrian membuatnya terluka."Apa kamu mengatakan.. apa kamu mengatakan bahwa kamu sedang peduli padaku?" ucap Adrian dengan senyum jenaka di wajahnya.Alia tersipu malu mendengarnya, dan membuang muka karena malu, sebenarnya dia memang peduli pada Adrian, lagipula Alia mencintai Adrian, Dia sama sekali tidak melihat ada yang salah dalam hal itu.Alia tidak akan peduli jika Adrian ini adalah orang lain, tapi entah bagaimana, dengan melawan segala kemungkinan, pada akhirnya dia malah harus menjadi Istri pengganti bagi Adrian.Alia mengambil napas dalam-dalam dan berkata "Aku tidak akan mengganggumu lagi, lanjutkanlah pekerjaanmu, aku pergi dulu" Ia menatap mata Adrian setelah mengucapkan kata-kata itu.Alia terkejut melihat wajah Adrian terlihat sedikit berubah, ada sesuatu yang cukup aneh dengan ekspresinya, Adrian mengangkat tangannya ke dahinya jelas dia terlihat kesakitan.Alia ha

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-01
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 32. Kesempatan Kedua

    "Alia tidak ada gunanya berpura-pura seperti itu, kamu telah membuat kesalahan dan kusarankan agar kamu mengakuinya, berpura-pura seperti ini hanya akan meningkatkan rasa jijik yang kurasakan padamu" ucap Adrian, seluruh tubuh Alia membeku ketika dia mendengar kata-kata yang keluar dari Mulut Adrian.Adrian tidak diragukan lagi mengatakan bahwa dia tidak akan percaya padanya, tidak peduli apapun yang dia katakan, melihat Alia tidak mengatakan apa-apa Adrian menatap wajah cantiknya "Karena kamu telah bersusah payah melakukan semua ini, maka aku akan mengabulkan keinginanmu" tambah AdrianAdrian melonggarkan cengkeramannya di pergelangan tangan Alia, dan mulai membelai dagunya, dalam sekejap bibir Adrian berada di atas bibirnya.Mata Alia terbelalak kaget karena itu, Dia meletakkan tangannya di dadanya dalam upaya untuk mendorongnya menjauh, "Jika terjadi sesuatu di antara kami malam ini, dia akan bangun dalam keadaan menyesal besok" pikir Alia dalam hati.Adapun tentang dirinya, ini bu

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-01
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 33. Pil Kontrasepsi

    Adrian memandang Alia dengan curiga saat mendengar ucapan itu,"Apa kamu sedang menyiratkan bahwa semua Pelayan yang berada di Mansion ini tidak berguna? Mengapa kamu, Nyonya Adrian, harus mengambil alih tugas itu?" ucap AdrianAlia menggelengkan kepalanya dengan cepat dan buru-buru menjelaskan, "Aku hanya ingin melakukannya, ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan Pelayanmu" ucap AliaAlia tidak ingin para Pelayan tahu apa yang telah mereka berdua lakukan di Ruang kerja kemarin malam, perbuatan mereka tidak seharusnya menjadi konsumsi umum.Alia berhenti menjelaskan karena mengetahui bahwa Adrian tidak akan mengerti mengapa dia khawatir, sebaliknya, dia dengan cepat berjalan keluar dari Kamar tidur utama, kali ini Adrian menatapnya dengan ekspresi tercengang.Alia membersihkan Ruang kerja dengan seksama, dan setelah itu ia langsung kembali ke Kamarnya, kemudian mandi di kamar mandi yang ada di Kamarnya.Setelah selesai mandi, Alia mengenakan jumpsuit berwarna hitam tanpa lengan,

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-02

Bab terbaru

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 85. Trik Apa yang Sedang Kamu Mainkan

    Mungkin sebagai Nyonya Denaswara, Alia seharusnya mendampingi Adrian untuk menghadiri pesta itu, tapi sebagai Putri dari Keluarga Bratakusuma juga tidak salah kalau dia mendampingi Ayahnya untuk menghadiri pesta ituSementara Alia larut dalam pikirannya, Adrian masih merasa sangat kesal, dia mengemudi secara brutal, mobil melaju dengan kecepattan di atas rata-rata dan juga menyalip kendaraan yang menghalanginya, untungnya pesta itu diadakan di pinggiran kota. jadi tidak banyak orang dalam perjalanan kembali ke Mansion AW, kalau tidak sudah dipastikan akan ada kecelakaan tragis yang terjadi malam iniBegitu Bugatti Veyron berhenti di halaman Mansion, terdengar suara dingin dan tajam Adrian "Keluar dari mobil"Alia melepaskan sabuk pengamannya dan turun dari mobil sambil mengerutkan bibirnya dia berjalan mendekat ke arah Adrian, tepat ketika Adrian hendak mengatakan sesuatu yang sangat tidak menyenangkan

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 84. Kamu Tidak Boleh Mengajaknya Berdansa

    Andra sangat senang bisa berbicara dengan Bimo dan Alia, membuatnya selalu tersenyum sepanjang pembicaraan,"Saya yakin kolaborasi antara Group Bratakusuma dan Group Bimantara pasti akan menjadi situasi yang saling menguntungkan, aku berharap kita dapat bekerja sama untuk jangka panjang di masa depan" ucap Andra"Tentu saja" ucap Papi Bimo sambil mendentingkan gelas dengannya diikuti oleh Alia yang juga ikut mendentingkan gelas dengan Andra sambil tersenyum lebarAdrian yang baru saja tiba kebetulan melihat interaksi mereka bertiga, matanya berubah menjadi gelap, dia berdiri diam dan menatap Alia dengan wajah suramAndra meletakkan gelasnya, lalu menoleh ke arah Papi Bimo sambil tersenyum "Silahkan nikmati pesta ini Pak Bimo, Aku ingin mengajak Alia berdansa"Papi Bimo memandang ke araah Putrinya sejenak, ia tidak menyetujui ataupun menolak, dia merasa tidak pan

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 83. Pesta Perjamuan Group Bimantara

    Begitu Alia menyajikan air untuk Adrian, Adrian langsung menyesapnya sebelum meletakkan gelasnya kembali, kemudian Adrian menatapnya dan bertanya dengan tiba-tiba "Bagaimana pekerjaanmu?""Biasa saja" ucap Alia sambil menganggukkan kepalanya"Apa kamu bisa menyelesaikannya sebelum jam pulang kerja?" ucap Adrian"Jika kamu tidak menggangguku di Siang hari, seharusnya itu tidak akan menjadi masalah" ucap Alia membuat wajah Adrian sedikit menggelap saat mendengar ucapannya, namun itu hanya berlangsung selama sepersekian detik, dia menjadi sedingin seperti biasanya lagi dengan sangat cepat"Baiklah kalau begitu" ucap Adrian pada akhirnya, ia tidak ingin mempersulit Alia"Jadi, Pak Adrian, apa aku bisa kembali bekerja?" ucap Alia"Ya" ucap Adrian membuat Alia menarik napas lega ketika dia membalikkan badannya, Adrian yang sedang duduk di kursi Kantornya tanpa sada

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 82. Buatkan Aku Kopi

    Alia menghentikannya tepat sebelum Adrian mencapai tangga, lalu Adrian menghentikan langkahnya dan membalikkan badannya untuk menatapnya "Ada masalah apa?" "Aku baru ingat bahwa kamu memintaku untuk membuat sarapan dan makan malam, apa koki yang membuat sarapan pagi ini?" ucap Alia "Mulai besok kamu yang akan melakukannya" ucap Adrian dengan acuh tak acuh sambil berjalan lagi menuju tangga Alia mengatupkan bibirnya dan sedikit menganggukkan kepalanya, mereka akhirnya turun bersama untuk sarapan, Di Ruang makan, Endah dengan sabar menunggu Adrian turun untuk melayaninya, namun suasana hati Alia langsung menjadi buruk ketika melihat Pelayan yang menyebalkan ini, Alia langsung duduk d

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 81. Seperti Gigitan Anjing

    Setelah bercinta dengannya, Adrian melihat bekas air mata di pipi Alia membuatnya merasa tidak nyaman, emosi aneh menyebar didalam hatinya,"Apa kamu baru saja menangis?" tanya Adrian dengan lembut sambil menatap bibirnya yang tipis"Tidak, aku hanya meneteskan air mata" ucap Alia dengan santai sambil memejamkan matanya, dia tidak ingin melihat ke arah AdrianAdrian tidak puas mendengar jawaban Alia,"Buka matamu dan tatap aku" ucap Adrian memaksa Alia untuk menatapnya, Alia menurut dalam diam"Mengapa kamu meneteskan air mata?" ucap Adrian sambil menatap matanya"Aku merasa tidak nyaman" ucap Alia untuk menyenangkan hati Adrian, ia tidak ingin mengatakan yang sebenarnya"Setidak nyaman apa dirimu?" ucap Adrian membuat Alia merasa tidak berdaya, ia tidak tahu apa yang Adrian harapkan untuk jawabannya, namun dia tahu bahwa dia harus menjaw

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 80. Aku adalah Istrimu

    Secara naluriah Alia membungkukkan badannya untuk menyentuh tulang keringnya, sebagian Payudaranya terlihat karena gerakan ini, tatapan Adrian tiba-tiba berbinar, dia teringat betapa lembut payudaranya itu, Alia sama sekali tidak tahu bahwa bahaya sedang mendekat, dia masih mengeluh padanya "Mengapa kamu menendangku? apa aku menyinggungmu lagi? kamu menendangki saat aku sedang lengah, hanya penjahat yang tidak tahu malu yang akan melakukan hal seperti itu, Ahhh" Sebelum Alia bisa menyelesaikan kata-katanya, Adrian sudah mencengkeram pergelangan tangannya dan memaksanya untuk berdiri, Alia menatap mata gelap Adrian yang tidak bisa dia artikan, lalu mencoba untuk mencari alasan di balik sikapnya yang tiba-tiba ini, lalu dia mengerutkan keningnya karena tidak dapat mem

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 79. Fakta Sebagai Suami Istri Yang Sebenarnya

    Alia mengatupkan bibirnya dan menatap mata Adrian ketika mendengar ucapan Adrian itu "Apa kamu ingin aku menikmatinya?" "Hati-hati dengan ucapanmu" ucap Adrian "Dengan kata lain, apa kamu seorang eksibisionis?" ucap Alia mengejek membuat Adrian menjadi marah, lalu dia menatap Alia sambil mengatupkan giginya "Alia" ucap Adrian dengan nada dingin Alia bisa dengan mudah mengetahui bahwa Adrian sedang marah dari suaranya, lalu dia mengatupkan bibirnya dan mengubah nada suaranya dalam sekejap, seolah-olah dia menyerah "Ya, aku minta maaf, kamu bisa pergi mandi terlebih dahulu, setelah itu ada sesuatu yang ingin kukatakan padamu"

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 78. Provokasi Endah

    Adrian tidak mengatakan sepatah katapun, dia dengan santai membalikkan badannya dan langsung berjalan naik ke atas Alia meninggalkan Ruang tamu untuk berjalan-jalan setelah membersihkan dan merapihkan semuanya, pikirannya kacau balau setelah semua masalah dengan Adrian dan Endah hari ini, sekarang dia benar-benar membutuhkan udara segar, Alia merasa bahwa jalan-jalan sejenak di sekitar Mansion akan ideal untuk membuat dirinya bisa bersantai dan menghilangkan depresi di dalam hatinya, namun sayangnya, dia bertemu dengan Endah di luar Mansion Endah berjalan mendekat ke arahnya dengan perlahan, beberapa detik kemudian dia berdiri tepat di hadapan Alia, "Nyonya, sepertinya suasana hatimu sedang sangat buruk" ucap Endah, namun A

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 77. Konfrontasi

    Adrian yang duduk di Kursi penumpang terus memerintahkan Alia sesuatu yang seperti tidak masuk akal, "Kamu melajukan mobilnya terlalu lambat" ucap Adrian "Terlalu cepat kali ini" ucap Adrian lagi "Apa kamu sengaja membuatku untuk terlambat" ucap Adrian lagi "Kamu tadi sudah melanggar lampu merah, apa kamu sengaja cari mati? atau kamu ingin mencoba untuk membunuhku?" ucap Adrian lagi Alia tidak berani mengeluh, tidak peduli apapun yang dia katakan, wajah Alia perlahan berubah menjadi gelap, namun ia tetap berusaha untuk terus mematuhi perintahnya satu demi satu, meskipun sebenarnya ia melakukannya dengan berat hati, selain itu Alia juga har

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status