Home / Romansa / Istri Pengganti Tuan CEO / Bab 16. Mengapa Aku Harus Mencarinya

Share

Bab 16. Mengapa Aku Harus Mencarinya

Author: Whitetuberose
last update Last Updated: 2024-11-24 07:38:09

Adrian mengulurkan tangan dan mengangkat dagunya dengan jari-jarinya yang panjang, dengan suara rendah yang entah bagaimana terdengar seksi dan menakutkan di saat yang bersamaan,

"Semuanya akan menjadi menarik untuk Keluarga Bratakusuma, sebagai Putri dari Bimo Bratakusuma, apa kamu tidak penasaran untuk melihat apa yang akan terjadi?" Tanya Adrian

Jejak kepanikan melintas sekilas di mata Alia, "Apa yang akan kamu lakukan pada Keluargaku?"

Adrian tersenyum tipis, "Apa yang akan aku lakukan? kamu akan segera mengetahuinya"

Adrian melepaskan Alia setelah mengatakan itu, dan menambahkan "Kamu boleh pergi menghadiri kelasmu, tapi pulanglah jam delapan setiap malam"

Kemudian Adrian berjalan naik ke atas dan menghilang ke Ruang kerja setelah mengatakan itu, saat Alia melihat sosoknya yang perlahan menghilang dengan linglung, bibirnya bergetar, tentu saja dia tahu bahwa Pria itu memintanya untuk kembali setiap malam hanya untuk menyiksanya.

Adrian pasti ingin melampiaskan kemarahan dan keben
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 17. Muncul Dengan Solusi

    Setelah sampai di dalam Kamarnya, hal pertama yang dia lakukan adalah menghubungi Papinya, selama dia bisa membuat rencana darurat, Grup Bratakusuma masih bisa diselamatkan, setidaknya untuk saat ini.Setelah tiga kali bunyi nada sambung, panggilan itu akhirnya dijawab,"Papi, Adrian baru saja menelepon seorang Asistennya yang bernama Reno, dan memintanya untuk memotong pasokan barang-barang terbaru ke Grup Bratakusuma, coba Papi lihat apakah Papi bisa menemukan solusi untuk masalah itu" ucap Alia"Oke, Alia, ingat ini, Adrian ingin berurusan dengan Grup Bratakusuma, kamu sama sekali tidak bersalah, jadi jangan takut jika dia mencoba untuk menindasmu, kamu bisa pulang, Papi dan Mami pasti akan menjaga dan melindungimu" ucap Papi Bimo dengan serius"Papi, tenanglah, jangan khawatirkan aku, dia belum melakukan apapun padaku sejauh ini" ucap Alia berusaha berbicara setenang mungkin.Papi Bimo menghela napas lega dan dengan cepat menutup telepon supaya dia bisa melakukan sesuatu terkait k

    Last Updated : 2024-11-24
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 18. Apa Kamu Menyalahkanku

    Bagaimanapun juga, Alia tetap harus memberikan jawaban pada Adrian, tidak peduli apa yang ada di dalam pikiran Lelaki itu."Kamu terus membuang-buang waktuku, setelah satu menit, tidak masalah jawaban seperti apa yang kamu berikan padaku, karena aku akan berubah pikiran" ucap Adrian menambahkan kalimatnya saat melihat Alia yang tampak ragu-raguAlia menggigit bibir bawahnya saat melihat Pria tampan tapi licik yang berdiri di hadapannya,"Jika kamu dapat menjamin bahwa kamu akan melepaskan Grup Bratakusuma, aku akan bersedia melakukan apapun untukmu" jawab Alia"Termasuk tidur denganku?" ucap AdrianAlia menjawab dengan ekspresi tegas di wajahnya "Tentu saja"Sepertinya hanya itu jawaban yang dibutuhkan Adrian, dia tertawa kecil dan berkata, "Kalau begitu kemarilah"Alia mengepalkan tangannya agar tidak gemetar dan berjalan ke arahnya selangkah demi selangkah, Dia baru berhenti ketika tubuh mereka hampir bersentuhan, kemudian Alia menundukkan kepalanya.Alia merapatkan dirinya begitu d

    Last Updated : 2024-11-24
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 19. Melebih-lebihkan

    "Huh ini sama sekali tidak seperti yang kuperkirakan, Wanita ini semakin lama semakin menarik" Adrian berpikir dalam hatinya sambil menganggukkan kepalanya, lalu ia berjalan ke sofa yang ada di dalam kamar, lalu ia duduk dengan menyilangkan kakinya"Menurutmu aku harusnya menjadi Pria yang seperti apa?" ucap Adrian sambil menatap Alia."Aku juga tidak tahu, tapi setidaknya bukan Pria yang akan membuat keputusan penting berdasarkan seks" ucap Alia"Jadi?" timpal Adrian"Jadi, kamu tidak boleh memutuskan nasib Grup Bratakusuma berdasarkan apakah kita tidur bersama atau tidak" Alia menjelaskan sambil menggigit bibir bawahnyaMeski sikapnya rendah hati, tapi nada suaranya terdengar tegas, lalu Adrian memberikan anggukan singkat "Kamu orang yang cerdas"Adrian mengeluarkan sebatang rokok dan menyalakannya setelah mengucapkan kata-kata itu, asap perlahan menyebar ke seluruh Ruangan saat dia menghisap rokoknya, dan asap itu menerobos masuk ke lubang hidung Alia.Namun, dia tetap berdiri diam

    Last Updated : 2024-11-25
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 20. Melabrak Meta

    Setelah selesai menyantap sarapan, Alia naik ke Kamarnya, ia mengganti bajunya dengan menggunakan celana jeans Biru Navy, dengan atasan kaos polos berwarna putih lengkap dengan syal yang ia ikatkan di lehernya, lalu ia mengambil Tas Small 30 Montaigne Bag nya yang ia letakkan di pundaknya, membawa 1 sleeve bag untuk tempat laptopnya dan juga buku catatannya.Dia telah memutuskan untuk mulai pergi ke Kampus hari ini, kelasnya akan dimulai tepat pukul 10 pagi, saat dia berjalan menuruni tangga, Ia melihat Adrian, Pria itu sedang mengganti sepatunya di Ruang Depan.Profilnya yang tinggi dan tampan memancarkan kharisma, dia merasa kesulitan melepaskan pandangannya dari Pria itu, Orang bahkan bisa tahu betapa tampannya dia dari jarak itu.Meski Alia telah tinggal di Mansion AW selama hampir seminggu lamanya, semuanya masih terasa seperti mimpi, dia masih tidak percaya bahwa sekarang dia hidup bersama dengan Pria yang telah dia sukai selama bertahun-tahunIni terasa seperti ilusi, sayangnya

    Last Updated : 2024-11-25
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 21. Meta, Ray, dan Pacarnya

    "Aku tidak mengerti, bukankah kamu adalah Pacarnya? mengapa kamu merasa sangat tidak tenang? Mengapa seorang Pacar perlu memperingatkan orang lain seperti ini? Aku bahkan bukan salah satu dari mantan Pacarnya, kamu benar-benar menyedihkan! hidup pasti sangat sulit bagimu" ucap Meta dengan polos sambil menggelengkan kepalanya dengan cepat"Kamu benar-benar cari mati!" ucap Wanita itu, setelah mengatakan itu, Wanita itu melirik pengawalnya dan memerintahkan "Hajar dia"Sebelum mereka bisa melakukan sesuatu, Alia melangkah maju dan berdiri untuk membela diri di depan Temannya."Mbak, karena kamu adalah Pacanya Ray, kamu pasti menyadari bahwa Ray dan Adrian adalah Teman yang sangat dekat, dan aku ingin memberitahumu bahwa Adrian baru saja menikah dan Istrinya adalah Sahabat Meta, aku khawatir konsekuensinya akan buruk jika kamu menyakitinya. Ray pasti tahu tentang itu" ucap Alia dengan ekspresi tenang"Apa kamu sedang mengancamku?" hardik Wanita itu"Aku tidak akan menyebutnya sebagai anc

    Last Updated : 2024-11-26
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 22. Rahasia Roy

    Ray menatap mata Meta dalam-dalam, mata Pria itu berbinar dengan senyum yang tidak bisa dijelaskan, sepertinya Ray tertarik pada Meta.Pikiran Alia mulai liar, sepertinya Ray menganggap Meta cukup pintar dan menawan, jika tidak, setidaknya Meta telah membangkitkan rasa penasarannya, Pria yang memiliki pengalaman baik dalam berkencan lebih menyukai Wanita yang cerdas."Hmm" Alia bahagia melihat binar di mata Ray, ia merasa mungkin saja Meta punya kesempatan untuk memulai hubungan dengan Ray, jika memang benar begitu, Alia ikut merasa bahagia untuk Temannya."Alia, ayo kita pergi dari sini" ucap Meta sambil menyenggol lengan Alia"Oke" jawab Alia, kemudian mereka berdua masuk ke dalam liftRay hanya berdiri diam, wajahnya tiba-tiba berubah menjadi dingin, senyum tipis yang tadi ada di wajahnya telah menghilang.Wanita itu melangkah maju, berusaha untuk menarik perhatiannya "Ray... ap.. apa kamu marah padaku?" dia bertanya dengan gugupRay mengangkat tangannya dan dengan santai memasukka

    Last Updated : 2024-11-26
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 23. Mungkin Dia Tertarik Padamu

    Sore harinya, Alia tiba di Mansion Adrian, dia melihat mobil Adrian tidak terparkir di halaman Rumah."Sepertinya dia masih berada di luar" Pikir Alia dengan sedikit legaNamun, begitu Alia melangkah masuk ke dalam Ruang Tamu, Dia langsung berhadapan dengan Endah, Alia bisa melihat kebencian yang ada di mata wanita itu, mereka berdiri diam selama beberapa saat, tidak mengucapkan sepatah katapun, mereka hanya saling bertatapan. Alia kemudian melewatinya dengan wajah tanpa ekspresi.Alia senang Endah tidak mencoba untuk berbicara dengannya, di sisi lain, Endah tidak mengikutinya masuk ke dalam, ada sesuatu tentang tempat itu yang mencekik Alia, Dia diliputi oleh perasaan sesak napas saat berada di dalam tempat ini.Pria yang tidak menyukainya tidak ada di sekitarnya, namun, Endah yang memiliki kebencian yang mendarah daging di dalam dirinya masih ada di sini.Secara keseluruhan, Alia yakin bahwa dirinya tidak pantas berada di sini. Dia berjalan naik keatas, mandi, lalu mengenakan pakaia

    Last Updated : 2024-11-27
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 24. Grup Bratakusuma Dalam Masalah

    Saat Alia tenggelam di dalam pikirannya sendiri, terdengar suara dingin yang berasal dari luar "Apa yang dia katakan?"Seluruh tubuh Alia membeku ketakutan, Dia mencoba mengingat kembali percakapan yang tadi Dia lakukan dengan Meta, "Apa aku telah mengatakan sesuatu yang tidak pantas?" Alia bertanya-tanya pada dirinya sendiri sambil berpikir bahwa Adrian pasti mendengarnya.Beberapa detik kemudian, Alia membalikkan badannya dan membalas pertanyaan Adrian "Ya, aku akan mengirimkan nomornya padamu sekarang" ucap Alia"Oke" ucap Adrian, Adrian berbalik untuk pergi, setelah selesai berbicara, saat itu, tiba-tiba Alia tersadar, Dia ingat bahwa dia tidak memiliki nomor Adrian di ponselnya, Alia bergegas mengejarnya"Aku tidak punya nomor ponselmu" ucap AliaAdrian menghentikan langkahnya dan berbalik, dia mengulurkan tangan untuk meminta Ponsel yang sedang Alia pegang di tangan kanannya.Butuh beberapa saat bagi Alia untuk menyadari apa yang sedang dia coba lakukan, kemudian, dia dengan cep

    Last Updated : 2024-11-27

Latest chapter

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 85. Trik Apa yang Sedang Kamu Mainkan

    Mungkin sebagai Nyonya Denaswara, Alia seharusnya mendampingi Adrian untuk menghadiri pesta itu, tapi sebagai Putri dari Keluarga Bratakusuma juga tidak salah kalau dia mendampingi Ayahnya untuk menghadiri pesta ituSementara Alia larut dalam pikirannya, Adrian masih merasa sangat kesal, dia mengemudi secara brutal, mobil melaju dengan kecepattan di atas rata-rata dan juga menyalip kendaraan yang menghalanginya, untungnya pesta itu diadakan di pinggiran kota. jadi tidak banyak orang dalam perjalanan kembali ke Mansion AW, kalau tidak sudah dipastikan akan ada kecelakaan tragis yang terjadi malam iniBegitu Bugatti Veyron berhenti di halaman Mansion, terdengar suara dingin dan tajam Adrian "Keluar dari mobil"Alia melepaskan sabuk pengamannya dan turun dari mobil sambil mengerutkan bibirnya dia berjalan mendekat ke arah Adrian, tepat ketika Adrian hendak mengatakan sesuatu yang sangat tidak menyenangkan

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 84. Kamu Tidak Boleh Mengajaknya Berdansa

    Andra sangat senang bisa berbicara dengan Bimo dan Alia, membuatnya selalu tersenyum sepanjang pembicaraan,"Saya yakin kolaborasi antara Group Bratakusuma dan Group Bimantara pasti akan menjadi situasi yang saling menguntungkan, aku berharap kita dapat bekerja sama untuk jangka panjang di masa depan" ucap Andra"Tentu saja" ucap Papi Bimo sambil mendentingkan gelas dengannya diikuti oleh Alia yang juga ikut mendentingkan gelas dengan Andra sambil tersenyum lebarAdrian yang baru saja tiba kebetulan melihat interaksi mereka bertiga, matanya berubah menjadi gelap, dia berdiri diam dan menatap Alia dengan wajah suramAndra meletakkan gelasnya, lalu menoleh ke arah Papi Bimo sambil tersenyum "Silahkan nikmati pesta ini Pak Bimo, Aku ingin mengajak Alia berdansa"Papi Bimo memandang ke araah Putrinya sejenak, ia tidak menyetujui ataupun menolak, dia merasa tidak pan

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 83. Pesta Perjamuan Group Bimantara

    Begitu Alia menyajikan air untuk Adrian, Adrian langsung menyesapnya sebelum meletakkan gelasnya kembali, kemudian Adrian menatapnya dan bertanya dengan tiba-tiba "Bagaimana pekerjaanmu?""Biasa saja" ucap Alia sambil menganggukkan kepalanya"Apa kamu bisa menyelesaikannya sebelum jam pulang kerja?" ucap Adrian"Jika kamu tidak menggangguku di Siang hari, seharusnya itu tidak akan menjadi masalah" ucap Alia membuat wajah Adrian sedikit menggelap saat mendengar ucapannya, namun itu hanya berlangsung selama sepersekian detik, dia menjadi sedingin seperti biasanya lagi dengan sangat cepat"Baiklah kalau begitu" ucap Adrian pada akhirnya, ia tidak ingin mempersulit Alia"Jadi, Pak Adrian, apa aku bisa kembali bekerja?" ucap Alia"Ya" ucap Adrian membuat Alia menarik napas lega ketika dia membalikkan badannya, Adrian yang sedang duduk di kursi Kantornya tanpa sada

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 82. Buatkan Aku Kopi

    Alia menghentikannya tepat sebelum Adrian mencapai tangga, lalu Adrian menghentikan langkahnya dan membalikkan badannya untuk menatapnya "Ada masalah apa?" "Aku baru ingat bahwa kamu memintaku untuk membuat sarapan dan makan malam, apa koki yang membuat sarapan pagi ini?" ucap Alia "Mulai besok kamu yang akan melakukannya" ucap Adrian dengan acuh tak acuh sambil berjalan lagi menuju tangga Alia mengatupkan bibirnya dan sedikit menganggukkan kepalanya, mereka akhirnya turun bersama untuk sarapan, Di Ruang makan, Endah dengan sabar menunggu Adrian turun untuk melayaninya, namun suasana hati Alia langsung menjadi buruk ketika melihat Pelayan yang menyebalkan ini, Alia langsung duduk d

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 81. Seperti Gigitan Anjing

    Setelah bercinta dengannya, Adrian melihat bekas air mata di pipi Alia membuatnya merasa tidak nyaman, emosi aneh menyebar didalam hatinya,"Apa kamu baru saja menangis?" tanya Adrian dengan lembut sambil menatap bibirnya yang tipis"Tidak, aku hanya meneteskan air mata" ucap Alia dengan santai sambil memejamkan matanya, dia tidak ingin melihat ke arah AdrianAdrian tidak puas mendengar jawaban Alia,"Buka matamu dan tatap aku" ucap Adrian memaksa Alia untuk menatapnya, Alia menurut dalam diam"Mengapa kamu meneteskan air mata?" ucap Adrian sambil menatap matanya"Aku merasa tidak nyaman" ucap Alia untuk menyenangkan hati Adrian, ia tidak ingin mengatakan yang sebenarnya"Setidak nyaman apa dirimu?" ucap Adrian membuat Alia merasa tidak berdaya, ia tidak tahu apa yang Adrian harapkan untuk jawabannya, namun dia tahu bahwa dia harus menjaw

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 80. Aku adalah Istrimu

    Secara naluriah Alia membungkukkan badannya untuk menyentuh tulang keringnya, sebagian Payudaranya terlihat karena gerakan ini, tatapan Adrian tiba-tiba berbinar, dia teringat betapa lembut payudaranya itu, Alia sama sekali tidak tahu bahwa bahaya sedang mendekat, dia masih mengeluh padanya "Mengapa kamu menendangku? apa aku menyinggungmu lagi? kamu menendangki saat aku sedang lengah, hanya penjahat yang tidak tahu malu yang akan melakukan hal seperti itu, Ahhh" Sebelum Alia bisa menyelesaikan kata-katanya, Adrian sudah mencengkeram pergelangan tangannya dan memaksanya untuk berdiri, Alia menatap mata gelap Adrian yang tidak bisa dia artikan, lalu mencoba untuk mencari alasan di balik sikapnya yang tiba-tiba ini, lalu dia mengerutkan keningnya karena tidak dapat mem

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 79. Fakta Sebagai Suami Istri Yang Sebenarnya

    Alia mengatupkan bibirnya dan menatap mata Adrian ketika mendengar ucapan Adrian itu "Apa kamu ingin aku menikmatinya?" "Hati-hati dengan ucapanmu" ucap Adrian "Dengan kata lain, apa kamu seorang eksibisionis?" ucap Alia mengejek membuat Adrian menjadi marah, lalu dia menatap Alia sambil mengatupkan giginya "Alia" ucap Adrian dengan nada dingin Alia bisa dengan mudah mengetahui bahwa Adrian sedang marah dari suaranya, lalu dia mengatupkan bibirnya dan mengubah nada suaranya dalam sekejap, seolah-olah dia menyerah "Ya, aku minta maaf, kamu bisa pergi mandi terlebih dahulu, setelah itu ada sesuatu yang ingin kukatakan padamu"

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 78. Provokasi Endah

    Adrian tidak mengatakan sepatah katapun, dia dengan santai membalikkan badannya dan langsung berjalan naik ke atas Alia meninggalkan Ruang tamu untuk berjalan-jalan setelah membersihkan dan merapihkan semuanya, pikirannya kacau balau setelah semua masalah dengan Adrian dan Endah hari ini, sekarang dia benar-benar membutuhkan udara segar, Alia merasa bahwa jalan-jalan sejenak di sekitar Mansion akan ideal untuk membuat dirinya bisa bersantai dan menghilangkan depresi di dalam hatinya, namun sayangnya, dia bertemu dengan Endah di luar Mansion Endah berjalan mendekat ke arahnya dengan perlahan, beberapa detik kemudian dia berdiri tepat di hadapan Alia, "Nyonya, sepertinya suasana hatimu sedang sangat buruk" ucap Endah, namun A

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 77. Konfrontasi

    Adrian yang duduk di Kursi penumpang terus memerintahkan Alia sesuatu yang seperti tidak masuk akal, "Kamu melajukan mobilnya terlalu lambat" ucap Adrian "Terlalu cepat kali ini" ucap Adrian lagi "Apa kamu sengaja membuatku untuk terlambat" ucap Adrian lagi "Kamu tadi sudah melanggar lampu merah, apa kamu sengaja cari mati? atau kamu ingin mencoba untuk membunuhku?" ucap Adrian lagi Alia tidak berani mengeluh, tidak peduli apapun yang dia katakan, wajah Alia perlahan berubah menjadi gelap, namun ia tetap berusaha untuk terus mematuhi perintahnya satu demi satu, meskipun sebenarnya ia melakukannya dengan berat hati, selain itu Alia juga har

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status