Share

Bab 169 - Aku Pasti Akan Merindukanku

Kim dengan membawa satu vas bunga yang baru saja ia petik dan ia tata dengan cantik dengan perpaduan warna yang menarik. Sedang ia bawa masuk menuju dapur untuk ia letakkan di meja ruang makan.

Tapi langkahnya terhenti saat melihat Nial dan Bela yang sedang memagut tak jauh dari wastafel. Dengan keadaan Bela yang memegang sendoknya.

Dapat ia tebak kalau Bela akan menyuapinya tapi Nial malah melahap yang lainnya.

Kim memutar haluan. Membiarkan dapur seutuhnya dimiliki mereka berdua.

"Kenapa? Kamu menolak Mas?"

"Bukannya menolak."

"Terus?"

"Tadi Bu Kim lihat kita di sana terus putar balik."

Nial mengikuti ke arah mana Bela mengedikkan kepalanya. Tapi Kim yang ia sebutkan tidak ada di sana. Bahkan bayangannya pun juga tidak ada sama sekali.

"Mana? Nggak ada tuh!"

"Ada tadi, Mas!"

"Lagian dari mana kamu tahu kalau Bu Kim ada di sana? Kamu nggak memejamkan mata saat Mas menciummu?"

"Nggak!"

"Hah?"

Nial terkejut. Merapatkan posisinya pada Bela dan membuat Bela tak bisa bergerak ke manapun s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status