Share

Bab 144 - Kembang Api

"Bela di mana, Bu Kim?"

Nial bertanya sesampainya di ruang makan.

Dia tidak menjumpai Bela di sampingnya saat bangun. Tidak juga ada di kamar mandi atau di ruang ganti. Yang ada hanya pakaian Nial yang sudah disiapkannya, lengkap dengan jam tangan dan dasi yang ia letakkan berdampingan.

"Nona sudah berangkat sejak pagi, Tuan Nial."

"Dengan diantar Pak Han?"

"Nggak. Nona bilang naik taksi."

"Kenapa?"

"Nggak tahu. Dia hanya bilang begitu setelah membuat sarapan dan keluar dari rumah."

Nial mengurut keningnya yang pegal. Ia duduk di kursi ruang makan dan melihat cinta Bela yang sangat hebatnya ada di sana. Lewat caranya merawat Nial dan caranya memberi makan.

Dia membuat pastel tutup. Yang hari itu dibilang Nial sangat enak. Lalu salad sayur yang mendapat pujiannya setiap pagi. Masih banyak yang lainnya yang membuatnya sesaat termenung.

Sarapan paginya sendirian setelah sekian lama bersama Bela.

"Kalian bertengkar?"

Kim datang dengan segelas air putih di tangannya.

"Sedikit. Aku yang sal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status