Share

Bab. 94.

Greta tersenyum saat membukankan pintu dan Zack berdiri dengan gagahnya di hadapannya.

Dia berfikir kalau menaklukan pria tampan ini bukan perkara yang sulit, hanya dengan sedikit ancaman Zack pasti menuruti apa yang dia inginkan.

Zack kesulitan untuk menelan salivanya sendiri saat wanita seksi itu berdiri hanya mengenakan lingerie transparan berbahan satin tipis.

"Akhirnya kau datang juga, Sayang," ucap Greta sambil berkacak satu tangan sementara satu tangan yang lain bertumpu pada pintu yang di buka.

"Mau apalagi kau memanggilku kemari?" Walau wanita ini terlihat begitu seksi namun Zack berusaha menepisnya.

"Ups, jangan ketus seperti itu. Aku tidak mau kehilangan wajah tampanmu kalau kau marah seperti ini?" Greta menarik jaket yang Zack kenakan dan membawanya masuk ke dalam.

Merebahkan tubuh gagah itu di atas sofa dan duduk di atas pangkuannya.

"Aku tidak akan membiarkan kau bersenang-senang dengan istrimu di rumah," g
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status