Share

Bab 166 : Manusia Paling Menyedihkan

Nic melihat tiga mobil berada tak jauh dari bangunan gudang milik perusahaannya yang terbakar. Garis polisi masih terpasang di sana meski penyelidikan sudah selesai dilakukan. Nic hendak keluar dari mobil setelah melarang Rio ikut ke dalam. Namun bantahan sekretarisnya itu membuat Nic sejenak tertahan.

“Tapi, Pak!”

Rio terlihat pucat, takut sesuatu yang buruk menimpa Nic selagi dia tidak berada di dekat sang atasan.

“Anak buah mertuaku sudah berada tepat di belakangmu, jika ada hal di luar kendali maka kamu bisa meminta tolong mereka.”

Nic keluar dan berjalan penuh percaya diri menuju pintu masuk gudang — yang saat ini sekelilingnya ditutup oleh seng setinggi kurang lebih empat meter. Dia bahkan sempat bersitatap dengan anak buah Doni yang juga menunggu di luar. Nic memasang muka dingin untuk menunjukkan dirinya sama sekali tidak takut menghadapi sang paman.

Gelap. Hanya sinar bulan dan pencahayaan dari bangunan di sekitar gudang saja yang menerangi. Nic melihat Doni berdiri mengh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (18)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
semoga Nic selamat t alloh
goodnovel comment avatar
Lkems Fhitria
wahhh sepertinya Doni emosi terus menembak Nic
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
semoga Nic GK kenapa Napa ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status