Share

Bab 212 : Tidak Tahan

Di penthouse sang istri, Jiwa akhirnya tak bisa melakukan apa-apa, dia takut sesuatu yang buruk sedang terjadi dan dia malah mengusir Aldi pulang. Dengan setengah hati Jiwa memersilahkan pria itu masuk, diraihnya Nala dari gendongan Ayuda tanpa berkata-kata.

“Ada apa? apa ada masalah?” Ayuda memandangi punggung Jiwa yang berjalan menjauh, dia menoleh ke arah pintu dan mendapati Aldi berjalan mendekat.

“Al, kok … “ Kening Ayuda berkerut, dia sedang menerka situasi apa yang terjadi saat ini sampai Aldi tiba-tiba saja memohon.

“Nona, bantu saya memilih cincin yang paling sesuai dengan karakter Dira.”

“Apa?” Ayuda melongo, dia tak percaya hanya demi hal seperti ini Aldi sampai datang ke rumahnya.

“Dira bilang seharusnya sebagai calon suami saya tahu bagaimana karakternya, kami bertengkar hanya karena sebuah cincin. Masa depanku terancam, Nona,”ucap Aldi memelas.

Ternyata diam-diam, Jiwa menguping pembicaraan. Ia mencebik kesal lalu memandang Nala yang terlelap tidur. Ia berjalan ke ranjan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (23)
goodnovel comment avatar
Nur Janah
baru bisa baca lagi kak, kemaren paketannya habis, baru bisa beli paketan lagi...
goodnovel comment avatar
Novita Sari
kapan up lagi kak
goodnovel comment avatar
nunaninu
jiwa udah lama banget tu puasanya ayuda haha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status