Share

Bab 214 : Sudah Tidak Penting

Dira yang tak menyangka akan kedatangan tamu pagi-pagi nampak kebingungan. Ia melihat dua orang yang sangat serasi berdiri di depan pintu rumahnya dengan senyuman aneh. Dira cukup pandai sehingga sudah menduga bahwa tujuan Ayuda datang pasti untuk membantu Aldi. Padahal Dira tak serius dengan ucapannya. Menurut gadis itu sang kekasih menjadi sedikit sensitif menjelang pernikahan, hingga ucapannya tentang cincin membuat Aldi kalang kabut.

“Kamu membuatnya pusing, kenapa harus sambil merajuk hanya demi cincin?”

Ayuda menasehati, tapi sepertinya Dira tak suka hingga merengut dan menggeser posisinya menjauh.

“Apa dia bercerita kalau aku marah? aku tidak marah, aku hanya memintanya untuk memutuskan mana cincin yang menurutnya sesuai denganku,”jawab Dira.

“Kamu pikir pria itu cenayang bisa menebak apa yang ada di pikiranmu?”

Jiwa hampir saja terbahak saat mendengar sang istri mengatakan hal seperti itu, bagaimana tidak? sejatinya Ayuda juga sama saja, terkadang marah dan tak mau menjelaskan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
Nur Janah
apakah pak Affandy mulai terbuka mata hatinya
goodnovel comment avatar
Fera Hikmaramayanti
papa Affandi peluk anak2 mu
goodnovel comment avatar
Yezy Dev
mdh²an bnran sdar y Pa Affandi ny...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status