Share

Akan Mencari Tahu

Author: Zinnia Azalea
last update Last Updated: 2024-08-12 12:47:21

Rizal baru saja keluar dari gedung tes. Ia memang baru menjalani tes kompetensi dasar agar lolos menjadi seorang pegawai negeri sipil. Rizal tersenyum karena tadi ia tidak menemukan kesulitan yang berarti. Tes-tes yang terdiri dari TWK, TIU dan TKP itu dikerjakannya dengan sangat baik. Tinggal menunggu hasil apakah Rizal bisa ikut seleksi kompetensi bidang atau tidak. Rizal berserah diri, dirinya sudah berikhtiar dan tentunya berdoa. Pria itu pun segera pulang ke rumah Dicky.

Sesampainya di rumah sang kakak, Rizal di sambut oleh perdebatan kecil antara kakak sulungnya dan Intan. Rizal yang melihat hal tak biasa itu kemudian mendatangi kedua kakaknya.

"Assalamualaikum. Aku pulang!" Ucap Rizal yang mengakhiri perdebatan antara sepasang suami istri itu.

"Wa'alaikumsalam," ucap keduanya dengan salah tingkah.

Rizal pun terheran-heran ada apa sebenarnya dengan Dicky dan Intan? Rizal menatap wajah keduanya yang tampak canggung.

"Gimana tesnya, Zal?" Dicky berbasa-basi.

"Alhamdulillah a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Dua Kondisi Yang Berbeda

    Hartanto mendapatkan laporan jika salah satu televisi miliknya sedang mengalami pailit. Memang sebelum bergabungnya Rahman, chanel televisi itu sudah diambang kebangkrutan. Hartanto dibuat pusing tujuh keliling karenanya. Walaupun ia sudah menyerahkan semuanya pada Rahman, namun tetap saja, ada rasa khawatir yang terselip dalam hati. Hartanto begitu takut jika Rahman akan merasakan kesulitan yang berujung kegagalan saat memimpin perusahaannya. Hartanto mempunyai empat stasiun televisi terbesar di negeri ini. Namun salah satunya, harus diambang pailit karena televisi itu sepi audiens. Empat televisi itu satu naungan dalam satu manajemen yang sama. Sore ini, pengusaha sukses itu memanggil Rahman untuk bertanya mengenai perkembangan stasiun televisi itu. Pasalnya, sudah satu bulan ini Rahman yang mengurus segalanya. Hartanto ingin tahu, laporan dari putranya langsung. Rahman memasuki ruang kerja Hartanto. Aroma buku dan pemandangan buku-buku tebal yang berjejer seakan menyambut kedatan

    Last Updated : 2024-08-13
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Acara Siraman

    Sofia melangsungkan acara siraman hari ini. Semua terlihat fokus dengan acara yang dilakukan secara mewah dan khidmat itu. Begitu pun dengan Hartanto yang menghadiri acara penting cucu satu-satunya itu. Hartanto dan Rahman sampai rela tak menghadiri beberapa acara penting di perusahaan. Semua demi Sofia. Seorang MC dari artis papan atas tanah air muncul mengawali acara. Dengan kostum adat sundanya itu, MC menyapa para tamu yang hadir dan mengawali acara dengan mengucapkan bismillah. Serangkaian upacara telah disiapkan. Acara ini pun dilakukan secara tertutup dan hanya keluarga saja yang hadir. Acara pertama di awali dengan kedatangan Sofia yang digendong oleh Bu Sri dengan gendongan jarik. Walaupun Sofia tidak benar-benar digendong. Sofia hanya berjalan dan dililit pinggangnya oleh kain jarik. Begitu pun dengan Rahman yang menunggunya di depan dan melepaskan ikatan kain jarik itu antara Bu Sri dan Sofia. Ini berarti bahwa sang ayah telah melepaskan tanggung jawabnya dan digantikan

    Last Updated : 2024-08-15
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Kekecewaan Eril

    Lily berkacak pinggang di hadapan Eril. Suaminya itu kini menatap Lily dengan malas. Sudah tidak ada rasa cinta setitik pun di hati Eril pada Lily. Bukan cinta, mungkin hanya nafsu sesaat padanya dulu. Nafsu yang membutakan dirinya hingga ia harus menelantarkan Sofia dan calon buah hatinya. Kini pria itu pun menyadari jika kematian sang putra adalah kesalahannya yang lalai sampai bayi itu pun meregang nyawa. "Mau apa kamu kerumah ini lagi, Ly? Berhenti membuat kekacauan di keluargaku!" Bentak Eril. Kepalanya terasa berdenyut melihat kehadiran Lily. "Mau apa kamu bilang? Hei, aku ini istri kamu, Eril! Aku berhak ke sini kapan aja," Lily berteriak.Emosinya ketika ditampar Jamal belumlah reda. Sehingga ia datang ke rumah Bu Laksmi untuk melakukan serangan balasan pada Mega. "Eh, Eh! Ada apa ini ribut-ribut?" Bu Laksmi keluar dari dalam kamarnya disusul oleh Mega yang mendengar keributan itu terjadi. Mega memang tinggal di rumah Bu Laksmi karena kehamilannya memang lumayan merepotkan

    Last Updated : 2024-08-16
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Kehidupan Baru Lily

    "Bukan begitu, Ril!" Sela Bu Laksmi, ia pun ketar-ketir melihat Eril sudah terlihat muak padanya. Bu Laksmi memang sangat menyayangi Mega, salah satu alasannya dahulu suami Bu Laksmi menginginkan seorang anak perempuan. Ketika ia melahirkan Dicky, Bu Laksmi merasa kecewa karena anak yang dilahirkannya seorang anak lelaki. Begitu pun ketika melahirkan Rizal dan Eril. Hingga ia hamil kembali dan melahirkan Mega. Kebahagiaannya lengkap sudah karena mempunyai anak perempuan yang begitu mereka idamkan. Bu Laksmi pun sangat memanjakan Mega karena dia adalah anak bungsu. Maka dari itu tak heran, Bu Laksmi selalu membela Mega walau Mega adalah perempuan yang arogan dan menyebalkan."Ril, kamu ini sudah dipengaruhi Lily. Tidak ada yang ingin menjatuhkan kamu. Apalagi Mega!" Bela Bu Laksmi sekali lagi. "Sudahlah, Bu! Memang benar kok, aku ini kena karma gara-gara Kak Eril. Biarkan saja dia, Bu! Biar dia menikmati rasanya viral dan dicemooh oleh orang lain. Biar dia pun menikmati gimana punya

    Last Updated : 2024-08-20
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Menolak Permintaan Sang Ibu

    Bu Laksmi merasa heran karena ada petugas bank yang datang ke rumahnya. Wanita paruh baya itu mempersilahkan kedua pria yang ada di hadapannya untuk duduk. Tak lupa ia pun memberikan minuman teh dan cemilan sebagai jamuan kepada tamu. "Jadi, ada maksud apa Bapak-Bapak ini datang kemari?" Tanya Bu Laksmi penasaran. Ia duduk di seberang kursi yang diduduki oleh kedua pria itu. "Kami kesini ingin menagih angsuran kredit ibu yang sudah masuk jatuh tempo. Sudah dua minggu ini ibu tak membayar cicilan. Bahkan tak mengindahkan peringatan kami saat kami mengirim surat penagihan ke rumah ibu!" Jelas salah satu pria yang mempunyai brewok. Bu Laksmi menganga. Ia merasa terkejut karena ada orang bank yang menagih ke rumahnya. Bu Laksmi memang memiliki angsuran ke Bank karena menggadaikan sertifikat tanah dan rumah ke bank lalu meminjam kembali untuk melakukan renovasi besar-besaran rumahnya dulu. Angsuran itu setiap bulan rutin di cicil oleh Dicky, dan kini tersisa beberapa bulan lagi menuju

    Last Updated : 2024-08-22
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Tidak Tahu Malu

    Rizal menyerahkan segala urusan perceraiannya kepada pengacara yang telah ia tunjuk. Pada tahap mediasi tempo hari pun terasa sangat alot, karena pihak dari Rizal keukeuh untuk bercerai dari istrinya, sedangkan pihak Delia berusaha mati-matian agar mempertahankan rumah tangga mereka. Hari demi hari Delia lalui untuk melunakan hati Rizal. Ia bagaikan pengemis yang mengiba akan cinta Rizal. Wanita itu melakukan berbagai cara agar pria yang ia cintai itu dapat kembali bertekuk lutut padanya sekali pun dirinya kehilangan marwah dan harga dirinya. Delia kesampingkan itu semua, yang penting Rizal kembali padanya, begitu pikirnya. Seperti hari ini, Delia terlihat cantik dengan tampilannya yang bak remaja. Pramugari itu memakai rok berwarna merah selutut yang dipadukan dengan sweater rajut berwarna senada. Wanita itu dengan pasti turun memarkirkan mobilnya di pekarangan rumah Intan dan Dicky. Ia memang tahu jika Rizal tinggal di rumah sang kakak. Delia dengan wajah berbinar keluar dari mobil

    Last Updated : 2024-08-23
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Tindakan Keterlaluan

    Sofia baru saja memeriksa gaun pernikahannya di butik Charlotte, butik yang terkenal di kotanya. Bahkan di tanah air butik itu selalu ramai oleh pesanan pengusaha atau artis papan atas. Seorang desainer bernama Charlotte yang berwajah blansteran itu mendesain gaun Sofia dengan sangat cantik dan detail. Model gaun untuk resepsi di rancang di bagian rok memanjang dan mengembang. Charlotte memberikan Lace yang dibeli dari luar untuk memadukan rok gaun Sofia itu. Untuk bagian atas, Charlotte memberikan sentuhan yang sangat apik dengan payet yang berharga puluhan juta rupiah permeternya dan dibentuk sesuai dengan lekukan tubuh Sofia, namun tak terlalu ketat. Sedangkan untuk akad, Charlotte mendesain kebaya tradisional, namun tampak sangat elegan dengan balutan adat Sunda. Wanita blansteran itu mengambil kebaya dan gaun yang berharga fantastis itu. Satu persatu ia berikan kepada Sofia untuk dicoba. Sofia menatap dirinya di cermin. Ia tersenyum dan merasa puas atas kinerja Charlotte dan t

    Last Updated : 2024-08-27
  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Keinginan Lily

    Lily berjalan cepat ke arah Eril yang tengah makan di meja makan yang sudah usang di kontrakannya. Lily masih belum percaya ia bisa tinggal di tempat yang menurutnya mengerikan itu. Ia sudah datang ke kediaman kedua orang tuanya dan mengiba untuk tinggal di sana. Tapi Jamal masih sangat naik pitam dengan skandal sang putri yang membuat karier politiknya ikut hancur. Lily ditolak oleh sang ayah dengan keras. Sehingga Lily tak punya pilihan selain pulang ke kontrakan sepetak itu dan tinggal bersama suaminya. "Er, aku minta uang buat beli cream kulit aku," ucap Lily sembari duduk di hadapan suaminya yang tengah asyik makan sembari menatap layar gadgetnya. Eril memang memesan makanan dari G*food karena Lily tak kunjung bersedia memasak. Akan tetapi, pria itu hanya membeli satu porsi saja untuk dirinya."Er, cream kulit aku abis!" Ulang Lily. Lily memang teribasa membeli cream perawatan kulitnya dari dokter spesialis kulit. Ia sudah cocok dengan cream yang di resepkan oleh dokter langg

    Last Updated : 2024-08-28

Latest chapter

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Mengetahui Jati Diri

    Hubungan Nareswari dan Rizal semakin akrab. Mereka tak segan untuk saling menyapa jika berpapasan di area kos. Rizal juga sering sarapan bersama penghuni kost yang lain, menjadikan hubungan kekeluargaan mereka kian erat. Ada kekaguman yang Nareswari simpan pada dokter gigi itu. Apalagi rupa Rizal yang menawan, membuat wanita yang melihat mudah untuk jatuh hati. Belum lagi sikap Rizal yang dingin dan sedikit misterius membuat Nareswari seolah penasaran dengan pria itu. Pasalnya Rizal tampak menjaga jarak dengan lawan jenis. Entah apa yang salah, tapi Nareswari melihat Rizal seolah menghindari berduaan dengan lawan jenis, kecuali dengan dirinya. Mungkin hanya Nareswari yang bisa berbicara dan mengobrol dengan pria itu. Mungkin Nareswari pernah menjadi pasien dokter gigi itu kala di pulau Jawa hingga membuat Rizal tak sungkan untuk mengobrol."Bentar lagi siap nih!" Ucap Rima yang sedang berjibaku dengan kompor mini yang ada di dalam kamar.Nareswari dan Rima sedang bersiap menikmati s

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Melihat Aurora

    Empat hari Sofia dan Reynard menghabiskan waktunya di Negara Swiss. Kini mereka meneruskan honeymoon mereka ke negara Finlandia. Sofia ingin sekali melihat aurora, pun dengan Reynard yang belum pernah melihat aurora secara langsung. Udara di Levi, Finlandia minus tujuh belas derajat menyambut kedatangan mereka. Tubuh Sofia terasa sangat dingin, namun Sofia tetap senang karena impiannya melihat Aurora di Finlandia segera terwujud. Mereka sampai di lokasi jam delapan malam. Beruntung staff masih ready dan belum pulang, karena biasanya staff di sana akan berjaga sampai jam sembilan malam. Para staff hotel segera menyambut kedatangan Reynard dan Sofia dengan membawa koper-koper mereka dengan kereta salju. Begitu pun Reynard dan Sofia yang menaiki kereta itu karena jarak hotel lumayan jauh dari titik mereka berada. "Sayang, lihat! Bulu mataku membeku!" Seru Reynard, Sofia pun memperhatikan bulu mata suaminya itu. Benar saja, bulu mata Reynard membeku. "Iya, sayang! Lihat bulu mataku jug

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Jalan-jalan Ke Blausee

    Perjalanan bulan madu Sofia dan Reynard di mulai. Setelah hari pertama dan kedua Reynard mengunci Sofia di dalam kamar hotel saja. Pria itu selalu meminta haknya pada sang istri hingga mereka lupa untuk sekedar pergi berjalan-jalan. Mungkin udara yang sangat dingin, menjadi alasan Reynard menahan Sofia di dalam kamar yang bernuansa krem itu. "Sayang, hari ini kita harus jalan-jalan. Aku bosan di kamar terus!" Rengek Sofia bak anak kecil. "Iya, sayang. Ayo kita ke Blausee!" Reynard mengiyakan, spontan wajah Sofia yang ditekuk mendadak riang."Kenapa tidak dari kemarin sih?" Bibir wanita cantik itu mencucu. "Aku hanya sedang mengabulkan keinginan keluarga kita," seloroh Reynard blak-blakan. "Keinginan apa?" Sofia belum ngeuh dengan maksud sang suami. "Keinginan agar kita pulang membawa cucu," "Ish, alasan!" Sofia segera memakai mantel dan syalnya yang sangat hangat.Wanita itu kemudian menunggu sang suami di dekat pintu. Takut-takut jika Reynard akan kembali mengurungnya di kamar

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Saling Sindir

    Lily yang sudah pergi dari kontrakan Eril kini pulang ke rumah kediaman orang tuanya. Walau sempat menolak, tapi nyatanya Tika dan Jamal pun iba melihat kondisi Lily yang sudah tak terurus dan sebatang kara.Terlebih Lily bercerita jika dirinya diusir oleh Eril karena ia tak mau mengurus dan menyusui anak mereka."Lagian kenapa engga kamu bawa anakmu ke sini, Ly?" Tanya Tika, sang ibu."Bu, memangnya kalau si Lily bawa anaknya, ibu mau ngurus tuh bayi?" Tanya Jamal dengan wajah senewen."Ya enggalah, Pak. Ibu kan kerja di desa. Mana bisa ngurus bayi," Tika menjawab dengan gugup."Nah, kenapa ibu sok-sok an suruh si Lily bawa bayinya ke sini?" Tanya Jamal lagi yang tak mengerti dengan jalan pikiran Tika."Ya, kan biar di urus sama ibunya. Lily ada kan di sini dan gak kerja," Tika menatap Lily yang tengah duduk bersandar di atas sofa."Bu, aku engga mau ngurus anak itu. Aku udah ngandung dia selama sembilan bulan. Sekarang giliran bapaknya yang ngurus itu bayi. Aku cape, Bu. Aku lelah. A

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Berbulan Madu

    Sofia dan Reynard kini berada di bandara internasional. Mereka akan berangkat bulan madu ke beberapa negara Eropa. Tentu sofia sangat senang, karena ini adalah pertama kalinya ia pergi ke luar negeri. Semua keluarga Reynard dan Sofia mengantarkan mereka ke bandara. "Pulangnya bawa bayi untuk kakek, Fia!" Goda Hartanto, membuat pipi Sofia bersemu merah. "Ya ampun, Kek! Kami hanya ingin jalan-jalan," Sofia mengerucutkan bibirnya, merajuk pada sang kakek. Sedangkan Reynard, ia hanya tersenyum mendengar perdebatan kecil antara kakek dan cucu itu."Hamil itu bonus, Fia! Ayah sama ibu pun ingin segera menimang cucu," Rahman terkekeh melihat ekspresi sang putri yang malu-malu. 'benar itu," Sri mengamini. "Sudah-sudah, jangan di godain terus! Kasihan pipi mereka. Sudah semerah tomat dari tadi," Dokter Ali menyahut yang diikuti gelak tawa oleh yang lainnya. Akhirnya keluarga Reynard dan Sofia melepas mereka untuk berbulan madu. Mereka berpamitan dan mendoakan pasangan pengantin itu segera

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Pernikahan Angst

    Paula pulang ke kediaman barunya yang kini ia huni bersama Rangga. Mereka memang langsung tinggal di rumah baru pasca menikah agar kedua keluarganya tak melihat kehidupan pernikahan mereka yang dingin dan tak akur. Wanita itu melepas jas putih yang masih menempel pada tubuhnya. Paula amat letih. Bagaimana tidak, hari ini pasien begitu membeludak karena Reynard sudah mengambil cuti. Otomatis pasien Reynard pun memilih untuk berkonsultasi dengannya. Paula memejamkan matanya. Tak menyangka bila kini ia sudah berumah tangga dengan pria yang tak pernah ia bayangkan sama sekali. Terlebih Paula amat tidak menyukai Rangga, pria yang kini sudah resmi menjadi suaminya. Mata Paula memicing saat mendengar suara pintu dibuka. Rupanya sang suami pun sudah pulang ke rumah. Rangga melewati dirinya begitu saja, seolah tak melihat keberadaan dokter cantik itu di sana. Paula juga terlihat tak peduli dengan sikap ketus suaminya. Ia memejamkan matanya lagi, untuk sejenak melepas lelah dan penat. Akan te

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Tempat Tinggal Baru

    Rizal dan Nareswari berada dalam satu bangunan kost yang sama. Kebanyakan yang menghuni kost an itu adalah para perantau dari Jawa. Rizal sendiri belum akrab dengan penghuni kost lain. Akan tetapi berbeda dengan Rizal, Nareswari tampaknya sudah cukup berbaur dengan teman-teman penghuni kost yang lain. Rizal yang memang baru pindah ke kost an itu memang belum mempunyai waktu yang cukup untuk bersosialisasi. Hal itu karena waktunya lebih banyak habis di puskesmas akhir-akhir ini. Pagi ini Rizal keluar dari kamarnya. Ia melirik dapur umum yang digunakan untuk memasak. Memang jika mereka ingin memasak harus bergantian di dapur umum karena kost an per orangnya hanya menyediakan kamar dan kamar mandi saja. "Ramai sekali!" Gumam Rizal saat melihat dapur umum itu tampak penuh dengan orang. Rizal mencium aroma sambel terasi, ikan asin dan tumis kangkung yang mengingatkannya akan rumah. Perut pria itu berbunyi minta untuk di isi. Maklum Rizal memang belum sarapan. Rencananya ia akan membe

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Sikap Temperamental

    Mega menatap jendela di ruang tamu, hatinya begitu gelisah saat sang suami belum juga pulang. Malam telah larut, namun tak menyurutkan Mega untuk menunggu kepulangan Daffa. Mega tersenyum getir saat melihat foto pernikahannya terpajang di tembok ruang tamu. Nyatanya kehidupan rumah tangganya sangat berbeda dengan pose dirinya dan Daffa yang begitu mesra saat di foto itu. Kehidupan Mega seakan tak menemui titik terang, semakin hari ia semakin jauh dari Daffa. Apalagi kini Daffa memilih untuk resign dari maskapai yang telah memperkerjakannya selama lima tahun. Mega melarang keras Daffa untuk resign dari sana. Namun, Daffa tak mendengarkan saran dan penolakan dari istrinya. Pria itu mantap untuk resign dan memasukan lamaran ke maskapai yang lebih terkenal dan menjanjikan. Setelah resign Daffa sering menghabiskan waktunya di luar. Tak ada waktu untuk Mega kini. Pria yang sebentar lagi akan menjadi ayah itu seakan sibuk dengan dunia barunya. Tanpa Mega ketahui, Daffa kini sedang dimabuk

  • Istri Lusuhku Ternyata Sang Pewaris   Datang Pada Sang Ibu

    Eril mengacak rambutnya frustasi. Semenjak kepulangannya dari klinik bidan, Lily tak kunjung mau menyusui anak mereka yang diberi nama Renata Annida itu."ini bayi kamu lapar!!" Sentak Eril sekali lagi."Aku engga bisa nyusuin bayi itu, Er. Setiap kali aku netein dia, aku kaya mau ngelempar dia!!" Ucap Lily dengan wajahnya yang tanpa dosa."Gila ya kamu, Ly! Anak kamu kelaparan ini!! Kalau kamu engga mau ngurus dia, mending kamu pergi dari sini!! Dasar wanita engga guna!" Eril mengusir Lily.Eril sendiri kini sedang berusaha menenangkan bayinya yang sedang menangis kejer itu. Lily memang tidak mau menyusui bayinya dengan alasan dia terkena baby blues. "Cup cup, Nak!!" Eril memberikan susu di dalam dot yang sudah ia seduh tadi. Pria itu menyusui sang putri dengan cekatan. Eril juga sudah menghabiskan masa cutinya untuk mengurus bayinya itu. Padahal Lily hanya berkilah. Ia tidak mengalami baby blues sama sekali. Lily hanya tidak ingin p*yudaranya kendor karena menyusui Renata. Tujuan

DMCA.com Protection Status