Share

Bab 93

Valerie melirik layar ponselnya dan nama Logan muncul di sana. Perempuan itu melayangkan tatapan sinis pada Stella sembari mengembalikan tabung reaksi ke tangannya. “Kamu pikirkan lagi dengan matang, jangan berpura-pura bodoh!”

Setelah mengatakan kalimat tersebut, dia berbalik dan keluar dari sana.

“Kamu di mana?” tanya Logan begitu sambungan telepon terhubung.

“Aku ada di laboratorium,” jawab Valerie dengan suara pasrah.

“Bukannya aku sekarang lagi mikirin caranya? Yuna nggak bersedia membantumu, aku nggak boleh nggak peduli denganmu. VL adalah hasil jerih payah kita, aku nggak bisa membiarkan dia tumbang begitu saja.”

“Apanya yang bangkrut? Jangan ngomong sembarangan! Kamu siap-siap dulu, aku akan segera menjemputmu,” kata Logan yang sepertinya sedang buru-buru. Setelah itu sambungan telepon terputus begitu saja.

Valerie memandangi ponselnya sekilas kemudian berjalan kembali ke laboratorium untuk melihat-lihat. Sepertinya tidak akan ada yang mendapatkan hasil, daripada dia membuang-b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status