Share

Bab 894

Penulis: Awan
Tania tahu kalau misi ini sulit untuk diselesaikan. Beny dan Laura sangat keras kepala. Jika Beny tidak ingin menyerahkan sahamnya, itu berarti dia memang tidak akan menyerahkannya. Waktu itu, Cecilia juga pernah menggunakan seribu satu cara, tapi kerja kerasnya berakhir sia-sia. Sekarang, apa mungkin Beny rela menyerahkan sahamnya kepada orang luar?

Hanya saja … masalah sudah berkembang hingga tahap seperti ini. Tania juga tidak ada pilihan untuk mundur.

Sejak Beny dirawat di rumah sakit, Tania juga sudah tidak pernah bertemu dengan mereka lagi. Dia berjalan ke depan pintu, lalu membuka pintu dengan perlahan.

Samar-samar terdengar aroma wangi makanan dari dalam rumah. Beny dan istrinya sedang duduk di meja makan dan menyantap makanan dengan hening. Ketika mendengar ada yang memasuki rumah, tidak ada satu pun di antara mereka yang menoleh, seakan-akan tidak kedengaran saja.

“Kak Beny, Kak Laura.” Setelah berjalan mendekat, Tania baru menyapa mereka.

Beny masih tidak meladeni Tania. Han
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 895

    "Dia ...." Tania berhenti sejenak, lalu melanjutkan setelah menghela napas berat, "Sampai pada titik ini, dia tetap nggak bermusuhan denganku. Itu menandakan setidaknya dia masih memperhatikan ikatan pernikahan kami."“Dia juga punya simpanan dan anak haram di luar sana. Atas dasar apa dia menyalahkanmu? Kalian berdua memang pantas untuk menjadi suami istri!” sindir Beny.Terlintas kecanggungan di wajah Tania.Sebenarnya Tania sudah bisa menduga kalau mereka pasti akan berbicara kasar terhadapnya. “Sudahlah, kamu juga nggak usah basa-basi lagi. Sebenarnya apa tujuanmu ke sini?” Beny menoleh, lalu berbicara dengan tidak sabar.Maksud kedatangan Tania pasti bukan untuk mengunjungi mereka saja.“Aku ….” Tania merasa ragu, lalu melihat ke depan pintu sejenak. “Kak Beny, Kak Laura, apa kalian masih belum mengalihkan saham mereka ke Logan?”Kedua pasang suami istri bertukar pandang menunjukkan senyum sinis.“Ternyata kamu memang datang demi masalah ini!” Beny berkata dengan sinis, “Tania, k

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 896

    “Kamu pergi sana,” ucap Beny.“Kak Beny, aku benar-benar tidak bermaksud lain. Siapa pun nggak ingin masalah menjadi seperti ini. Bagaimana kalau begini saja, kamu tanda tangani surat pengalihan saham ini dulu. Aku akan suruh Logan berjanji untuk tidak mengganti nama Kusumo Group. Kelak Kusumo Group tetap akan bernama Kusumo Group. Hanya saja, pengelolanya saja yang berubah. Dengan kemampuan Logan, aku percaya dia pasti bisa mengembangkan perusahaan.”“Dasar tidak tahu malu!” Keempat kata ini keluar dari mulut Laura. Dia sungguh kesal saat ini.“Kamu tidak usah banyak bicara lagi. Meski kami mati, kami juga tidak akan tanda tangan!”“Kamu kira setelah kamu mati, sahammu nggak akan jatuh ke tanganku?” Entah sejak kapan Logan sudah memasuki rumah. Dia membusungkan dadanya, lalu melanjutkan, “Kamu lugu sekali! Apa kamu nggak sadar nggak peduli kamu tanda tangan atau nggak, kamu nggak bisa mengubah kenyataan. Perusahaan sudah menjadi milikku. Inilah kenyataannya!”“Benarkah?” Beny tersenyu

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 897

    “Nona Yuna, semoga kerja sama kita menyenangkan!” Si lelaki menurunkan pena, lalu mengambil dua set kontrak yang sudah ditandatangani sambil tersenyum lebar.Yuna mengambil kontrak membaca dengan saksama, baru menjulurkan tangannya. “Semoga kerja sama kita menyenangkan!”Tak disangka kerja sama dengan Perusahaan Yarle akan berjalan selancar ini. Pihak Perusahaan Yarle juga hampir menyetujui semua persyaratan yang diajukan Yuna. Pada koleksi berikutnya, Perusahaan Yarle akan berkolaborasi dengan Yuna untuk mengeluarkan koleksi yang bernama “Yarle x Yuna”.Tentu saja kerja sama seperti ini juga bukan pertama kalinya. Sebelumnya juga sudah ada beberapa peracik aroma terkenal berkolaborasi dengan merek besar berskala internasional untuk menciptakan koleksi bersama. Kolaborasi seperti ini sangat disambut hangat oleh konsumen.Ini hanyalah langkah awal untuk membuka pasar internasional. Susah bagi Yuna untuk melakukannya sendiri. Berkolaborasi dengan Perusahaan Yarle memang merupakan sebuah

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 898

    “Kenapa aku masih belum mati?” Senyuman di wajah lelaki semakin dalam lagi. Dia kelihatan semakin dewasa saja.Hari ini dia mengenakan kemeja berwarna putih terlihat bagai seorang pebisnis saja. Model rambutnya juga berbeda dari sebelumnya. Jujur saja, jika bukan karena dipanggil oleh lelaki ini, Yuna mengira dirinya sudah salah lihat.“Jangan bicara seperti ini.” Yuna mengerutkan keningnya. Si lelaki memang sedang mengutuk dirinya sendiri, hanya saja Yuna merasa tidak nyaman ketika mendengarnya. “Aku … emm … sudah lama aku nggak melihatmu.”Melihat Yuna sedang berinteraksi dengan lelaki ganteng di meja sebelah, rasa penasaran di hati Edith langsung tumbuh.“Ada sedikit urusan.” Si lelaki mengangguk, lalu membalas dengan tersenyum tipis, “Kebetulan kita ketemu di sini. Gimana kalau kita minum bareng? Aku traktir.”“Boleh.”Yuna juga sudah menyelesaikan masalah kontrak. Jarang-jarang Yuna bisa bertemu dengannya, jadi Yuna langsung menyetujuinya.“Kalian …,” ucap Edith. Dia tidak tahu a

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 899

    Setelah mendengar Yuna berbicara seperti ini, Yohanes menghela napas panjang sambil menggeleng. “Haish! Aku kira kematianku akan membuat orang-orang bersedih. Ternyata nggak ada pengaruhnya?”“Semua ini idemu?” Yohanes memang sedang bercanda, tapi Yuna tidak tersenyum, lalu bertanya dengan serius.Yohanes mengangkat kepalanya menatap Yuna, lalu bertanya, “Apaan?”“Kalau kamu nggak ingin bilang, aku juga nggak akan memaksamu. Setiap orang punya rahasianya sendiri. Mungkin ada yang ingin kamu lakukan.” Yuna juga bukanlah orang yang kepo ingin mengorek rahasia orang lain. Jika Yohanes tidak ingin mengatakannya, Yuna juga tidak akan memaksakan kehendaknya.Tiba-tiba Yohanes tersenyum. “Sebenarnya nggak ada yang nggak boleh dikatakan. Hanya saja, sekarang masih belum saatnya. Aku juga nggak nyangka akan bertemu kamu di sini. Kamu lagi liburan?”“Bukan, aku lagi bahas kerja sama,” jawab Yuna dengan sangat jujur.Yohanes mengangkat-angkat alisnya menatap Yuna dengan takjub. “Dulu kerjaan kamu

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 900

    “Aku memurnikan salah satu kayu pemberianmu untuk dijadikan minyak esensial dari parfum racikanku. Alhasil, parfum itu mendapat sambutan hangat.” Ketika membahas hasil karyanya, Yuna sungguh merasa bangga.“Maksudmu seri Four Seasons?” tanya Yohanes setelah berpikir.“Kamu tahu?” Yuna sangat kaget. Dia tidak menyangka Yohanes akan mengetahuinya.“Emm.” Yohanes mengangguk, lalu menjawab dengan tersenyum, “Beberapa waktu lalu, kebetulan aku juga lagi berhubungan dengan tim model di sana. Aku sudah menciumnya, aromanya sangat familier bagiku. Nggak disangka, ternyata itu aroma kayu pemberianku.”“Iya, jadi kamu juga berjasa dalam proyek kali ini,” ucap Yuna dengan tersenyum, “Aku juga sudah membudidaya kayu yang lain di area budidaya. Sekarang kayu-kayu itu sudah bertunas. Aroma dari tunas kayu itu sangat istimewa. Hanya saja, aku masih perlu mengamatinya lagi.”“Kamu bahkan punya area budidaya?” Melihat Yuna yang begitu bersemangat, Yohanes pun tersenyum.“Iya, kalau ada kesempatan, aku

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 901

    Saat Logan berencana memulai rapat, asistennya berlari masuk ke ruangan dengan tergesa-gesa. “Pak Logan, celaka, celaka ….”Firasat Logan seketika berkata buruk. Raut wajahnya pun langsung berubah muram. “Apanya yang celaka! Aku baik-baik saja, jaga bicaramu!”“Bukan, Pak Logan, Pak Kusumo, dia …. Pak Kusumo, dia ….”Mungkin karena berlari terlalu kencang, jadi napas si asisten terengah-engah. Dia menarik napas panjang sambil berbicara dengan terbata-bata.Logan mengerutkan keningnya. “Pak Kusumo yang mana?”Terlalu banyak orang yang bermarga Kusumo di perusahaan ini. Hanya saja, semuanya bukanlah masalah. Sebentar lagi semua orang yang bermarga Kusumo akan diusir dari perusahaan. Kemudian, perusahaan akan menjadi milik Keluarga Lukito. Kelak Keluarga Kusumo pun tidak memiliki hubungan apa-apa lagi dengan perusahaan ini.“Pak … Pak …. maksudku … Pak Daniel!” ucap si asisten dengan terbata-bata.Setelah mendengar nama tersebut, Logan malah terlihat tidak acuh. Memangnya apa yang bisa di

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 902

    Ketika Logan berjalan keluar ruangan, dia melihat Edward sedang duduk di luar. Begitu melihat kedatangan Logan, Edward langsung berdiri. “Dasar penipu! Kamu sudah merampas bisnis Keluarga Kusumo! Kamu sudah membohongiku! Dasar kurang ajar!”“Nak, aku sarankan lebih baik kamu berpikir dulu sebelum bicara. Kamu lagi di kantor polisi. Jadi, jangan sembarangan bicara. Bagaimana caranya aku membohongimu? Seingatku, waktu itu kamu lapor polisi untuk menuntut kakakmu, ‘kan? Ckck, kamu saja bahkan berani menuntut kakakmu sendiri. Sekarang kamu malah asal fitnah dan ingin menuntutku! Pak Polisi, aku sarankan kalian untuk menyelidiki orang ini. Sepertinya dia lebih bermasalah!”Logan tidak bisa menyembunyikan senyum girangnya lagi.Meski Edward sudah merusak rencananya, Logan juga tidak mempermasalahkannya. Memangnya kenapa kalau Daniel mencoba untuk bunuh diri? Setelah lumpuh setengah badan, bukankah Daniel juga tidak berhasil menuntutnya? Logan sudah mempersiapkan semuanya sejak awal. Jika Log

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2307

    “Aku kurang tahu juga, makanya kubilang ada yang aneh di sana.”“Apa mungkin … Fred sudah mulai melancarkan kudetanya?”Namun itu juga sepertinya tidak mungkin. Andaikan dia melakukan kudeta, seharusnya Rainie nggak sampai ikut terlibat karena dia juga ada di kubunya Fred.“Itu nggak mungkin!”Tiba-tiba mereka melihat Ross menuruni tangga menuju ke tempat mereka. Entah sudah berapa lama dia di sana dan berapa banyak percakapan yang dia dengar. Dia mendatangi Brandon dan Shane, lalu mengulangi ucapannya, “Fred nggak mungkin kudeta!”“Kamu tahu dari mana dia nggak kudeta?” tanya Shane, meski sebenarnya dia sendiri pun setuju dengan Ross.“Di kedutaan masih ada anak buahku. Kalau memang terjadi kudeta, aku pasti sudah dikasih tahu. Pekerjaan di sana masih berjalan seperti biasa, tapi … Fred memang melakukan sesuatu yang mencurigakan. Pegawai di sana sudah dua hari nggak ngelihat dia. Kabarnya Fred cuma kasih perintah ke mereka untuk melakukan sesuatu, tapi habis itu dia nggak kelihatan la

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2306

    Saat Brandon pulang ke rumahnya, dia melihat Shane sedang menunggu di ruang tamu sambil memegang ponselnya.“Kamu kenapa?” tanya Brandon.“Nggak normal.”“Apanya yang nggak normal.”“Rainie.”“Rainie, nggak normal gimana maksudnya? Dia ada bilang apa ke kamu?”“Dia nggak ada bilang apa-apa! Dia juga nggak angkat teleponku.”“Kamu bilang dia nggak normal cuma karena dia nggak jawab telepon kamu. Teori dari mana lagi itu?”“Kalau biasanya di nggak angkat telepon itu wajar, tapi barusan aku coba telepon dia sampai berkali-kali dan nggak diangkat juga. Dia bahkan nggak balas lewat chat. Yang lebih penting lagi, au baru bilang ke dua bakal kasih resep obat itu dalam waktu dua hari. Dia mau banget resep obat itu, rasanya nggak mungkin dia mengabaikan aku. Makanya aku rasa ada sesuatu yang nggak beres di sini.”“Jangan-jangan … dia sadar kalau dia ditipu sama kamu. Dia tahu kalau kamu nggak berhasil dihipnotis, jadi dia nggak mau angkat teleponnya.”“Nggak mungkin! Kalau dia sadar, dia pasti

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2305

    Ratu meremas seprai ranjang dan baru melepasnya setelah beberapa saat. Dia pun kembali berbaring dan menghela napas panjang, seakan-akan ingin membuang pikiran negatif yang ada di kepalanya jauh-jauh. Seraya menatap plafon, sang Ratu berkata lirih, “Yuna gimana?”“Dia baik-baik saja. Dia sedang menunggu untuk jadi badan yang baru untuk Yang Mulia. Saya sudah merawat Yang Mulia dengan baik, jadi tenang saja!”“Badan baru? Fred, di mana badan barumu? Apa kamu sudah mencari orang yang cocok untuk kamu?”“... Yang Mulia ngomong apa? Saya masih cukup muda! Eksperimen kali ini adalah untuk Yang Mulia!”“Memang kamu masih cukup muda sekarang, tapi berapa lama itu bisa bertahan? Kamu pintar sekali ya. Selama ini kamu selalu ngomong apa pun yang kamu lakukan semuanya demi aku, padahal kamu cuma menjadikan aku sebagai objek percobaan!”“Saya ….”MulanyaFred ingin membantah tuduhan itu, tetapi dia tiba-tiba malah tertawa. Suara tawanya pelan di awal, tetapi lama kelamaan makin kencang sampai terb

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2304

    “Ya, Yang Mulia. Ada apa?”“Kamu masih belum jawab aku. Gimana kalau eksperimennya nggak berjalan sesuai rencanamu?”“Pasti berhasil, aku jamin!” kata Fred seraya menepuk tangan sang Ratu seperti sedang membujuk anak kecil. Akan tetapi sang Ratu tidak membalas. Dia hanya menatap Fred dengan datar seperti sedang menonton sebuah tayangan yang membosankan.“Baiklah … kalau eksperimennya gagal, masih ada satu solusi, tapi sayangnya Yang Mulia nggak akan bisa melihat itu!”“Jadi kamu masih punya rencana cadangan? Sudah kuduga, kamu memang menyembunyikan sesuatu dariku.”“Bukankah setiap orang pasti punya rahasia yang mereka simpan untuk diri sendiri, Yang Mulia? Tapi apa pun itu, percayalah padaku. Semua yang aku lakukan selalu memprioritaskan Yang Mulia.”“Apa rencana cadanganmu itu?”“Itu ...,” Fred sempat ragu sesaat. Jelas dia tidak ingin membeberkan rencananya kepada orang lain, khususnya sang Ratu. “Yang Mulia nggak perlu tahu. Kalau Yang Mulia selamat, berarti eksperimennya berhasil

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2303

    Karena semuanya terjadi begitu mendada, tidak ada orang yang tahu apa yang terjadi sebenarnya. Setelah Fred mengatur semuanya sesuai dengan rencananya, dia pergi ke kamar di mana sang Ratu berada. Dia mengutus orang kepercayaannya untuk berjaga, menjamin supaya kondisi kesehatan Ratu tetap prima. Namun dua hari terakhir tiba-tiba kondisinya memburuk.Awalnya Fred bahkan curiga sang Ratu bersekongkol dengan Yuna karena mereka berdua sama-sama jatuh sakit. Namun setelah dipikirkan lagi, mereka tidak punya alasan yang cukup meyakinkan untuk itu. Terlebih lagi mereka berdua juga sudah tidak berada di tempat yang sama. Tidak mungkin mereka bisa berkomunikasi dalam bentuk apa pun.Begitu masuk, Fred melihat Ratu yang terbaring lemas di atas ranjang. Dia menghampiri sang Ratu, membungkukkan badannya dan berkata dengan santun. “Yang Mulia? Yang Mulia?”Kelopak mata Ratu terlihat ada sedikit pergerakan, tetapi dia tidak membuka matanya entah karena memang tidak kuat, atau karena dia tidak ingin

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2302

    Rainie duduk di pojokan seorang diri, berpikir mengapa Fred melakukan ini, dan mengapa dia mengumumkannya secara mendadak. Fred sendiri tahu ini terlalu mendadak, tetapi mau bagaimana lagi. Tubuh sang Ratu terus melemah dan sudah tidak bisa bertahan lebih lama lagi.Sejak awal Fred sudah tahu kalau kondisi kesehatan sang Ratu kurang baik, makanya dia mau menyelesaikan eksperimennya secepat mungkin, dan mencari tubuh pengganti yang sehat secara fisik. Tetapi dia malah menemui masalah yang berkepanjangan sampai detik ini. Sementara itu kesehatan sang Ratu terus memburuk. Meski sudah diobati oleh sekelompok dokter terpercaya pun, yang namanya penuaan memang tidak bisa dicegah. Organ-organ tubuhnya kian melemah. Proses penuaan yang dialami oleh sang Ratu membuat Fred ketakutan. Sekarang dia masih cukup sehat, tetapi sebentar lagi dia juga akan memasuki usia tua dan tubuhnya juga pasti perlahan akan ikut melemah.Semua orang sama di hadapan hidup dan mati. Tidak ada seorang pun yang bisa me

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2301

    Saat Rainie bilang begitu, ekspresi yang terlihat di wajah Fred langsung berubah menjadi serius.“Ikut aku!” katanya.Rainie terus berjalan mengikuti Fred, mereka masih berada di lantai yang sama, tetapi mereka masuk ke sebuah ruangan lain. Selagi Rainie menutup kembali pintu ruangan itu, Fred duduk dan bertanya padanya, “Obat yang tadi kamu bilang itu maksudnya obat yang bisa bikin badan jadi nggak kelihatan?”“Iya! Tadi aku baru dapat kabar, kemungkinan dalam dua hari ini aku bisa dapat resepnya. Bukanya aku nggak mau kerja di lab, tapi aku takut kelewatan informasi penting.”“HP-mu ada di sini,” kata Fred. “Kalau ada apa-apa, aku bakal kasih tahu kamu segera.”“Tapi …,” Rainie berhenti sejenak dan melanjutkan dengan nada bicara yang pelan, “Cuma aku yang bisa mengendalikan pikirannya. Dia cuma mendengar perintahku. Aku takut kalau bukan aku, nanti bakal berpengaruh ke hipnotisnya. Bisa saja dia jadi sadar dan aku gagal dapat resepnya.”“Rainie, kamu sudah berani mengancamku, ya?”Se

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2300

    “….”Berbagai macam protes dapat mereka dengar di sana. Rianie juga mengernyit tidak menyangka dia akan dipanggil secara tiba-tiba begini. Namun, Fred mengangkat kedua tangannya meminta mereka semua untuk tetap tenang, lalu dia berbicara, “Karena eksperimen ini sangat rumit dan mudah terjadi kesalahan, jadi mulai sekarang kalian semua harus bersiap-siap yang baik. Alasan lainnya … aku pernah bilang aku paling nggak suka dikhianati, dan orang yang bermulut ember. Jadi untuk menjamin keberhasilan eksperimen ini, tolong kerja sama dari kalian semua. Tapi jangan khawatir, soal kebutuhan dasar seperti makan dan minum pasti sudah kusiapkan. Tapi dengan syarat, semua perangkat komunikasi akan kusita sebentar!”Begitu Fred selesai berbicara, langsung ada orang yang maju dan menyerahkan semua barang bawaannya. Ponsel Rainie juga tentunya disita. Sebenarnya, sebelum ini pun, semua yang masuk ke lab tidak diperkenankan untuk membawa perangkat komunikasi apa pun, jadi kebanyakan yang disita kali i

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2299

    Taka lama setelah Rainie menutup telepon, orang yang diutus oleh Fred datang memanggilnya, meminta dia untuk pergi ke lab. Panggilan yang terkesan terburu-buru membuat Rainie sedikit cemas apa mungkin terjadi sesuatu di sana.Apakah Rainie tidak memiliki ambisinya sendiri? Tentu ada. Jika dia berhasil membuat obat menghilang itu dan bisa menggunakan hipnotisnya dengan lebih baik, dia tidak perlu bergantung kepada Fred lagi. Selama Rainie memiliki dua hal itu, dia bisa melindungi dirinya sendiri dan tidak perlu takut untuk mengelilingi dunia lagi.Rainie tidak pernah tertarik dengan iming-iming kehidupan abadi. Di matanya, kehidupan abadi hanyalah impian kosong. Kalaupun menemukan satu orang lagi yang cocok, intinya mereka tetaplah dua orang yang berbeda, bagaimana mungkin bisa berpindah menjadi satu tubuh yang sama? Dengan teknologi yang maju seperti sekarang pun, donor organ saja masih bisa menunjukkan adanya gejala ketidakcocokkan, apalagi mentransfer jiwa yang abstrak.Namun tentu R

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status