Share

Bab 236

Brandon menaruh tangannya di punggung Yuna dengan lembut dan menasihatinya, “Kalau nggak bisa minum, jangan minum banyak-banyak. Gimana kalau sampai kenapa-napa?”

Jika dipikir-pikir lagi, untung saja Yuna bisa pulang dengan selamat dan Brandon juga datang tepat waktu. Jika tidak, mau tidur di mana dia malam-malam begini?

“Aku minumnya nggak banyak! Aku cuma ….”

Yuna membentangkan jari tangannya dan menghitung satu per satu menggunakan tangan satunya lagi. “Satu, dua, tiga … lima! Aku cuma minum lima gelas! Asal kamu tahu saja, ya, Edith minumnya jauh lebih banyak dari aku. Padahal baru mulai, tapi dia sudah mabuk duluan! Hahaha ….”

Brandon, “….”

Diri sendiri sudah mabuk seperti ini saja masih bisa menertawai orang lain.

“Lain kali kamu nggak boleh minum kalau nggak ada aku.”

Brandon memutuskan untuk sedikit membatasi Yuna karena jika tidak demikian, bisa-bisa dia akan melewati batas.

“Jadi kalau ada kamu, aku boleh minum? Kalau begitu kita minum segelas, yuk? Menikah harus kita rayain
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status