Share

Bab 2056

Penulis: Awan
Brandon tahu dia tidak akan bisa membujuk Frans hanya dengan menggunakan cara biasa, karena itu dia mau tidak mau menggunakan Stella sebagai alasan supaya Frans mau mendengarkannya. Benar saja, ketika mendengar nama Stella terucap, dia langsung ragu, tetapi dia kemudian berkata, “Nggak, justru di saat seperti ini aku punya tugas yang lebih penting. Aku sudah familier dengan tempat itu, jadi harus aku yang pergi! Kalau nggak, sia-sia aku menyusup ke sana! Lagi pula sekarang sudah nggak banyak orang dari organisasi yang tersisa di sana. Kalaupun ada paling cuma anak buah rendahan. Jadi tenang saja, aku cuma cari orang, bukan cari ribut,” tutur Frans seraya tersenyum, dia ingin terlihat santai sebisa mungkin agar Brandon percaya padanya.

Namun Brandon jelas tidak mungkin percaya begitu saja, dia berkata, “Cukup, nggak usah berakting di depanku! Kita berdua tahu tempat seperti apa itu. Kamu sudah terkena virus, kalau sampai kena virus lain lagi, yang hilang bisa-bisa nyawamu nanti! Apa kam
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2057

    “Apa kamu bilang?!” seru Frans dan Stella serempak menatap Brandon.“Ya, aku serius.”“Pak Brandon, virus yang ada di badanku ini virus yang dibuat di sana, dan waktu itu virus ini sempat mengendalikan kesadaranku. Memang kemudian aku bisa sadar, tapi aku tahu nyawaku nggak akan lama lagi! Lagi pula waktu itu Bu Yuna sudah periksa nadiku. Dia juga ….”Frans mengira Brandon hanya ingin menghibur dirinya, maka dia berkata seperti itu. Dia tidak ingin Brandon harus berbohong dan memberikan harapan palsu kepada Stella.“Justru Yuna yang bilang bisa diobati!” sela Brandon.“Bu Yuna yang bilang?”“Kak Yuna?!”Brandon mengangguk, dan dia menjawab, “Iya, waktu itu dia bilang virus di badanku itu ganas dan bisa memakan organ dalam, tapi bukan berarti nggak ada obatnya. Nanti kalau dia sudah pulang, dia bisa obati kamu. Tapi … kamu harus bersabar sampai dia pulang. Makanya kubilang lebih baik kamu jangan bergerak sembarangan dulu. Kali ini nggak harus kamu yang pergi. Mending kamu di sini saja i

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2058

    “Tunggu, kalian berdua mau ngapain?” Stella yang dari tadi hanya mendengarkan akhirnya buka suara juga. Dengan nada bicara yang pelan dia bertanya, “Tadi kalian bilang tempat penelitian vaksin?”“Iya, tempat penelitian vaksin yang itu. Tapi ini nggak ada hubungannya dengan kamu. Kamu istirahat saja, biar kamu yang urus semuanya.”“Jangan kira aku bakal cuma diam saja nunggu di rumah sedangkan kalian sibuk. Frans, aku nggak ngerti apa yang kalian lakukan, tapi bukan berarti aku nggak bisa ngapa-ngapain.” Stella lalu berjalan ke arah Brandon dan memberikan barang yang dia bawa. “Pak Brandon, ini aku punya beberapa barang yang Kak Yuna titipkan. Ini hasil eksperimen dia di lab yang sudah selesai. Aku juga bawa buku catatannya, siapa tahu bisa berguna.”“Eksperimen yang Yuna kerjakan?” tanya Brandon terkejut. “Tapi, yang selama ini dia kerjain cuma parfum, ‘kan? Ini … ah, oke, terima kasih.”Singkatnya, Brandon merasa itu tidak berguna sekarang, tetapi dia tetap tidak lupa untuk mengucapka

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2059

    Karena Brandon bersikeras memerintahkan Frans untuk tidak pergi, Frans terpaksa menurutinya. Namun yang Frans tidak tahu, alih-alih mengirimkan orang lain, malah Brandon sendiri yang pergi ke sana. Dia mengemudikan mobilnya seorang diri ke pintu belakang tempat penelitian vaksin. Tempat ini terlihat tidak ada bedanya seperti biasa. Para pekerja di dalam masih masuk dan pulang kerja seolah tidak terjadi apa-apa. Namun itu wajar karena bagaimanapun, alur pekerjaan tetap berjalan. Hanya saja mereka tidak tahu bahwa eksperimen biadab yang dijalankan oleh organisasi misterius itu sudah berhenti sejak beberapa hari yang lalu.Beberapa peneliti yang masih tersisa benar-benar kebingungan. Mereka kehilangan kontak dengan atasan dan tidak ada lagi yang memberikan instruksi apa yang harus mereka kerjakan. Sebelum ini masih ada Rainie dan Shane yang mengatur pekerjaan, tetapi sekarang bahkan mereka berdua juga sudah menghilang sejak dua hari terakhir. Untung saja setidaknya kebutuhan dasar seperti

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2060

    Di bagian yang paling dalam masih ada sebuah pintu. Brandon berhenti tepat di depan pintu tersebut dan mengamatinya. Pintu itu tentu saja dilengkapi dengan teknologi canggih yang hanya bisa dimasuki dengan sidik jari atau pupil. Brandon tidak selugu itu menganggap dia bisa masuk dengan mudah. Dia pun berpikir apakah ada cara lain agar dia bisa masuk ke dalam.Brandon mengeluarkan sebuah perangkat kecil yang dia simpan di pinggangnya dan memasangkan perangkat itu ke jarinya dan mencoba … mendekatkan jarinya ke sensor.Perangkat itu menyimpan sidik jari Yuna yang sebelumnya sudah Brandon siapkan untuk berjaga-jaga jika suatu hari diperlukan. Dalam perjalanannya kali ini, Brandon sudah menduga pasti akan terpakai, makanya dia membawanya. Tak disangka ternyata dugaannya tepat. Yuna sudah cukup lama bekerja di sini dan dianggap sebagai pekerja yang sangat penting. Makanya Brandon yakin dia bisa masuk ke dalam dengan menggunakan sidik jari Yuna.“Kamu siapa?!” tanya seseorang dari belakang s

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2061

    Frans menarik Brandon menuju ke sebuah pojokan dan masuk ke ruangan terdekat yang ada di sana. Pintu dengan sendirinya tertutup, dan tak lama kemudian mereka mendengar langkah kaki di luar, dan suara orang yang berkata, “Benar ada penyusup? Tempat ini nggak mungkin dimasuki segampang itu!”“Udara di tempat ini sudah tercampur dengan aroma yang aneh, pasti ada penyusup. Cari dia!”Kemudian terdengar suara banyak orang yang berlari. Tampaknya mereka sudah mulai melakukan pencarian.“Bukannya sudah kubilang jangan ….”Brandon menarik kembali kata-katanya sebelum dia mengucapkannya keluar. Andaikan Frans tidak datang, dia akan mengalami kesulitan menghadapi mereka sendirian.“Aku nggak bisa tenang cuma diam saja di rumah. Situasi di sini sudah terlalu rumit, lagi pula ada ruang rahasia yang mungkin nggak bisa kamu temukan kalau aku nggak datang,” kata Frans. “Untung saja tadi kamu nggak masuk ke ruangan yang ada di paling dalam itu.”“Iya, aku tahu. Tadi aku lihat harus ada sidik jari atau

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2062

    Rainie menculik Edgar untuk digunakan sebagai alat transaksi dengan organisasi, tetapi Edgar harus dalam keadaan hidup. Kalau Edgar sudah mati, maka dia tidak ada gunanya lagi. Rainie tidak mungkin melakukan hal sebodoh itu.“Jadi kira-kira masih ada tempat mana lagi yang mungkin untuk menyembunyikan Edgar?” tanya Brandon.“Setelah kupikir-pikir, satu-satunya tempat yang mungkin itu cuma di kantor mantan bos mereka! Sekarang dia sudah mati dan kantornya kosong. Biasanya juga nggak ada orang yang diizinkan keluar masuk ke sana. Sekarang itu jadi tempat yang paling cocok untuk menyembunyikan orang! Maaf, aku juga baru kepikiran, seharusnya dari awal aku kasih tahu.”“Nggak apa-apa, masih sempat! Ayo kita ke sana sekarang!”Dari luar mereka masih mendengar suara langkah kaki berlarian. Frans menempelkan telinga ke pintu dan berkata, “Kita nggak bisa keluar dari sini, pasti bakal ketahuan. Kita harus lewat jalan lain!”Setelah dia menunggu selama beberapa saat sampai tidak lagi terdengar s

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2063

    “Untung saja ada kamu di sini,” kata Brandon. Berkat Frans yang mengetahui jalan rahasia untuk melarikan diri, mereka berhasil menghindari kejaran para pekerja di sini.“Awalnya aku cuma berniat melakukan sesuatu sebelum aku mati, aku juga nggak tahu ternyata bisa membantu di saat-saat sekarang!” Mengingat hal itu membuat Frans merasa sedikit bersalah karena dia hampir saja membuat keributan yang justru bisa membuat Yuna lebih kerepotan.“Nggak apa-apa, ini bukan salahmu!”Brandon kurang lebih sudah mendengar apa saja yang terjadi di sini dari Yuna. Pesan terakhir yang Yuna sampaikan pada Brandon adalah supaya Frans pulang dan istirahat, sembari menunggu Yuna kembali membawakan obat. Akan tetapi Brandon bahkan tidak bisa melakukan itu. Yang ada Frans malah ikut menyelinap ke sini bersamanya.“Pak Brandon, kita lewat sini!”Waktu tidak akan menunggu. Frans langsung memimpin jalan tanpa berlama-lama. Dia sudah cukup familier dengan tempat ini dan bisa tiba di kantor dengan cepat. Ruang k

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2064

    Spontan Brandon menoleh ke arah brankas ketika dia mendengar Frans mengatakan itu. Dia melihat kotak brankas itu sudah tergeletak di samping dengan keadaan terbuka lebar. Di dalamnya kosong tidak ada barang apa-apa lagi.“Kamu tahu sebelumnya di dalam brankas ini ada apa?”Frans menggelengkan kepala, “Kayaknya semacam obat. Mungkin Rainie atau peneliti lain yang membuatnya. Kemungkinan itu virus, tapi aku nggak yakin.”Frans meski sudah cukup lama bersembunyi di sini, dia tidak bisa menampakkan diri begitu saja dan harus tetap tidak terlihat orang para pekerja, sehingga wajar saja jika informasi yang dia dapatkan juga sangat terbatas. Brandon berjongkok di depan kotak brankas itu dan memeriksanya dengan cermat.“Ada apa?” tanya Frans. Namun Brandon tidak menjawab, dia hanya terus melihat isi kotak itu dan meraba ke dalam. Dia mengetuk-ngetuk dinding kotak dengan jarinya, yang ternyata mengeluarkan suara yang sedikit berbeda.“Kotak itu masih ada lapisan lagi di dalamnya?!” seru Frans k

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2387

    “Tapi sudah terlambat kalau terus menunggu sampai eksperimennya dimulai!” kata Shane seraya menggertakkan gigi.Dia tidak punya sisa waktu lagi untuk bertaruh. Kalau sampai ternyata eksperimennya keburu dimulai, betapa sakit hatinya Shane membayangkan tubuh Nathan yang masih kecil itu harus terbaring di atas meja operasi yang dingin dan dibedah seperti tikus percobaan. Dia tidak bisa menerima hal seperti itu terjadi. Dia tidak tega melihat anaknya yang masih kecil harus mengalami penderitaan yang sebegitu parahnya. Nathan tidak tahu apa-apa dan diculik begitu saja, terpisah dari ayahnya begitu lama. Dan sekarang, dia harus menghadapi semua ini. Bahkan … bahkan dia tidak tahu apa yang akan dia hadapi.“Tapi kalau kamu ke sana sekarang, memangnya kamu bisa menolong Nathan?” Brandon bertanya.“Aku nggak peduli. Kalaupun aku harus mati, aku bakal tetap berusaha!”“Ya sudah, terserah kamu. Pergi sana!” Brandon tak lagi membujuk Shane. Dia memukul meja yang ada di depannya dan berseru kepada

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2386

    Mau dipikir seperti apa pun, itu rasanya agak mustahil.“Aku juga berharap informasiku salah, tapi ….”Brandon tidak menyelesaikan kalimatnya, tetapi itu sudah menyiratkan intensi yang sangat jelas. Berhubung ini sudah menyangkut nasib Nathan, jika informasi yang dia dapat tidak bisa dipercaya, dia pun tidak akan memberitahukannya kepada Shane.“Jadi selama ini dia nggak mau membebaskan Nathan karena itu? Itu alasan kenapa selama ini aku nggak pernah berhasil menemukan dia. Jadi … mereka dari awal memang nggak ada niat untuk melepaskan Nathan, dan mereka menyandera dia dengan alasan membutuhkan investasi dana dariku, itu semua bohong?!”Rona wajah Shane di saat itu sudah pucat pasi. Suaranya pasti terdengar cukup datar, tetapi bisa terdengar bibirnya sedikit gemetar. Siapa pun yang menghadapi hal semacam ini pasti akan memberikan reaksi yang sama.Chermiko tidak tahu seperti apa rasanya memiliki seorang anak, tetpai dia dapat memahami perasaan Shane. Dia sendiri juga tidak keberatan di

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2385

    “Ratu mau Fred jadi bahan percobaannya?” Chermiko bertanya, tetapi dia langsung membantah pertanyaan itu. “Nggak, itu mustahil! Aku dulu pernah ada di sana dan banyak tahu tentang R10. eksperimen ini nggak pernah diuji coba karena syarat dari penerimanya terlalu ketat.”Syaratnya adalah mendapatkan dua tubuh yang cocok, dan itu jelas bukan hal yang mudah untuk dicari. Sama seperti melakukan donor organ, tubuh pendonor dan penerima donor harus cocok baru bisa dilaksanakan. Hanya dengan syarat itu terpenuhi barulah tidak terjadi reaksi penolakan. Makanya, kalaupun Ratu punya niat untuk itu, dia harus mencarikan tubuh yang cocok dengan Fred.“Kamu kira nggak ada?” Brandon bertanya balik dan seketika membuat Chermiko dan Shane kaget. Chermiko dan Shane sama-sama dibuat bertanya-tanya, siapa orang yang akan menjadi wadah baru bagi jiwa Fred.“Dan orang yang bakal menampung jiwa Fred itu bukan orang asing. Fred sendiri yang cari,” kata Brandon. “Kalau dia nggak ketemu orang yang cocok, mana

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2384

    “Sudah nggak ada lagi, itu saja. Dia bilang yang kita butuhkan sekarang cuma waktu. Sebenarnya nggak ada yang penting, sih. Mungkin dia takut karena masih diawasi. Takutnya ada orang yang mendengar percakapan, makanya dia nggak berani bilang banyak.”“Bukan. Informasi pa yang mau diasampaikan sudah semuanya dia kasih tahu ke kamu,” ucap Brandon.Chermiko, “Eh?”Shane, “Hah? Jadi yang Pak Juan mau sampaikan itu apa?”“Pak Juan bilang kita nggak bisa tangani, tapi ada orang lain yang bisa. Orang yang bisa itu maksudnya siapa?” tanya Brandon kepada mereka berdua. Tetapi baik Shane dan Chermiko di saat itu hanya bertukar pandang dan menggelengkan kepala.“Dan juga kenapa kita nggak bisa? Sebelumnya kita sudah tahu mereka ada di dalam kedutaan, terus kenapa tiba-tiba Pak Juan bilang ini di luar batas kemampuan kita?” tanya Brandon lagi.Kali ini Shane dan Chermiko lebih kompak lagi. Mereka berdua sama-sama menggelengkan kepala serentak tanpa perlu menatap satu sama lain.“Karena Pak Juan me

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2383

    Chermiko datang dengan penuh tanda tanya dan pergi dengan penuh tanda tanya pula. Dia merasa belum mengatakan atau melakukan apa-apa selama dia bertemu dengan kakeknya tadi, dan langsung disuruh pulang begitu saja. Selama perjalanan, Chermiko berulang kali memikirkan apa yang tadi Juan katakan kepadanya, tetapi dia tidak mendapatkan jawabannya. Jadi apa maksud Juan sebenarnya?Begitu Chermiko sampai ke rumah, benar saja Brandon dan Shane sudah menunggunya. Mereka langsung datang menyambut dan bertanya, “Gimana? Mereka ngundang kamu ke sana untuk apa?”Bahkan mobil yang mengikuti Chermiko dari belakang juga sudah melakukan persiapan jaga-jaga apabila terjadi sesuatu yang buruk padanya. Namun mereka bisa tenang setelah mendapat kabar kalau Chermiko sudah dalam perjalanan pulang. Namun di saaat yang sama mereka pun terheran-heran mengapa hanya Chermiko sendiri yang keluar.“Mereka mengancam kamu? Apa saja yang mereka bilang di sana?” tanya Shane. “Pasti Rainie, ‘kan? Kali ini apa lagi yan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2382

    “Kami semua panik setengah mati waktu dengar Kakek dibawa. Untung saja Kakek baik-baik saja!”“Omong kosong! Kalau kamu pani, kenapa baru sekarang kamu datang menolongku?” tanya Juan melotot.“Bukannya nggak mau nolong, tapi tempat ini nggak bisa main datang kapan pun aku mau. Lagi pula aku tahu sifat Kakek. Kalau Kakek sendiri yang mau ke sana, aku bujuk untuk pulang kayak apa juga Kakek nggak bakal mau pulang! Kakek sendiri yang mau datang ke sini untuk menolong Yuna, ‘kan?”Dengan tatapan mata setuju, Juan menatap Chermiko dan berkata padanya, “Iya, sih. Akhir-akhir ini kamu ada banyak kemajuan juga, ya. Kamu sudah bisa menganalisis keadaan dengan baik dan bisa mengerti sifatku seperti apa.”Chermiko terlihat tidak terlalu senang meski mendapat pujian dari kakeknya. Saat ini dia punya masalah yang lebih mendesak untuk dia sampaikan.“Kakek yang minta aku datang ke sini, ya?” tanyanya.“Ya, untung saja mereka kasih aku ketemu orang lain! Kalau Brandon, mereka pasti nggak akan setuju.

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2381

    Chermio sudah berada di ruang tamu kedutaan dan melihat sekelilingnya. Dia curiga apakah tempat ini menyimpan suatu konspirasi, karena di antara yang lain, hanya dia sendiri yang mendapatan undangan secara tiba-tiba.Mereka bertiga kaget saat mendapat undangan tersebut. Tidak ada yang menyangka ternyata undangan itu ditujukan kepada Chermiko, dan tidak ada yang tahu apa maksud dari undangannya. Apalagi Chermiko juga yang paling asing dengan kedutaan dibanding Shane atau Brandon. Setelah melalui proses perundingan yang cukup laa, akhirnya mereka bertiga mencapai kesepakatan bersama, Chermiko harus pergi!Jika tidak pergi, bagaimana mereka bisa tahu apa yang sebenarnya terjadi, dan undangan ini juga dibuat secara resmi, jadi seharusnya tidak akan ada keanehan yang terjadi, atau surat ini tidak akan sampai ke tangan mereka. Maka itu Chermiko datang sesuai dengan waktu dan tempat undangan. Saat masuk dia juga diperiksa karena untuk masuk ke kedutaan tidak diizinkan membawa barang-barang ya

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2380

    Saat Ross berniat untuk berlari keluar lagi, seketika Ricky datang membuka pintu dari luar.“Pangeran Ross.”“Ah! Kamu yang kasih perintah ke mereka untuk nggak kasih aku keluar dari kamar ini?”“Pangeran Ross jangan salah paham. Aku nggak punya wewenang untuk itu. Ini semua perintah langsung dari Yang Mulia.”“Aku nggak percaya! Mamaku saja sekarang lagi pingsan. Mana mungkin dia kasih perintah ke kamu untuk menahanku di sini. Kamu pikir aku nggak tahu kamu cuma menggunakan perintah untuk berbuat semena-mena di sini?! Kamu nggak ada bedanya sama Fred!”Seketika mendengar itu, terlihat ada sebersit ekspresi kesal di mata Ricky. Dia pun lalu berkata, “Pangeran Ross tolong jangan samakan aku dengan si pengkhianat itu.”Nada bicara Ricky dipenuhi dengan perasaan tidak puas. Bagi Ricky, Fred adalah pengkhianat yang bahkan namanya tidak layak untuk disebut. Ratu memberikan kepercayaan yang begitu besar kepadanya, menyerahkan tugas yang sangat penting, tetapi dengan keserakahanya, dia dengan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2379

    “Andaikan kamu nggak selamat. Menurut kamu apa yang bakal terjadi?” tanya Juan.“.…”Sebelum Ratu membuka mulut, Juan melanjutkan, “Apa dunia bakal kiamat? Nggak, nggak bakal! Nggak bakal terjadi apa-apa! Begitu kita mati, kita sudah nggak bisa apa-apa lagi, baik itu rakyatmu, anakmu, atau apa pun itu, semuanya sudah bukan urusan kita lagi! Kamu sudah nggak lagi mengatur dunia ini. Kamu bahkan sudah nggak perlu pusing lagi sama pemakamanmu.”“.…”“Hidup manusia paling cuma bertahan beberapa puluh tahun saja, apa menurut kamu itu kurang? Sebenarnya itu sudah lebih dari cukup selama setiap harinya kita jalani dengan penuh sukacita! Banyak banget orang yang hidupnya sampai di umur kita, jadi kenapa kamu malah mempersulit diri sendiri? Jadi saranku, kamu nggak perlu terlalu pusing terlalu banyak mikir, cukup jalani hari-hari dengan senang hati, itu lebih penting dari apa pun. Untuk apa kamu harus pusing sama urusan negara ataupun perdamaian dunia. Kamu serahkan saja ke generasi berikutnya!

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status