Share

55. Kehadiran Kevin

Pagi itu, kediaman keluarga Mahendra dipenuhi atmosfer ketegangan yang mencekam. Semua orang berkumpul di ruang tamu, menanti kedatangan Kevin dengan perasaan campur aduk.

Bara duduk di sofa utama, tangannya terkepal erat, matanya menatap tajam ke arah pintu. Di sampingnya, Vera berusaha menenangkan suaminya dengan mengusap lembut punggung tangannya.

Arka berdiri bersandar di dinding, lengannya terlipat di dada, ekspresinya keras penuh amarah. Tasya duduk di sudut ruangan, matanya sembab dan tubuhnya gemetar. Sementara itu, Keira memilih untuk tetap di kamarnya, jantungnya berdegup kencang menanti apa yang akan terjadi.

Ketukan di pintu memecah keheningan. Tasya bergegas membukanya, dan masuklah sosok yang ditunggu-tunggu: Kevin. Pria muda itu melangkah masuk dengan tenang, seolah tak menyadari aura permusuhan yang menyelimutinya. Matanya berkeliling ruangan, dan untuk sesaat, terhenti pada foto Keira yang terpajang di dinding.

"Selamat pagi, Om, Tante," sapa Kevin dengan senyum yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status