Beranda / CEO / Istri Jahat Presdir / Menitipkan Seorang Anak

Share

Menitipkan Seorang Anak

Penulis: Queen Moon
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Dia kemudian menatap Katherine. Raut wajahnya sangat buruk, “Ibu, jika kamu melakukan sesuatu untuk membawa Yuri paksa sekali lagi, aku tidak punya pilihan lain memindahkan pekerjaanku dan pindah ke luar negeri bersama Yuri.”

Setelah mengatakan itu Aleandro berbalik meninggalkan ruang makan.

“Alendro!” Raut wajah Cain menegang dan dia menatap Katherine dengan kesal.

Tanpa memedulikan semua orang di meja makan, dia mengangkat tangannya dan memukul Katherine dengan keras.

“Sekarang kamu senang mengacaukan keluarga ini!”

Cain sangat menyukai putra bungsunya yang paling membanggakan dan Yuri merupakan satu-satunya putri yang memiliki darah daging keluarga Gilren.

 Dia tidak tahan berpisah dengan kedua orang itu.

 Jika Kakek Gilren masih hidup, dia akan bahagia mendengar kelahiran Yuri. Cain tidak mengerti dengan otak Katherine, yang sangat tidak menyukai Yuri. Keluarga Gilren selalu mendambakan seorang anak perempuan lahi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Lie Miang
lucu ya, alen ga selediki kok yuriel masih hidup, thor yg singkat padat jgn bertele tele, ud buka bab mahal lg
goodnovel comment avatar
Deasy Gomulia
Smngat nulisnya thor ...
goodnovel comment avatar
Maria
Kasian yuri..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Istri Jahat Presdir    Memutar balikkan Fakta

    Tetapi dia tidak menangis, dia bangkit dengan marah dan mendorong Novan.“Yuri bukan anak yang dibuang! Ibuku benar-benar mencintaiku!” Dia meraih tangan gemuk Novan dan menggigit dengan keras.“Arrrggg sakit! Ibuuu!” Novan menangis keras dan memukul kepala Yuri dengan kepala tangannya yang gemuk.Yuri tidak peduli kepalanya dipukul. Dia tidak melepaskan mulutnya dari tangan Novan dan menggigitnya semakin keras hingga anak itu menangis meraung.“Ibuuuu! Huaaa! Yuri mengggigitku!”Seorang wanita gemuk yang berjalan di ujung lorong mendengar tangisan anaknya dan bergegas menghampiri putranya. Dia meraung marah melihat Yuri menggigit putra kesayangannya.“Anak nakal, beraninya kamu menggigit anakku!” Wanita gemuk itu dengan marah mencuit tangan kecil Yuri dan mendorongnya menjauh.Untuk ketiga kalinya gadis kecil terjatuh di lantai dengan keras. Mata Yuri memerah dan berkilau oleh air mata.

  • Istri Jahat Presdir    Musuh Lama Bertemu

    Ibu Novan tampak bersalah. Tetapi tidak mau mengaku.“Aku mengkhawatirkan anakku karena mendengarnya menangis keras. Yuri tidak mau melepaskan gigitannya sampai aku harus mendorongnya dan mencubitnya karena dia melawan.”“Walaupun begitu, kamu sebagai orang dewasa tidak seharusnya menyakiti anak kecil dan anakmu yang duluan mendorong dan menghina Yuri,” ujar Yuriel menatap Ibu Novan dingin.Ibu Novan kehilangan kata-kata.“Terus apa, apa kamu mau ganti rugi. Baik, katakan berapa harganya dan lupakan masalah ini. Aku akan menanggung biaya perawatan rumah sakit.” Dia mendengus sombong dan berkata arogan.Guru mengerutkan keningnya dan menggelengkan kepalanya mendengar ucapan Ibu Novan.Dia kemudian menatap Novan dengan ekspresi tegas, “Novan, kamu salah karena sudah mendorong dan menghina Yuri duluan. Kamu harus minta maaf pada Yuri sekarang.”Novan merasa dirugikan dan menatap ibunya memi

  • Istri Jahat Presdir    Super Women

    Sudut bibir Sherly tertarik membentuk garis tipis dan wajahnya sangat dingin. “Nona, apa itu benar? Kamu mengasuh Yuri atau menggoda suamiku? Sebagai seorang wanita, kamu sangat tercela merusak rumah tangga orang.” “Benar!” Ibu Novan langsung menyetujui. Akan lebih baik jika kedua wanita itu bertengkar. Maka dia dan anaknya yang akan terbebas dari masalah ini. Yuriel mendengus tak percaya dengan tuduhan kedua orang itu padanya. Dia menyilangkan tangannya di depan dada dan menyeringai menatap Sherly. “Nona, pertama aku bukan seorang pengasuh. Suamimu mencariku untuk menjaga Yuriel dan omong-omong, bukan aku yang menggoda suaminya. Tetapi suamimu mencoba merayuku dan membawa putrinya untuk terus melekat padaku. Nyonya, kamu jangan menyalahkan aku karena suamimu mencari wanita lain. Salahkan dirimu karena tidak bisa menarik perhatian suamimu,” ujarnya penuh provokatif. Wajah Sherly memerah menahan amarah dan malu. “Ka-kamu

  • Istri Jahat Presdir    Yuri Sakit

    Yuriel memberi isyarat pada Yuri untuk tidak memberitahu Aleandro bahwa mereka makan mie instan.“Yuri, jangan katakan pada papamu bahwa kita makan mie intan, oke.” Yuriel berbicara dengan suara kecil dan menggunakan isyarat tangannya dengan panik.Yuri memiringkan kepalanya dengan ekspresi polos. “Mengapa?”“Jika Yuri tidak bilang pada Papa, kakak Riel akan membawa Yuri ke taman bermain akhir pekan.” Yuriel memberinya janji dan menatapnya dengan memohon.Dia tahu tidak seharusnya menyembunyikan dari Aleandro bahwa dia memberi makan putrinya mie instan. Mengingat betapa lelaki itu sangat menyayangi dan protektif pada putrinya, dia yakin Aleandro akan marah besar.Yuri berbinar mendengar janji Yuriel dan menganggukkan kepalanya.Aleandro mengangkat sebelah alisnya di layar melihat gerakan Yuri yang mencurigakan. “Apa yang kalian bisik-bisikkan?”Yuri menatap wajah ayahnya di layar ponsel

  • Istri Jahat Presdir    Hati Menjadi Dingin

    Yuriel menggigit bibir bawahnya berjalan mondar-mandir di depan sebuah pintu kamar rawat.Setalah pulang dan merenung, dia menyadari kata-katanya sudah keterlaluan pada Aleandro.Bagaimana pun dia sudah salah karena memberi Yuri makan makanan tidak sehat. Aleandro sebagai ayahnya yang paling khawatir dan menyalahkannya.Setelah mengetahui Aleandro memindah Yuri ke perawatan intensif dan kamar VIIP, dia memberanikan diri menjenguk kamar Yuri.Yuriel menarik napas dan menatap karangan bunga di tangannya. Dia mengangkat tangannya ragu-ragu mengetuk pintu kamar Yuri. Tetapi tangannya berhenti di udara.Yuriel terpaku menatap ke dalam kamar rawat Yuri. Melalui kaca kecil di pintu kamar, dia melihat Aleandro duduk di samping ranjang Yuri dan menggenggam tangan gadis kecil itu.Dia tidak mengganti pakaiannya yang dipakai beberapa jam yang lalu. Yang lebih penting, seorang wanita berdiri di sebelah dan memijat bahunya dengan lembut

  • Istri Jahat Presdir    Remix Menolong Yuriel

    Yuriel memberontak dan mengutuknya. “Enyah, kamu bajingannya!”Temperamennya sangat kasar saat dia sadar. Ketika dia mabuk, temperamennya menjadi tidak terkontrol.Pria itu kewalahan merasakan perjuangan Yuriel. Ternyata wanita ini lumayan kuat.“Sayang, ayo kita pulang.” Pria itu menahan memeluk pundak Yuriel dan dengan paksa membawanya meninggalkan meja bartender.“Lepaskan dia.” Sosok pria tinggi menahan pria itu dan menghentikan langkahnya.….Setelah kondisi Yuri membaik, Aleandro baru menghela napas lega. Setelah memastikan demam putrinya turun, Aleandro mengambil pakaian gantinya dan pergi ke kamar mandi untuk mandi.Dia belum mandi sejak tiba di Capital dan sibuk menjaga Yuri yang sakit.Tidak lama kemudian Aleandro keluar dari kamar mandi dengan pakaian bersih. Dia mengenakan sweater hitam dan celana kain hita.Aleandro melirik jam yang menunjukkan larut malam dan baru

  • Istri Jahat Presdir    Ingin Bersamamu

    Aleandro mengenakan sweater hitam dan celana hitam tampak misterius memegang gelas wine di tangannya. Dia duduk di sofa depan perapian.Ruang tamu tampak remang-remang dengan cahaya dari api dari perapian.“Aleandro Gilren, mengapa kamu ada di sini?” Yuriel berhenti di samping sofa dalam keadaan berjingkrak seperti maling yang ketahuan masuk ke rumah orang.Aleandro menggoyang-goyangkan gelas berisi wine di tangannya dan berkata dengan datar. “Ini rumahku.”Yuriel mengerucutkan bibirnya cemberut dan menegakkan punggungnya. Dia berjalan mendekati Aleandro.“Kamu yang membawaku ke sini? Apa yang sebenarnya terjadi? Mengapa kamu membawaku ke rumahmu?!” Dia berdiri di depannya dan bertanya dengan menuntut.“Kamu mabuk. Jika aku tidak datang tepat waktu, kamu akan dibawa pergi oleh dua orang pria.” Suara Aleandro sangat dingin dan dia menatap Yuriel dengan tajam.“Yuriel Flint, kamu bah

  • Istri Jahat Presdir    Dianiaya Ayah dan Putri

    Aleandro melepaskan bibir tautan bibir mereka dengan napas terengah engah. Yuriel terengah-engah dan memerah menatap Aleandro.“Yuriel, apa kamu serius? Jika kamu ingin bersamaku, aku tidak akan pernah melepaskanmu,” bisik Aleandro dengan suara rendah menatap Yuriel dengan sepasang mata gelapnya, tampak menahan nafsu di tubuhnya.Yuriel mengulurkan tangannya memeluk leher Aleandro dengan wajah merah. “Ya, aku ingin bersamamu.”“Sekali kamu menjadi milikku, hati dan tubuhmu milikku. Aku tidak akan pernah melepaskanmu meski kamu ingin pergi dariku.”Aleandro menatapnya dengan mata gelapnya yang penuh obsesi. Dia memberinya kesempatan untuk lepas darinya. Jika ingatan Yuriel pulih, dia tidak akan melepaskannya.“Aku tidak keberatan. Aku milikmu,” bisik Yuriel menggoda sambil mengedipkan sebelah matanya genit.Sorot mata Aleandro menggelap mendengar ucapan wanita itu. Dia menundukkan kepalanya dan

Bab terbaru

  • Istri Jahat Presdir    Akhir

    Pernikahan Yuriel dan Aleandro bertempat di sebuah hotel pinggir pantai. Dekorasi pesta di dekor dengan serba putih dan dihias bunga Lily tulip seperti taman khayangan. Altar pengantin dibuat menyerupai gapura bunga. Para tamu sudah duduk di kursi mereka masing-masing. Keluarga Aleandro berbincang keluarga Flint yang hadir. Di altar sosok Aleandro berdiri dengan gagah dalam balutan setelan putih. Rambut hitamnya disisir rapi ke belakang. Dia sangat tampan hari ini. Banyak wanita maupun gadis-gadis muda mencuri-curi pandang ke arahnya. Terdengar dentingan piano di mainkan, dan semua orang berdiri melihat ke arah sosok pengantin berdiri di ujung jalan menuju altar. Yuri menjadi pendamping mereka, berdiri di depan sambil memegang keranjang berisi bunga. Dia menaburkan bunga di sepanjang jalan. Lewis secara pribadi menuntun Yuriel menyusuri jalan mengantarnya menuju ke altar, di mana Aleandro menunggu. Le

  • Istri Jahat Presdir    Hari Pernikahan

    Ginny mendorong dada Lewis untuk melepaskan pelukannya.Lewis membeku, menatapnya dengan mata membelalak.“Ka-kamu …. Dari mana kamu ….” Dia tidak melanjutkan kata-katanya. Terdiam menatap air mata mengalir dari mata hijau wanitu.“Aku sudah tahu kamu membunuh kakakku dan mengambil jantung keponakanku untuk menyelamatkanku. Meski aku berterima kasih padamu sudah menyelamatkan aku, aku tidak bisa hidup dengan perasaan bersalah ini seumur hidup.”Ginny terisak memejamkan matanya membiarkan air matanya mengalir di pipinya. Dia menarik napas dalam-dalam dan mendongak menatap Lewis.“Aku tidak hidup bersamamu. Lewis, kamu pembunuh, berdarah dingin dan egois. Aku tidak bisa memaafkanmu karena sudah membunuh kakakku. Setiap bersamamu terasa mencekikku dan membuatku sangat muak.”Lewis terdiam sambil mengepalkan tangannya, menatap tanpa daya wanita di depannya.“Maafkan aku,” ujarn

  • Istri Jahat Presdir    Seorang Lewis Flint

    Para pengawal Ludwig langsung bersiaga melihat Lewis menerobos pengawalan Raja. “Tuan Anda tidak bi—” Lewis meraih tangan seorang pengawal yang mencoba menahannya dan membantingkannya ke lantai. Pengawal Ludwig langsung mengeluarkan senjata mereka mencoba menghentikan Lewis mendekati Ludwig. “Berhenti atau kami akan menembak—!” Lewis dengan cepat menjatuhkan senjata pengawal terdekat dan mengalahkan mereka dengan keterampilan bertarungnya. Anak buah Lewis juga membantunya mengalahkan pengawal Ludwig. Senjata mereka dilempar jauh dan mereka terlibat pertarungan fisik. Terjadi kekacauanya di bandara akibat pertarungan mereka. “Gawat, keadaan darurat. Cepat kirim petugas keamanan. Terjadi perkelahian di tempat ini.” “Tuan-tuan mohon berhenti. Kalian tidak bisa berkelahi di tempa ini.” Para stas bandara panik dan memanggil keamanan untuk menghentikan mereka. Ludwig menatap dingin Lewis yang bertarung dengan pe

  • Istri Jahat Presdir    Salam Perpisahan

    “Ibu, aku harap kamu akan bahagia.” Yuriel memeluk Ginny erat, sangat enggan melepaskannya.“Jangan khawatir,” ucap Ginny balas memeluknya dengan erat sebelum melepaskannya.“Apa yang kamu rencanakan setelah aku pergi? Apa kamu akan tinggal bersama ayahmu?” tanya Ginny khawatir sambil mengelus rambut Yuriel.“Jangan khawatir Bu, aku akan membawa Yuriel dan anak-anak kembali ke Capital. Kami tidak akan tinggal bersama Lewis. Aku berjanji akan mencintai dan menjaganya.” Aleandro yang menjawab sambil memeluk pinggang Yuriel dan menatap Ginny dengan tatapan tegas.Ginny menoleh menatap Aleandro dan tersenyum.“Syukurlah. Aku tidak akan mencemaskannya lagi. Aku harap kamu akan menepati janjimu.” Ginny menghela napas memandang Yuriel dan Aleandro.“Aku harap kalian selalu bahagia. Terutama kamu Yuriel, jangan bersikap keras kepala dan perlakukan Aleandro dengan lebih baik. Kamu tida

  • Istri Jahat Presdir    Keputusan

    “Apa yang kamu lakukan?!” Dia meringis merasakan hidungnya sakit usai menabrak dada keras Aleandro.Aleandro menarik pinggangnya untuk semakin menempel di tubuhnya.“Apa Freyan sudah tidur?” tanya menunduk menatap Yuriel dengan tatapan panas.“Ya, kenapa?” Yuriel tersipu dan menghindari tatapan panasnya.Aleandro menyeringai dan menunduk untuk berbisik di samping telinganya.“Kalau begitu waktunya kamu menjadi milikku. Sayang mari kita mandi bersama,” bisiknya dengan suara rendah mulai menurunkan jubah mandi Yuriel.Wajah Yuriel memanas. Dia menahan tangan Aleandro dan mendorong dadanya dengan malu-malu.“He-hentikan, aku sudah mandi. Mandilah sendiri. Aku tidak bisa meninggalkan Freyan lama. Bagaimana kalau dia terbangun dengan suara berisik kita,” ujarnya tersipu malu.“Jadilah baik sayang. Bocah itu sudah tidur, dia tidak bangun. Aku akan melakukannya dengan c

  • Istri Jahat Presdir    Like Father Like Son

    Freyan melepaskan dada ibunya dan menangis keras. Tangisannya mengagetkan Yuriel. Dia dengan cepat membujuknya.“Sayang, sayang, kenapa kamu nangis?” ujarnya cemas mencoba membujuk Freyan dan menyusuinya lagi.Namun Freyan tidak berhenti menangis dan tangisannya semakin keras. Yuriel cemas dan memeriksa apa putranya buang besar.Dia berbalik untuk meletakkan Freyan di atas tempat tidur. Dia menoleh melihat Aleandro. Tatapan tajam pria itu tertuju pada putranya.Yuriel menunduk menatap putranya yang menangis dan Aleandro yang memelototi Freyan. Dia seketika marah.“Aleandro Gilren, apa kamu menakuti putraku!” seru Yuriel memarahinya.Freyan terisak kecil di pelukan ibunya, tampak seolah merasakan ibunya membelanya dan memarahi ayahnya.“Bagaimana aku bisa menakutinya? Bocah itu terlalu manja.” Aleandro berkata dengan enggan dan memelototi Freyan.Tangisan bayi kecil itu mengeras.Yuriel

  • Istri Jahat Presdir    Freyan Kecil-ku

    Wajah Yuriel memanas. Dia mencoba mendorong Aleandro.“A-alenadro Gilren … kamu sebaiknya lepaskan aku—Angh!” Yuriel tidak bisa menahan suara erangannya kala lidah panas Aleandro menjilati bibirnya.“Sayang, akui saja kamu menyukainya. Kamu merindukan aku juga, kan?” bisik Aleandro menggoda di samping telinganya. Sementara tangannya menjelajah di tubuh Yuriel dengan nakal.Wajah Yuriel memerah menangkap tangan nakal Aleandro di bawah perutnya.“Aleandro Gilren, hentikan—” desisnya memukul tangan nakal Aleandro yang menyusup di bawah jubahnya.Aleandro mengangkat kepalanya dan tersenyum miring menatap wajah merah Yuriel.Wajahnya berkeringat bergelut dengannya. Keringat mengalir di wajahnya turun ke leher jenjang nan putihnya. Dia terengah-engah memelototi Aleandro. Wajahnya yang memerah membuatnya tampak menggairahkan.Aleandro menelan ludah kering.“Sayang, akui saja

  • Istri Jahat Presdir    Sayang, Biarkan aku menyentuhmu, oke?”

    Aleandro berdiri tenang di bawah guyuran hujan deras. Pakaiannya basah kuyup dan wajahnya memucat.“Hei, apa yang kamu lakukan di situ! Kenapa kamu tidak pergi!” seru Yuriel dari atas.Aleandro mendongak dan tersenyum tipis memandang Yuriel dari bawah. Wajahnya pucat, bibirnya membiru bergetar saat dia tersenyum.“Riel, akhirnya aku bisa melihatmu.”Yuriel berdecak.“Apa yang kamu lakukan di sana? Apa kamu tidak lihat hujan semakin deras!”Aleandro seolah tidak mendengarnya.“ Aku minta maaf sudah menipumu dan berpura-pura bertunangan. Aku tidak bermaksud begitu. Aku melakukan itu agar aku bisa bertemu denganmu dan anak-anak kita. Kamu tahu tidak mudah bagiku untuk ke Kingtown,” ujar Aleandro dengan suara rendah, tampak lemah.Yuriel merasa cemas dalam hati melihat hujan semakin deras.“Apa-apaan, apa kamu pikir dengan melakukan ini aku akan memaafkan kamu. Pergilah,

  • Istri Jahat Presdir    Konsekuensi Menyinggung Lewis

    “Mengapa aku harus bekerja sama denganmu? Apa kamu meremehkan kemampuanku?” kata Lewis tidak senang.“Kamu bahkan tidak bisa mengusirnya dari Kingstown-mu dan membuatnya berkeliaran di sekitar Ibu,” balas Aleandro meremehkan.“Lalu bagaimana denganmu? Kamu bahkan tidak bisa menghentikannya membawa Yuriel,” balas Lewis dingin.Aleandro terdiam dengan ekspresi kesal.“Daripada kita di sini bertengkar tidak jelas, mengapa tidak bekerja sama saja mengusir Ludwig Arghio kembali ke tempat asalnya.”Lewis meliriknya dari ujung matanya acuh tak acuh.“Aku tidak butuh bantuanmu untuk mengusirnya. Lagi pula tidak akan lama dia meninggalkan Kingstown.”Ludwig tidak bisa tinggal lebih lama di sini. Lewis hanya perlu bersabar lagi menunggunya pergi dari sini dan membalas dendam kecil pada Presiden yang membuatnya terlihat remeh di depan Ludwig.“Benarkah?” kata Aleandro

DMCA.com Protection Status