Share

Bab 457

Rasa penasaran tak dapat terbendung lagi, sudah dua hari berlalu dari semenjak mengantarkan Nada ke mall untuk berbelanja, tepatnya saat itu Tama menunjukan foto seorang pria yang tak lain adalah kekasih Nada, namun di foto tersebut bukannya Nada tetapi wanita lain yang begitu mesra.

Sebenarnya Tama tak ingin perduli, tetapi sampai detik ini Nada masih saja begitu dekat dengan kekasihnya tersebut.

Membuat Tama kesulitan untuk berdekatan dengan Nada.

Sungguh sangat membuat pria itu kepanasan seketika.

Akhirnya hari ini memutuskan untuk meminta Selin mendatangi ruangannya.

Tama tak suka berbasa-basi, karena dirinya lebih suka apa adanya tanpa basa-basi.

Kini Selin duduk di ruang Presdir, menatap Tama yang duduk di kursi kebesarannya.

Entah apa penyebabnya sehingga memanggilnya ke ruangan tersebut.

Ruangan yang kini minim udara, membuat jantungnya berdegup kencang karena menantikan kalimat yang diucapkan oleh Tama.

Apakah dirinya memiliki kesalahan?

Selin benar-benar tidak tahu letak kes
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (33)
goodnovel comment avatar
Tety Vivo
Lama banget kisah si Nada, terlalu bertele-tele, akhirnya aku malas baca dan lompat-lompat baca nya, seolah setiap hari didetail kan.. terlalu lebay menurut saya.maaf thor saya komen perasaan saya apa adanya' mana koin nya mahal, Iklan panjang, saat baca iklan muncul, makin memicu kemalasan baca
goodnovel comment avatar
Pat Mi
lama amat kisah nada & tama .jadi cerita fikri mentari tenggelam
goodnovel comment avatar
siti mutmainah
lanjut kak
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status