Share

58 - Semakin Posesif

Suara ketukan pelan yang berasal dari beradunya bantalan jemari Nathen yang menari dengan permukaan meja, menjadi satu-satunya suara yang berhasil memecah keheningan di ruang kerja milik pribadi tampan berusia seperempat abad itu.

Pandangan Nathen tertuju lurus ke depan, menatap malas tumpukan berkas yang menjadi alasannya tertahan di sana, padahal keinginan untuk beranjak, sudah begitu berkecamuk dengan begitu hebatnya.

Membuang napas kasar, Nathen melirik arloji yang melingkar di pergelangan tangannya, lantas meraih ponsel yang ia simpan di dekat monitor.

Sejenak mengalihkan atensi dan titik fokus dari pekerjaan yang masih menumpuk, Nathen berselancar di menu kontak yang ada di ponselnya, untuk mencari kontak milik Feli, sebelum akhirnya ia hubungi melalui sambungan panggilan video.

Menunggu dengan sedikit was-was, Nathen sedikit menjauhkan benda pipih yang digenggamnya itu dari wajah sembari agak merapikan penampilannya.

Berdehem pelan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status