Share

BAB 97 Yang Pergi Biarlah Pergi

Yang Pergi Biarlah Pergi

Hesti berusaha tetap tenang, dalam kegundahan hati yang begitu luar biasa. Melangkah menuju ke dalam hotel mewah itu. Mengabaikan satpam depan yang menanyakan mengenai apa tujuan dia datang.

Hesti tak bergeming, langkahnya lebih yakin dan berani, begitu juga dengan bu RT. Dia setia berada di samping Hesti, menemani, memberi semangat, serta dukungan.

Dia menuju ke kamar yang sudah diinformasikan, dengan hati yang bergemuruh, namun disertai tekad untuk menyelesaikan semua ini.

Mereka berdua sudah sampai di kamar yang dituju, suite room 88. Beberapa tahun lalu, sewaktu masih menjadi pengacara, dia pernah menginap di hotel ini untuk mengikuti seminar, di suite room 85, jadi mudah saja menemukan tempat ini tanpa harus bertanya.

Bu RT dan Hesti saling bertatapan, mengangguk tipis sebagai isyarat untuk saling menguatkan.

“Ayo,” ucap bu RT yang sudah siap dengan kameranya.

Hesti mengetuk pintu, perlahan, lalu bu RT berteriak “Room service,”.

Di dalam kamar, Hanung da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status