Share

Bab 345

Michael membuka matanya secara perlahan dan menatap Irene. Seperti sebelumnya, Irene kembali dengan napas yang terengah-engah. 'Meskipun Irene takut padaku, nggak menyukaiku dan bahkan mungkin membenciku, dia tetap nggak tega melihatku kesakitan, ya?' Sambil memikirkan hal ini, bahkan rasa sakit di tubuh Michael juga rasanya jauh mereda.

Michael membuka mulutnya dengan patuh dan menelan obat dan air yang Irene bawakan untuknya.

Tatapan Irene pun tertuju ke bibir pria ini. Jelas-jelas terlihat bekas gigitan di bibir Michael. Sebelumnya, dia pasti benar-benar kesakitan, sehingga dia bisa menggigit bibirnya hingga terluka.

"Kalau kamu terus menatapku seperti itu, aku akan menciummu," kata Michael.

Irene seketika tersadar. Wajahnya pun memerah. "Aku hanya melihat bibirmu yang terluka, nggak ada maksud lain," kata Irene.

"Nggak apa-apa juga kalau kamu punya maksud lain. Kalau Kakak ingin menciumku, kamu bisa melakukannya kapan pun itu," kata Michael. Pada saat ini, meskipun wajahnya tetap p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status