Share

Bab 79 Singelbed?

"Sudahlah, kamu itu tidak perlu menyelidiki Ibu seperti itu. Lagian, Ibu melakukan apa pun pasti untuk kamu. Sekarang, sebaiknya kamu ajak Aluna untuk pergi ke hotel."

Mendengar kata hotel, tubuh Aluna tersentak. Dia benar-benar kaget dengan perkataan mertuanya itu. Terlihat sekali kalau sang gadis begitu gugup.

"Loh, kenapa ke hotel?" tanya Darren, bingung.

Sama sekali tidak berpikiran aneh-aneh, berbeda dengan Aluna yang sudah berdebar hebat. Takut jika terjadi sesuatu di kamar hotel itu.

"Ya, kata kamu kan kamu protes kalau Ibu dari tadi menghilang terus, jadi sekarang giliran Ibu yang ada di sini. Lagi pula ini sudah larut malam, jadi sebaiknya kamu dan Aluna istirahat, ya."

Darren mengangguk-anggukkan kepala, lalu menyodorkan tangannya kepada Aluna. Gadis itu terkesiap, memandangi Darren beberapa detik.

"Kenapa diam saja? Ayo!" seru Darren memerintah.

Aluna pun kaget dan langsung menerima uluran itu. Mereka pergi dari singgasana menuju kamar hotel. Sungguh pikiran Aluna be
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status