Share

Bab 193 Dia Nyawaku

Mungkin pemikiran seperti ini sangat tidak bermoral. Namun, melihat kondisi Marlin yang kesulitan sekarang, Juanita merasa kesal. Sementara itu, Santi dan Nanda malah hidup begitu bebas. Marlin benar-benar menderita.

"Oke, aku tahu. Terima kasih," ucap Juanita. Dia sudah mendapatkan informasi yang diinginkannya, jadi dia hendak pergi. Juanita berpamitan, "Kalau nggak ada masalah lain lagi, aku pergi dulu."

Selesai bicara, Juanita langsung berdiri. Namun, Hendri langsung meraih pergelangan tangan Juanita dan berujar, "Tunggu dulu."

Juanita berbalik dan memelototi Hendri. Sekarang, Juanita adalah istri Tommy. Tidak semestinya Hendri menggandeng tangan Juanita di depan umum seperti ini.

Hendri tahu dia terlalu gegabah sehingga langsung menarik tangannya. Hendri menggaruk kepala sembari berkata, "Aku mau traktir kamu makan malam."

Juanita menggeleng dan menyahut, "Nggak usah. Aku mau menjemput Ingga, dia akan pulang sekolah sebentar lagi."

Selesai bicara, Juanita langsung meninggalkan kafe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status