Share

Hanya..

"Kenapa tidak ada suara lagi?" tanya Senja lirih. Kakinya sudah ingin menjelly ke lantai karena rasa takutnya.

Langit masih menajamkan pendengarannya. Memang benar, suara langkah kaki yang mendekat sudah hilang begitu saja.

"Kalian disini dulu. Biar aku saja yang keluar," sahut Langit. Dia tidak ingin ada yang terluka nantinya.

Dengan hati-hati Langit membuka pintu berlahan. Sengaja dia melemparkan sendok untuk mengetahui respon yang terjadi di luar. Ternyata tidak ada terjadi apapun. Langit keluar dengan cepat bersamaan tangan yang tadi bersembunyi di balik jasnya, keluar bersama satu pistol dalam genggamannya. Matanya sangat awas melihat area sekitar. Bahkan dia sudah berjalan ke depan untuk mengecek keadaan lebih jauh. Ternyata tidak ada siapapun. Hanya kerumunan orang bersama beberapa polisi, sedang berada di dekat pintu masuk.

Langit segera menyembunyikan pistolnya. Dia mendatangi kerumunan itu dengan langkah lebarnya. "Apa yang terjadi? Kenapa tadi saya mendengar ada suara temba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status