Share

BAB 94 ARCH VERSI DEWASA

Zio bungkam dengan mata berubah merah mendengar balasan kalem bin tenang dari sang istri.

"Kau pikir aku akan tertarik pada barang obral di luar sana. Saat aku punya yang exclusive premium yang bisa kunikmati kapan saja di sampingku."

"Aku bukan barang!" tandas Lea saat diibaratkan layaknya benda.

"Kau sendiri menganggapmu begitu," balas Zio sambil bersedekap hingga Lea menangkap dasi yang dipakai sang suami berantakan.

"Mana ada. Kemari!"

Lea menyingkirkan gelas yang ada di hadapannya. Zio hanya mencondongkan tubuhnya. Seolah tahu kalau Lea ingin membenahi dasinya.

"Senang sekali buat berantakan," gerutu Lea.

"Ada yang membuatku gerah pagi. Bokong seksi yang ... alamak! Lea!"

Zio protes ketika Lea mencekik lehernya. "Mulutnya ...."

"Seksi kan, buktinya kamu suka kalau kucium."

Adalah kejadian langka saat Zio menanggalkan topeng kulkasnya lantas mulai menunjukkan mode mesumnya dalam bentuk verbal. Biasanya Zio akan menunjukkan sisi tersebut melalui tindakan.

Namun kehadiran Lea se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rifda Nafisha
lanjuttt thorrr banyakin, smangat hehehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status