Share

BAB 79 DITINGGAL

Tidak! Tidak! Nancy perlahan turun dari kasur, sangat pelan berharap si pria yang setelah ditelisik ternyata punya rupa tampan dengan tubuh kekar, atletis. Oh, apa semalam mereka melakukan hal panas itu.

Nancy menggigit bibir sambil memakai pakaiannya. Dia tidak ingat sama sekali. Sekarang saja kepalanya pusing tujuh keliling.

Dia menenteng heels juga tasnya. Sampai di luar kamar dia sempat memindai ruangan yang kali sungguh menunjukkan seberapa mahal harga yang harus dibayar untuk memiliki tempat ini.

"Dia siapa?" gumam Nancy sebelum memutuskan pergi dari sana.

Pada akhirnya Nancy hanya bisa menghela napas. Siapapun dia, Nancy tidak punya urusan. Dia hanya mau Zio, tidak mau yang lain. Anggap saja kejadian tadi adalah kesalahan.

Sepeninggal Nancy, sang pria terbangun. Dia tersenyum melihat partner gelutnya sudah pergi. "Seksi dan hot. Aku menyukainya." Seringai tercetak di bibir tipis sang pria.

Saat itulah ponselnya berdering. Satu nama tertera di layar ponselnya. "Apa?"

"Eh, mot
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rifda Nafisha
uda jgn diajak si nancy, awas ya thor jgn sampe nancy hamidun & ngaku² anak zio...ogah bgt bacanya hahahahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status