Share

BAB 32 Ancaman Untuk Amanda

Begitu sampai di sebuah rumah mewah minimalis, Zahira turun dari mobil, dan langsung masuk ke dalam rumah, langkah kakinya menuju lantai atas, di mana kamar Amanda berada. Zahira terlihat marah, ia sungguh tak menyangka saudaranya berniat buruk pada ibunya.

Brak! Di bukanya pintu kamar dengan keras, membuat sang pemilik kamar terkejut, Amanda menoleh ke arah pintu.

“Zahira, ini sudah larut malam, untuk apa kamu datang ke rumahku!” bentak Amanda.

Zahira melangkah mendekati Amanda, lalu mendorong tubuh Amanda hingga terjatuh di tempat tidur.

“Kamu yang memberikan ibuku obat ini, hingga ibu mengalami seragan jantung ’kan!” tuduh Zahira dengan tegas.

“Jangan menuduh tanpa bukti, aku bisa menuntutmu!” timpal Amanda berusaha bangkit. Tapi di dorong lagi oleh Zahira.

“Mah...Ayah..!” teriak Amanda.

Teriakan Amanda membuat Anita dan Wijaya berlari ke kamar Amanda.

“Zahira!” bentak Anita, terkejut melihat Zahira ada di dalam kamar Amanda dan terlihat marah.

“Zahira, ada apa?” tanya Wijaya.

“Ama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status