Share

Bab 42 - Keluarga Theo (Sisi Lain)

Felicia melangkah dengan cepat menjauhi lobi, perasaan tidak nyaman masih menggelayuti hatinya setelah bertemu dengan mama tiri Theo. Kata-kata wanita itu terus terngiang-ngiang di pikirannya.

Felicia mencoba menenangkan diri dengan menarik napas dalam-dalam sebelum memasuki ruang kerjanya kembali.

Sesampainya di ruangan, Felicia langsung menuju ke meja Marcell. Ia mengetuk pintu dengan ragu sebelum akhirnya masuk.

“Permisi, apa Pak Marcell memanggil saya?” tanya Felicia.

Marcell menoleh, wajahnya tampak bingung. “Saya nggak memanggil kamu.”

Felicia tertegun. “Nggak memanggil saya?”

Marcell menggelengkan kepala. “Enggak. Memangnya ada apa?”

“Enggak ada apa-apa, Pak. Tadi saya pikir dipanggil sama Pak Marcell. Kalau begitu, saya permisi.”

Felicia berjalan ke tempat duduknya dengan raut bingung. Berarti, tadi Theo berbohong padanya. Theo bilang, dia dipanggil oleh Marcel

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status