Share

Bunuh Diri

Bryan meloncat dari ranjang, memijat keningnya sendiri. Ia tidak pernah berfikir bahwa Selena akan berbuat nekat, sepertinya beban psikologisnya sangat hebat di rasakan wanita itu. Apalagi, Angkasa yang notabenenya adalah ayah dari jabang bayi yang di kandungnya terjerat bui.

"Dimana kalian?" tanya Bryan.

"Di atap PH. Nggak ada yang tau kami disini, cepet ke sini Bry!" Suara Luna terdengar begitu panik.

"Oke gue ke sana."

Selena menangis tidak henti-hentinya. Ia sebenarnya kemarin sudah di interogasi polisi dan hampir menjeblos ke penjara, namun ia mendapat informasi bahwa Bryan menarik tuntutan padanya, namun tidak pada Angkasa. Walau Angkasa, pria itu sempat bersikeras bahwa ide awalnya perbuatan pelecehan terhadap Bryan adalah idenya, tapi ia mampu menyangkal.

Hari itu, Selena berbincang empat mata tepat di sel tahanan Angkasa. Ia ingin meminta pertanggungjawaban untuk anaknya dan berjanji jika pria itu setuju, maka ia akan membuat masa tahanan pria itu hanya berlangsung sebentar s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status